Tempat dan Waktu Penelitian Alat dan Bahan RANCANGAN PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan terhadap tanaman kelapa sawit yang telah berumur 8 tahun tahun tanam 2007 dimana pada tiap plot telah dilakukan perlakuan pemupukan setiap tahun lampiran 1. Sampel daun diambil dan diamati untuk melengkapi data variabel yang ada di Perkebunan Kuala Piasa PT. Bakrie Sumatera Plantation BSP Kisaran. Analisa dilakukan mulai bulan Juli hingga September 2013di Laboratorium Fisiologi, Laboratorium Sentral dan Laboratoium Biologi Dasar Departemen Biologi Universitas Sumatera Utara Medan.

3.2 Alat dan Bahan

Bahan tanaman yang digunakan adalah daun ke -17 dari pohon kelapa sawit yang berumur 8 tahun. Bibit berasal dari Socfin, densitas tanaman 143 pohonhektar. Alat-alat yang digunakan adalah timbangan digital, timbangan analitik, meteran, counter, spektrofotometer, mikroskop, penggaris, silet, gunting, objek glass, cover glass, cutex, selotip, alu, mortar, corong, pipet serologi, pipet volume, pipet tetes, beaker glass, gelas ukur, erlenmeyer , camera digital, calculator, cawan petri, labu takar, kertas saring dan oven. Bahan kimia yang digunakan adalah aseton 80 , alkohol 70, pemutih dan aquadest.

3.3 RANCANGAN PENELITIAN

Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Faktorial dengan 2 faktor yaitu Mg ada 3 tingkat dan Nitrogen ada pemberian atau tanpa Nitrogen. Jumlah sampel penelitian seluruhnya 54 unit plot dan masing – masing plot diambil 3 pohon yaitu pohon 1, 5 dan pohon 9 dengan perlakuan sebagai berikut: 1. N 2. N = Perlakuan tanpa Nitrogen 0 g 1 = Perlakuan dengan Nitrogen 3000 gpokok Universitas Sumatera Utara 3. Mg 4. Mg = Perlakuan dengan Mg konsentrasi rendah 0 g 1 5. Mg = Perlakuan dengan Mg konsentrasi sedang 2000 gpokok 2 = Perlakuan dengan Mg konsentrasi tinggi 4000 gpokok Tabel 4 . Perlakuan Pupuk Nitrogen dan Magnesium gpokok mulai periode 2007-2013 Jenis Pupuk TAHUN PEMUPUKAN gpokok 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 UREA 2000 2500 1000 1000 1000 2000 3000 3000 2600 3.100 3.200 3.700 KIESERITE 500 750 750 1000 1000 1500 2000 2000 1000 1500 2000 2000 3000 4000 4000 1250 Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data pemupukan tahun 2013.

3.4 CARA KERJA PENELITIAN

Dokumen yang terkait

Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.)pada Berbagai Perbandingan Media Tanam Sludge dan Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) di Pre Nursery

4 102 53

Respons Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Terhadap Pemberian Kompos Sampah Pasar dan Pupuk NPKMg (15:15:6:4) di Pre Nursery

6 79 69

Pengaruh Pemberian Limbah Kalapa sawit (Sludge) dan Pupuk Majemuk NPK Terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guinsensis Jacq) di Pembibitan Awal

0 25 95

Respon Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis jacq) Terhadap Pupuk Cair Super Bionik Pada Berbagai Jenis Media Tanam di Pembibitan Utama

0 30 78

Respon Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit Terhadap Pupuk Zeorea Pada Berbagai Jenis Media Tanam Di Main Nursery

6 38 97

Respon Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit Terhadap Pemberian Pupuk Mutiara 15-15-15 dan Dolomit Pada Media Tanah Gambut Di Pembibitan Utama

0 47 83

Respons Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Pada Konsentrasi dan Interval Pemberian Pupuk Daun Gandasil D Pada Tanah Salin Yang Diameliorasi Dengan Pupuk Kandang

1 28 184

Respon Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) di Main Nursery Terhadap Komposisi Media Tanam dan Pemberian Pupuk Posfat

6 92 114

Ketahanan Papan Komposit Dari Limbah Batang Kelapa Sawit (Elaeis guinensis Jacq) dan Plastik Polipropilena Terhadap Cuaca

1 54 74

Pertumbuhan Mucuna Bracteata L. Dan Kadar Hara Kelapa Sawit (Elais guinensis Jacq.) Dengan Pemberian Pupuk Hayati

3 63 66