Wawancara Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data

D. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data

Agar penulis semakin memahami gambaran diri respoden, maka penulis menerapkan beberapa metode pengumpulan data sehingga diperoleh data yang lengkap serta mendalam mengenai responden penelitian.

1. Wawancara

Wawancara merupakan alat mengumpulkan informasi-informasi yang dibutuhkan peneliti secara lisan. Peneliti menggunakan teknik wawancara terstruktur dan tidak terstruktur. Langkah-langkah yang dilakukan peneliti adalah menetapkan kepada siapa wawancara itu akan dilakukan, menyiapkan panduan wawancara yang akan dibicarakan, menuliskan hasil wawancara ke dalam catatan lapangan, dan mengidentifikasi tindak lanjut wawancara seperti yang telah diperoleh dalam Sugiyono 2010. Selain itu peneliti juga menyiapkan alat perekam suara seperti handphone untuk merekam hasil wawancara dengan subjek. Hasil wawancara sendiri akan dirubah dalam bentuk verbatim dengan cara menuliskan setiap kata per kata percakapan dalam wawancara. Dalam penelitian ini peneliti telah menyiapkan panduan wawancara terstruktur. Panduan wawancara terstruktur dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 1. Panduan wawancara terhadap subjek NO Kategori ASPEK ITEM PERTANYAAN

