Imbalan kerja jangka panjang lainnya Other long-term employee benefit

PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN 30 SEPTEMBER 2016 DAN 31 DESEMBER 2015, DAN PERIODE SEMBILAN BULAN BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2016 DAN 2015 Lanjutan NOTES TO THE CONSOLIDATED INTERIM FINANCIAL STATEMENTS 30 SEPTEMBER 2016 AND 31 DECEMBER 2015, AND NINE-MONTH PERIODS ENDED 30 SEPTEMBER 2016 AND 2015 Continued Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khususIn millions of Rupiah, unless otherwise specified PT Mitra Pinasthika Mustika 77 23. LIABILITAS IMBALAN KERJA Lanjutan 23. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES Continued c. Asumsi aktuarial c. Actuarial assumptions Asumsi dasar aktuarial yang digunakan dalam perhitungan nilai liabilitas pada tanggal 30 September 2016 dan 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut: Principal actuarial assumptions use in computing the amount of the obligation as of 30 September 2016 and 31 December 2015 were as follows: Tingkat diskonto 9 Discount rate per annum Kenaikan gaji jangka panjang 10 Expected salary increment per annum Tingkat kematian TMI’11 Mortality rate Tingkat disabilitas 10 dari tingkat kematian 10 of mortality rate Disability rate Tingkat pengunduran diri per tahun 10 untuk karyawan sebelum usia 30 dan akan menurun secara linear sampai 0 pada usia 53 10 for employees with age of less than 30 and will linearly decrease to 0 at the age of 53 Resignation rate per annum Tingkat diskonto digunakan dalam menentukan nilai kini kewajiban imbalan kerja pada tanggal penilaian. Secara umum, tingkat diskonto biasanya ditentukan sesuai dengan ketersediaan obligasi pemerintah dengan kualitas tinggi yang ada di pasar aktif pada tanggal posisi keuangan. The discount rate is used in determining the present value of the benefit obligation at valuation date. In general, the discount rate is usually determined in line with the availability of high quality government bond in the active capital market at the financial position date. Asumsi tingkat kenaikan gaji di masa depan memproyeksikan kewajiban imbalan kerja mulai dari tanggal penilaian sampai dengan usia pensiun normal. Tingkat kenaikan gaji pada umumnya ditentukan berdasarkan penyesuaian inflasi terhadap tingkat upah dan kenaikan masa kerja. The future salary increase assumption projects the benefit obligation starting from the valuation date up to the normal retirement age. The increase rate of salary is generally determined based on inflation adjustment to pay scales and increase in length of service. d. Analisa sensitivitas d. Sensitivity analysis Kemungkinan perubahan yang wajar pada tanggal pelaporan atas satu dari asumsi aktuaria yang relevan, dengan catatan asumsi lain tidak mengalami perubahan, akan mengakibatkan perubahan jumlah liabilitas imbalan kerja sebagaimana ditunjukkan di bawah ini. Reasonably possible changes at the reporting dates to one of the relevant actuarial assumptions, holding other assumptions constant, would have affected the employee benefits liabilities by the amounts shown below. Kenaikan Increase Penurunan Decrease Tingkat bunga diskonto pergerakan 1 114.156 142.395 Discount rate 1 movement Tingkat kenaikan gaji pergerakan 1 141.515 115.335 Salary increment rate 1 movement PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT MITRA PINASTHIKA MUSTIKA Tbk AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN 30 SEPTEMBER 2016 DAN 31 DESEMBER 2015, DAN PERIODE SEMBILAN BULAN BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2016 DAN 2015 Lanjutan NOTES TO THE CONSOLIDATED INTERIM FINANCIAL STATEMENTS 30 SEPTEMBER 2016 AND 31 DECEMBER 2015, AND NINE-MONTH PERIODS ENDED 30 SEPTEMBER 2016 AND 2015 Continued Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan khususIn millions of Rupiah, unless otherwise specified PT Mitra Pinasthika Mustika 78 23. LIABILITAS IMBALAN KERJA Lanjutan 23. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES Continued