nasabah penyimpan pada bank yang bersangkutan kepada pihak yang ditunjuk oleh nasabah penyimpan tersebut.
g. Dalam hal nasabah penyimpan telah meninggal dunia, ahli waris yang sah dari
nasabah penyimpan yang bersangkutan berhak memperoleh keterangan mengenai simpanan nasabah penyimpan dari bank yang bersangkutan.
Berdasarkan ketentuan di atas, menunjukkan bahwa pengertian dan ruang lingkup mengenai rahasia bank yang diatur dalam Undang-undang No. 7 tahun
1992 dengan Undang-undang No. 10 tahun 1998 adalah berbeda. Dalam Undang- undang No. 7 tahun 1992 ketentuan rahasia bank tersebut lebih luas, karena
berlaku bagi setiap nasabah dengan tidak membedakan antara nasabah penyimpan dan nasabah peminjam. Sedangkan ketentuan rahasia bank yang ditentukan dalam
Undang-undang No. 10 tahun 1998 lebih sempit, karena hanya berlaku bagi nasabah penyimpan dan simpanannya saja.
27
Di Indonesia, rahasia bank pertama kali diatur dalam hukum publik oleh Undang-undang No. 23 Prp Tahun 1960. Pengaturan tentang rahasia bank
tersebut adalah bank bank tidak boleh memberikan keterangan-keterangan tentang keadaan keuangan langganannya yang tercatat padanya dan hal-hal lain yang
harus dirahasiakan oleh bank menurut kelaziman dalam dunia perbankan Pasal 2. Pengecualian dari ketentuan tersebut meliputi : keperluan perpajakan dan
keperluan peradilan dalam perkara tindak pidana, dimana terhadap
C. RAHASIA BANK DALAM TEORI DAN PRAKTEK
27
Hermansyah, Op.Cit,hal. 124.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
pelanggarannya diancam sanksi pidana berupa hukuman penjara. Selama-lamanya 1 satu tahun atau denda setinggi-tinnginya Rp. 250.000,- dua ratus lima puluh
ribu rupiah. Ketentuan rahasia bank tersebut berlaku dengan beberapa kali mengalami perubahan, karena ada pendapat bahwa ketentuan rahasia bank perlu
disempurnakan dengan memperluas pengecualiannya, karena menurut mereka rahasia bank yang sangat ketat kadangkala dimanfaatkan oleh debitur yang nakal
untuk melakukan skenario bisnis yang mengarah pada white collar crime, antara lain dalam Undang-Undang No. 14 Tahun 1967 tentang Pokok-Pokok Perbankan
dan terakhir dengan Undang-Undang No. 10 Tahun 1998 tentang Perbankan.
28
Lembaga keuangan adalah lembaga yang dipercaya masyarakat fiduciary financial institution. Oleh karena itu, bank dihadapkan pada dua kewajiban yang
saling bertentangan dan seringkali tidak dapat dirundingkan. Di satu pihak, bank mempunyai keajiban untuk tetap merahasiakan keadaan dan catatan keuangan
nasabahnya duty of confidentiality karena kewajiban ini timbul atas dasar adanya kepercayaan fiduciary duty. Di lain pihak, bank juga berkewajiban untuk
mengungkapkan disclose keadaan dan catatan keuangan nasabahnya dalam keadaan-keadaan tertentu.
29
28
Muhammad Djumhana, Rahasia Bank Ketentuan dan Penerapannya di Indonesia,, Op.Cit.,hal.118.
29
Rachmadi Usman, Aspek-Aspek Hukum Perbankan Indonesia, Jakarta : Gramedia Pustaka Utama 2001, hal.155.
Untuk dapat mengetahui apakah prinsip rahasia bank dapat dilaksanakan oleh sesuatu bank atau tidak, ada tiga tahap yang mesti diklarifikasi, yaitu sebagai
berikut :
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Tahap I : Apakah informasi yang diberikan oleh bank itu termasuk dalam ruang lingkup rahasia bank.
Tahap II : Apakah informasi tersebut disampaikan oleh pihak-pihak yang memang memang dilarang oleh perundang-undangan yang
berlaku. Tahap III : Jika informasi tersebut termasuk kedalam ruang lingkup rahasia
bank, maka harus diteliti apakah pembukaan informasi tersebut tidak tergolong ke dalam pengecualian yang dibenarkan oleh
perundang-undangan yang berlaku.
30
1 nasabah penyimpan, atau
Ad.1. Apakah informasi yang diberikan oleh bank itu termasuk dalam ruang lingkup rahasia bank.
Mengenai ruang lingkup dari rahasia bank, Pasal 40 dari Undan-Undang Perbankan dengan tegas menyebutkan bahwa yang tergolong ke dalam rahasia
bank adalah hanya keterangan mengenai :
2 simpanan dari nasabah tersebut.
Ad.2. Apakah informasi tersebut disampaikan oleh pihak-pihak yang memang memang dilarang oleh perundang-undangan yang berlaku.