1. Konsep Diri

Sebelum dan Sesudah Fisik a. Bagaimana awal mula Anda mengetahui bahwa Anda terinfeksi HIV? b. Apa itu VCT? Terinfeksi HIV c. Berapa kali Anda datang ke layanan tersebut? d. Apa yang Anda rasakan ketika Anda melakukan layanan VCT itu? e. Apa yang Anda rasakan ketika mengetahui bahwa Anda telah diketahui terinfeksi HIV? f. Apa yang Anda lakukan setelah Anda diketahui terinfeksi HIV? g. Perubahan atau hal-hal apa saja yang berubah dari segi bentuk tubuh fisik anda setelah terdekteksi HIV? h. Ketika anda merasakan perubahan pada fisik, apa yang Anda rasakan dan pikiran pertama kali? i. Apa yang Anda lakukan ketika terjadi perubahan fisik tersebut? j. Bagaimanakah kesehatan fisik anda sebelum terdekteksi HIV? k. Perubahan atau hal-hal apa saja yang berubah dari dalam diri psikis anda setelah terdekteksi HIV? l. Setelah melakukan VCT, layanan atau test apa lagi yang Anda lakukan? m. Bagaimana kesehatan fisik Anda setelah terdekteksi HIV? n. Apakah Anda merasa puas dengan keadaan fisik anda sekarang? Psikologis a. Siapakah orang pertama kali yang Anda beri tahu mengenai hal yang terjadi pada Anda? b. Bagaimana reaksi orang yang pertama kali Anda beritahu mengenai apa yang telah menimpa Anda c. Bagaimana reaksi keluarga ketika Anda beritahu? d. Apakah berpengaruh pada kedekatan Anda pada keluarga? e. Bagaiamana perlakuan keluarga terhadap Anda setelah diketahui terinfeksi HIV? f. Setelah Anda diberitahu terdeteksi HIV, apakah ada perubahan dari segi pergaulan sosial anda? g. Bagaimanakah reaksi teman-teman anda setelah anda diketahui terinfeksi HIV? h. Apakah berpengaruh pada kedekatan Anda dengan teman-teman? i. Apakah dengan status ODHA mempengaruhi rasa percaya diri anda? j. Apakah Anda berkeinginan membangun sebuah keluarga lagi? k. Jika iya, keluarga seperti apa yang Anda dambakan? l. Bagaimana penilaian keluaraga terhadap Anda setelah diketahui terinfeksi HIV? m. Bagaimana penilaian teman-teman Anda terhadap Anda setelah diketahui terinfeksi HIV? n. Bagaiamana penilaian Anda terhadap diri Anda sebelum terdeteksi HIV? o. Bagaimana penilaian Anda terhadap diri Anda setelah terdekteksi HIV? 2. Harapan ODHA akan Perlakuan Masyarakat Terhadapnya Fisik a. Perlakuanapa yang Anda harapkan dari masyarakat? b. Setelah Anda diberitahu terdeteksi HIV, apakah ada perubahan perlakuan dari teman-teman pergaulan Anda? Psikologis a. Bagaimana harapan Anda terhadap pandangan masyarakat terkait diri Anda? b. Bagaiamana harapan Anda terkait sikap masyarakat kepada Anda? 3. Harapan ODHA akan Perlakuan Keluarga Terhadapnya Fisik a. Apa yang Anda harapkan dari keluarga ketika melihat Anda? b. Perlakuan apa yang Anda harapkan dari keluarga? Psikologis a. Apa harapan Anda terkait pemikiran keluarga terhadap Anda? b. Apa harapan Anda terkait sikap keluarga kepada Anda? 4. Proyeksi Hidup Berkeluarga Bagaimana proyeksi programgambaran Anda terkait masa depan dalam rencana membangun sebuah keluarga? Tabel 2. Panduan wawancara dengan Ibu subjek DAFTAR PERTANYAAN  Sebagai Ibu, apakah Anda cukup dekat dengan Melati?  Kedekatan seperti apa yang terjadi?  Sejak kapan Anda mengetahui Melati terdeteksi HIV?  Apakah Anda orang pertama dalam keluarga yang Melati beritahu mengenai yang terjadi pada Melati?  Bagaimana reaksi Anda ketika mendengar hal tersebut?  Kaget?  Sebagai keluarga, apa yang Anda lakukan pertama kali untuk membantu Melati setelah mengetahui Melati terinfeksi HIV?  Apakah ada hal-hal yang berubah pada diri Melati sebelum dan sesudah terdekteksi HIV sejauh yang Anda ketahui?  Contohnya Bu?  Semacam boros gitu Bu?  Kalau dari segi fisik, apakah ada yang berubah Bu pada diri mbak Melati?  Mudah ringkih yang bagaimana Bu yang sering Melati perlihatkan?  Selain itu Bu, apakah ada yang lain?  Berarti kalau ada pikiran-pikiran yang memicu itu ya Bu?  Apakah Melati rajin minum obat untuk pengobatannya Bu?  Kalau tes tes seperti VCT atau CD4 apa masih sering dijalani mbak Melati Bu?  Bagaimana hasil dari CD4 itu Bu?  Tinggi Bu? Maksudnya hasil tinggi?  Kalau dari anaknya sendiri, apakah sudah mengetahui mengenai apa yang dialami Melati?  Kalau kedua anaknya bu, apakah juga sudah di tes VCT itu?  Kalau dari keluarga sendiri apakah semua keluarga Melati mengetahui yang dialami Melati? Mungkin ayah atau sanak saudara gitu Bu?  