Berlakunya undang-undang pidana menurut tempat Asas Teritorial atau territorialiteits beginsel atau yang juga disebut lands Asas Kebangsaan atau nationaliteits beginsel atau yang juga disebut Asas Perlindungan atau universliteits beginsel atau yang juga
setelah undang-undang pidana tersebut mempunyai suatu kekuatan hukum untuk diberlakukan sebagai undang-undang.
Mengenai saatnya yang tepat tentang bilamana suatu rencana undang- undang itu mulai mempunyai suatu kekuatan hukum untuk diberlakukan secara
sah sebagai suatu undang-undang, hal tersebut biasanya ditentukan dalam salah satu pasal dari undang-undang yang bersangkutan.
Pemberlakuan hukum pidana yang berkaitan dengan waktu dalam ilmu hukum pidana ketentuan ini disebut sebagai nullum delictum nulla poena sine
praevia lege poenale yang mempunyai makna tidak ada tindak pidana, tidak ada pidana tanpa di dahului oleh ketentuan pidana dalam perundang-undangan.
Francis Bacon 1561-1626 seorang filsuf Inggris merumuskan dalam adagium moneat lex, priusquam feriat undang-undang harus memberikan peringatan
terlebih dahulu sebelum merealisasikan ancaman yang terkandung di dalamnya.
6
Diberlakukannya lex-loci delicti atau undang-undang yang berlaku di tempat tindak pidana itu telah dilakukan terhadap pelakunya, telah dikenal orang
sejak abad kesembilan. Sejak abad tersebut diberlakukannya undang-undang pidana suatu negara, baik terhadap warganegaranya sendiri maupun terhadap
orang-orang asing yang diketahui telah melakukan suatu tindak pidana di dalam wilayahnya, ataupun diberlakukannya undang-undang pidana suatu negara asing
terhadap orang-orang yang sesungguhnya bukan warga negara tersebut,