Perlu pula dilihat yang membuka rahasia bank tersebut termasuk orang- orang yang memang dilarang untuk membuka rahasia bank. Adapun yang
merupakan orang-orang yang memang dilarang membuka rahasia bank adalah sebagai berikut :
30
Munir Fuady, Op.Cit.,hal 95
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
1 Pihak bank sendiri danatau
2 Pihak terafilisasi, yang terdiri dari :
a. Anggota dewan komisaris atau pengawas, direksi, pejabat atau karyawan
bank yang bersangkutan; b.
Anggota pengurus, badan pemeriksa, direksi, pejabat atau karyawan bank, khusus bagi bank berbentuk hukum koperasi sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku; c.
Pihak pemberi jasa kepada bank yang bersangkutan, termasuk tetapi tidak terbatas pada akuntan publik, penilai, konsultan hukum dan konsultan
lainnya. d.
Pihak yang menurut penilaian Bank Indonesia turut serta mempengaruhi pengelolaan bank, termasuk tetapi tidak terbatas pada pemegang saham
dan keluarganya, keluarga komisaris, keluarga pengawas, keluarga direksi,keluarga pengurus.
Ad.3. Jika informasi tersebut termasuk kedalam ruang lingkup rahasia bank, maka harus diteliti apakah pembukaan informasi tersebut tidak tergolong
ke dalam pengecualian yang dibenarkan oleh perundang-undangan yang berlaku.
31
Di lain pihak pengaturan rahasia bank dan pertukaran informasi antara bank menyangkut pula kepentingan nasabah. Dalam hal ini pun nasabah mendapat
perlindungan hukum bila terjadi sesuatu yang membuat nasabah merasa dirugikan. Dalam hal keadaan berupa diketahuinya keterangan mengenai dirinya
31
Ibid, hal 96
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
atas data-data keuangannya oleh pihak lain, pihak nasabah berhak dan bisa menuntut kepada bank yang mengungkapkan data dirinya, yaitu bila merasa
dirugikan oleh terbukanya keterangan tersebut, maka nasabah yang bersangkutan berhak untuk mengetahui keterangan yang dibuka oleh pihak bank, serta dapat
meminta pembetulan jika terdapat kesalahan dari keterangan yang dibuka tersebut. Apabila permintaan pembetulan oleh pihak yang merasa dirugikan akibat
keterangan yang diberikan oleh bank tidak dipenuhi, maka masalah tersebut dapat diajukan oleh nasabah yang bersangkutan ke pengadilan yang berwenang.
Ketentuan ini diatur pada Pasal 45 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan.
32
a Teori rahasia bank yang bersifat mutlak
Ada 2 teori yang menjelaskan tentang ruang lingkup rahasia bank tersebut, yaitu :
Menurut teori ini bank mempunyai kewajiban untuk menyimpan rahasia atau keterangan-keterangan mengenai nasabahnya yang diketahui bank
karena kegiatan usahanya dalam keadaan apapun juga, dalam keadaan biasa atau dalam keadaan luar biasa. Teori ini sangat menonjolkan kepentingan
individu, sehingga kepentingan Negara dan masyarakat sering terabaikan. b Teori rahasia bank yang bersifat relatif
Menurut teori ini bank diperbolehkan membuka rahasia atau memberi keterangan mengenai nasabahnya, apabila untuk kepentingan yang
mendesak, misalnya untuk kepentingan negara atau kepentingan hukum.
32
Muhammad Djumhana, Hukum Perbankan Indonesia, Op.Cit.,hal.115
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Teori ini banyak dianut oleh bank-bank di banyak Negara di dunia, termasuk Indonesia. Adanya pengecualian dalam ketentuan rahasia bank
memungkinkan untuk kepentingan tertentu suatu badan atau instansi diperbolehkan meminta keterangan atau data tentang keadaan keuangan
nasabah yang bersangkutan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
33
“Di negara seperti Amerika Serikat, Belanda, Malaysia serta Singapura rahasia bank umumnya diberlakukan berdasarkan hubungan kontraktual.
Maksudnya, prinsip rahasia bank yang ditetapkan dapat bersifat lentur bisa ditembus jika memang ada alasan yang benar-benar relevan dan
sangat kuat”. Menurut Hendrobudiyanto seorang ahli perbankan Direktur Bank
Indonesia, menjelaskan bahwa :
34
Menentukan hal-hal yang termasuk rahasia bank sangatlah sulit, dan sampai kini belum ada satu keragaman tentang hal-hal apa saja yang dapat
dikategorikan sebagai suatu yang masuk kategori untuk dirahasiakan oleh bank dari informasi dan data-data seorang nasabah. Penentuan ini perlu untung
dilindungi oleh hukum kerahasiaan. Hukum kerahasian berkaitan dengan perlindungan rahasia-rahasia baik yang menyangkut perdagangan, rahasia yang
D. CAKUPAN RAHASIA BANK