Mengapa hal tersebut tidak atau belum diberitahukan?  Sejauh yang Anda ketahui, dari segi pergaulan sosial bagaimana pergaulan sosial Melati dengan temannya selama ini?  Kalau boleh tahu, itu teman-teman yang dulu-dulu atau yang sekarang? Yang di LSM?  Sejauh yang Anda ketahui, bagaimana pandangan atau respon teman mbak Melati terhadap Melati ketika sebelum diketahui terdekteksi HIV?  Sejauh yang Anda ketahui, bagaimana pandangan atau respon teman Melati terhadap Melati ketika setelah diketahui terdekteksi HIV?  Bagaimana penilaian Ibu kepada Melati sebelum diketahui terinfeksi HIV?  Bagaimana penilaian Ibu kepada Melati sesudah diketahui terinfeksi HIV?  Bagaimana penilaian Ibu kepada Melati sesudah diketahui terinfeksi HIV dari segi pergaulan?  Sejauh yang Anda ketahui, apa harapan atau cita-cita Melati untuk masa depannya?  Sebagai Ibu,apa yang Ibu ketahui mengenai proyeksi programgambaran terkait masa depan Melati dalam rencana membangun sebuah keluarga?  Dilihat dari segi religius, apa yang Anda ketahui tentang Melati?  Perlakuan apa yang Ibu harapkan ketika masyarakat melihat Melati dengan status ODHA?  Sebagai Ibu, apa harapan Ibu terkait pandangan masyarakat kepada Melati?  Sebagai dari pihak keluarga, apa harapan Ibu terhadap sikap masyarakat kepada Melati?  Sebagai keluarga, apa harapan Ibu ketika melihat Melati?  Perlakuan apa yang Ibu harapkan dari keluarga kepada Melati?  Sebagai keluarga, apa harapan Ibu terkait pemikiran terhadap Melati?  Sebagai Ibu, apa harapan Ibu kepada keluarga terkait sikap kepada Melati? Tabel 3. Panduan Wawancara dengan Teman Subjek DAFTAR PERTANYAAN  Sejak kapan Anda mengenal mbak Melati?  Sejak kapan mbak Melati ikut LSM ini?  Sebagai teman, apakah Anda cukup dekat dengan mbak Melati?  Sejak kapan Anda mengetahui mbak Melati terdeteksi HIV?  Apakah Anda orang pertama yang mbak Melati beritahu mengenai yang terjadi pada mbak Melati?  Bagaimana reaksi Anda ketika mendengar hal tersebut?  Sebagai teman, apa yang Anda lakukan pertama kali untuk membantu mbakMelati setelah mbak Melati masuk LSM ini dan diketahui terinfeksi HIV?  Motivasi dan peneguhan seperti apa yang anda berikan terhadap mbak Melati?  Sejauh yang Anda tahu, apakah ada hal-hal yang berubah pada diri fisik Melati ketika telah terdekteksi HIV?  Apakah ada perubahan dari segi pergaulan setelah mbak Melati diketahui terinfeksi HIV?  Sejauh yang Anda ketahui, apa yang Anda ketahui tentang keluarga mbak Melati?  Dari dua anaknya tersebut, apakah ada yang sering ikut mbak Melati ke LSM ini?  Apakah anak tersebut sudah mengetahui bahwa dia berada di LSM yang menaungi tentang HIV?  Sejauh yang Anda ketahui, apakah anak mbak Melati sudah mengetahui jika mbak Melati terinfeksi HIV?  Sebagai teman, apa harapan Anda ketika keluarga melihat Melati?  Sebagai teman, apa yang Anda harapkan dari perlakuan keluarga terhadap Melati?  Bagaimana penilaian Anda terhadap Melati setelah diketahui terdekteksi HIV?  Sebagai teman Melati, perlakuan apa yang Anda harapkan kepada masyarakat ketika melihat Melati dengan status ODHA?  Sebagai Teman, apa harapan Anda terkait pandangan masyarakat kepada Melati?  Sebagai teman, apa harapan Anda terhadap sikap masyarakat kepada Melati?  Sejauh yang Anda tahu, apa harapan atau cita-cita mbak Melati untuk masa depannya?  Apakah mbak Melati sudah membangun sebuah hubungan relasi dekat dengan laki-laki?  Apakah calon ini satu lingkup di LSM ini atau diluar LSM ini?  Apakah calonnya seorang pendamping atau sama yaitu orang yang terinfeksi HIV?  Lalu..apakah mbak Melati sudah memberi tahu mengenai dirinya yang terinfeksi atau bagaimana?  Bagaimana respon calon mbak Melati tersebut ketika mengetahui mengenai mbak Melati?  Sebagai teman, apakah Anda menyetujui hubungan relasi mbak Melati dengan calonnya tersebut?  Sebagai teman, bagaimana penilaian Anda terhadap mbak Melati yang terinfeksi HIV?  Sejauh yang Anda ketahui, apakah pernah melihat mbak Melati didiskriminasi oleh orang lain?  Sejauh yang Anda tahu, dilihat dari segi religius, apa yang Anda ketahui tentang Melati?.  Sebagai teman, Apa yang Anda ketahui mengenai proyeksi programgambaran Melati terkait masa depan dalam rencana membangun sebuah keluarga?

2. Pengamatan