4.2.6 Simpangan Baku Relatif
Dari perhitungan yang dilakukan terhadap data hasil pengukuran kadar uji perolehan kembali kalium, kalsium, magnesium dan natrium pada air kelapa
hijau yang tumbuh di dataran tinggi, diperoleh nilai Simpangan Baku Relatif RSD yaitu 0,22 untuk kalium; 0,15 untuk kalsium; 0,53 untuk magnesium
dan 1,39 untuk natrium. Menurut Harmita 2004, nilai simpangan baku relatif dikatakan memenuhi kriteria seksama dan teliti jika RSDnya tidak lebih dari 2.
Dari hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa metode yang dilakukan memiliki
presisi yang baik. Perhitungan dapat dilihat pada Lampiran 16, halaman 96. 4.2.7 Pengujian Beda Nilai Rata-Rata Kadar Kalium, Kalsium, Magnesium
dan Natrium Pada Air Kelapa Hijau Dataran Tinggi dan Air Kelapa Hijau Dataran Rendah
Pengujian beda nilai rata-rata kadar kalium, kalsium, magnesium dan
natrium pada sampel dapat dilihat pada Tabel 4.3. Tabel 4.3
Pengujian Beda Nilai Rata-Rata Kadar Kalium, Kalsium, Magnesium dan Natrium Pada Sampel
Mineral Beda Nilai Rata-Rata Kadar
t atau t
hitung
t
tabel
Kalium 28,04
3,3554 Kalsium
40,72 3,1693
Magnesium 76,91
3,3554 Natrium
19,21 3,1693
Pengujian beda nilai rata-rata kadar kalium, kalsium, magnesium dan natrium pada sampel bertujuan untuk melihat apakah ada perbedaan yang
signifikan pada rata-rata kadar kalium, kalsium, magnesium dan natrium antara
kedua sampel air kelapa hijau. Uji statistik yang digunakan yaitu uji beda nilai
rata-rata antara 2 sampel dengan menggunakan distribusi t pada taraf kepercayaan 99, jika diperoleh nilai t
o
atau t
hitung
lebih tinggi dari t tabel maka menunjukkan
Universitas Sumatera Utara
perbedaan kadar yang signifikan antara 2 sampel tersebut. Dari hasil ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kadar kalium, kalsium,
magnesium dan natrium dari kedua sampel tersebut. Perhitungan dapat dilihat
pada Lampiran 17 sd 20, halaman 100 sd 106.
Universitas Sumatera Utara
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN