62
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Tipe Penelitian
Penelitian ini tergolong tipe penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang menggambarkan secara tepat sifat-sifat suatu keadaan subjek atau objek. Penelitian
deskriptif dalam pelaksanaannya lebih terstruktur, sistematis, dan terkontrol, penulis memulai dengan subjek yang telah jelas dan mengadakan penelitian atas populasi
dari subjek tersebut untuk menggambarkan secara akurat Silalahi, 2009:28. Melalui penelitian deskriptif, penulis ingin membuat gambaran menyeluruh
tentang bagaimana respon warga dampingan di Desa Sionom Hudon Selatan Kecamatan Parlilitan, Kabupaten Humbang Hasundutan terhadap Program
Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil oleh Dinas Kesejahteraan dan Sosial Provinsi Sumatera Utara.
3.2 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Desa Sionom Hudon Selatan Kecamatan Parlilitan Kabupaten Humbang Hasundutan, Provinsi Sumatera Utara. Alasan peneliti memilih
lokasi penelitian ini karena Desa Sionom Hudon Selatan merupakan salah satu dari lima desa di Sumatera Utara yang diikutsertakan pemerintah provinsi dalam Program
Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil.
3.3 Populasi Penelitian
Populasi dapat diartikan sebagai sekumpulan obyek, benda, peristiwa atau individu yang akan dikaji dalam suatu penelitian Siagian, 2011: 155. Adapun yang
Universitas Sumatera Utara
63
menjadi populasi dari penelitian ini adalah seluruh warga binaan dalam program pemberdayaan komunitas adat terpencil di Desa Sionom Hudon Selatan yakni
berjumlah 50 kepala keluarga. Diketahui bahwa jumlah populasi adalah kurang dari 100 maka keseluruhan populasi akan diambil datanya.
3.4. Teknik Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data yang diperlukan, maka dalam penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:
1. Studi kepustakaan, yaitu pengumpulan data atau informasi yang
menyangkut masalah yang akan diteliti melalui penelaahan buku, jurnal dan karya tulis lainnya.
2. Studi lapangan, yaitu pengumpulan data atau informasi melalui kegiatan
turun ke lokasi penelitian untuk mencari fakta-fakta yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Adapun alat-alat yang digunakan dalam
rangka studi lapangan ini, yaitu : a.
Observasi, yaitu pengamatan terhadap obyek dan fenomena yang berkaitan dengan penelitian.
b. Kuesioner, yaitu kegiatan mengumpulkan data dengan cara menyebar
daftar pertanyaan untuk dijawab atau diisi dengan responden sehingga peneliti memperoleh data dan informasi yang dibutuhkan dalam
penelitian Siagian, 2011:206-207. c.
Wawancara, yaitu percakapan atau tanya jawab yang dilakukan pengumpul data dengan responden sehingga responden memberikan
data atau informasi yang diperlukan dalam penelitian.
Universitas Sumatera Utara
64
3.5 Teknik Analisis Data