III. METODE PENELITIAN
3.1. Kerangka Penelitian
Sumber daya manusia di dalam sebuah organisasi baik itu pemerintahan maupun swasta sangat penting dan utama. Dalam era
globalisasi dengan kemajuan teknologi, sumber daya manusia harus berusaha mengikuti perkembangan tersebut karena sumber daya manusia
merupakan faktor penting dalam manajerial sebuah organisasi. Fungsi- fungsi manajerial memang harus dijalankan oleh sumber daya manusia yang
kompeten, memiliki kemampuan yang handal, serta kemampuan membaca hal-hal baru setiap waktunya. Pada sektor jasa pelayanan masyarakat,
khususnya jasa rumah sakit, kemampuan sumber daya manusia sebagai tulang punggung menjadi perhatian utama setiap manajemen rumah sakit.
Hal tersebut disebabkan manajemen perusahaan dalam usaha jasa pelayanan selalu melakukan pembenahan berdasarkan kinerja, keluhan, dan saran yang
diberikan pelanggannya. Rumah Sakit Medistra sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di
bidang jasa rumah sakit melakukan pembenahan manajemen yang berkelanjutan continuous improvement melaksanakan program-program
pelatihan guna menambah kemampuan karyawan baik dari segi ketrampilan skill dan pengetahuan knowledge dan sikap attitude.
Manajemen Rumah Sakit Medistra memilih berbagai program pelatihan dengan tujuan meningkatkan kinerja staf khususnya divisi keperawatan
sesuai dengan tugas dan fungsinya. Hal ini akan berdampak dalam upaya pencapaian tujuan serta visi dan misi perusahaan.
Dalam pencapaian tujuan tersebut diperlukan adanya perencanaan strategis dilakukan dan salah satunya pada perencanaan sumber daya
manusia yang efektif dan efisien. Menurut Rivai 2004 “Tanpa didukung
staf karyawan yang sesuai baik segi kuantitatif, kualitatif, strategi dan operasionalnya, maka organisasiperusahaan itu tidak akan mampu
mempertahankan keberadaannya, mengembangkan dan memajukan di masa yang akan datang
”.
Manajemen sumber daya manusia memiliki fungsi dan peran mulai dari perencanaan sumber daya manusia, perekrutan staf perawat, seleksi,
dan pelatihan dan pengembangan, penilaian prestasi kerja, promosi, mutasi dan pemutusan hubungan kerja PHK. Kegiatan di atas adalah bagian dari
penjabaran strategi manajemen perusahaan supaya sasaran dan tujuan perusahaan tercapai. Untuk itu manajemen sumber daya manusia akan
memilih sumber daya manusia, baik secara kuantitas maupun kualitas, supaya tercipta suasana kerja yang efektif dan efisien.
Pengembangan dan Pelatihan yang dilaksanakan perusahaan dalam peningkatan kompetensi karyawan di bidangnya diharapkan akan mencapai
hasil yang maksimal. Salah satu kegiatan Pelatihan yang sudah dilaksanakan Rumah Sakit Medistra adalah Manajemen Mutu Keperawatan. Untuk
melihat efektifitas dan dampaknya terhadap kinerja staf perawat haruslah dilakukan evaluasi dengan membandingkan sebelum dan sesudah pelatihan
sehingga dapat diukur keberhasilan dari setiap peserta pelatihan dan dampak yang nyata dalam peningkatan kinerjanya .
Penelitian ini hanya melihat bagaimana pelaksanaan pelatihan dan menganalisis pengaruhnya terhadap kinerja staf perawat di dalam divisi
keperawatan Rumah Sakit Medistra. Pelaksanaan pelatihan tersebut akan diteliti melalui beberapa indikator sebagai berikut: metode pelatihan yang
digunakan, materi pendidikan dan pelatihan yang diberikan, lamanya waktu pelatihan, kesesuaian pelatihan dengan tugas, fasilitas, dan pengajartrainer.
Sedangkan peningkatan kinerja staf perawat dapat dilihat dari tiga indikator, yaitu pengetahuan, sikap kerja, serta keterampilan. Selain itu dalam
penelitian ini akan dilakukan uji beda terhadap pengetahuan, sikap kerja, dan ketrampilan staf perawat sebelum dan setelah pelatihan dilakukan. Uji
beda ini menggunakan Uji Regresi Linier Sederhana dan uji T- berpasangan t-paired. Pelatihan ini diharapkan dapat mendukung peningkatan kinerja
staf perawat. Kerangka pemikiran dari penelitian ini dapat dilihat dari Gambar 2 dibawah ini.
Visi dan Misi RS. Medistra
Ruang Lingkup MSDM
Rekrutmen Pelatihan
P. Karir Penilaian Kinerja
Pemberhentian
Evaluasi Pelatihan
Reaksi Pembelajaran
Evaluasi pelatihan manajemen mutu terhadap kinerja perawat RS. Medistra
Hasil
- Instruktur
- Fasilitas
- Materi
- Metode
- Waktu
- Manfaat pelatihan
1. Pengetahuan 2. Keterampilan
Ketangkasan 3. Kepemimpinan
4. Perencanaan 5. Manajemen Waktu
6. Delegasi 7. Pengarahan
Pengembangan Bawahan 8. Integritas
9. Komunikasi 10. Pengendalian Evaluasi
Sebelum Sesudah
Implikasi Manajerial
Kesimpulan dan Saran Perilaku
ROTI
Gambar 2. Kerangka pemikiran penelitian
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian