20
mengerti benar akan materi yang harus disampaikannya. Secara umum, materi pembelajaran telah dibagi menjadi per bab. Dimana setiap
babnya telah dibagi lagi menjadi sub-bab. Akan tetapi, materi yang telah dibagi menjadi dalam bab-bab tersebut tidak seluruhnya adalah
materi yang pokok dan wajib diajarkan secara mendalam. Apabila guru telah mengerti dan memahami akan materi yang diajarkannya, maka
guru tersebut akan mengetahui bagian-bagian materi yang pokok untuk diajarkan dan harus tersampaikan pada siswa dengan penekanan yang
khusus dan mendalam. Topik pokok disini adalah topik materi yang harus diajarkan oleh
guru dikarenakan topikmateri tersebut adalah topik atau materi yang dianggap sebagai dasar dari keseluruhan topikmateri. Topik pokok ini
akan tampak dari tingkat seringnya topikmateri tersebut diajarkan oleh guru. Pemilihan topik pokok tidak hanya dipilih begitu saja, melainkan
guru harus mengetahui juga mengapa topik tersebut menjadi pokok dan mengapa perlu diketahui lebih mendalam. Pemilihan topik yang akan
diajarkan dengan lebih mendalam dan sering diajarkan dipengaruhi oleh beberapa hal misalnya topik tersebut selalu muncul pada ujian nasional
untuk siswa kelas XII atau topik tersebut memiliki kaitan dengan topik lainnya mungkin pada pelajaran yang sama maupun pelajaran lainnya.
Berdasarkan uraian di atas, topik pokok adalah topik materi yang sering dan penting untuk diajarkan. Guru yang memiliki pemahaman
materi yang baik akan mengetahui pokok-pokok yang terpenting pada
21
suatu materi. Hal tersebut akan membantu guru dalam menyampaikan materi pada siswa ketika mengajar di kelas. Hal yang tampak dari
kategori ini adalah seringnya guru melakukan pengulangan ketika menyampaikan materi. Selain itu, hal lain yang menunjukan bahwa
materi tersebut adalah topik pokok yaitu ketika guru menjelaskan, guru memberikan penekanan khusus pada topik atau materi tersebut.
4. Bentuk pembelajaran yang bermanfaat.
Bentuk pembelajaran adalah desain pembelajaran yang akan dilakukan oleh guru dalam menyampaikan materi. Dalam proses
penyiapan pembelajaran, hal yang harus diperhatikan tidak hanya supaya materi dapat tersampaikan pada siswa dari awal sampai akhir
dan seluruh materi tersampaikan, tetapi dalam penyiapan proses pembelajaran diperlukan bentuk pembelajaran yang dapat bermanfaat
bagi guru maupun siswa. Maksud dari bentuk pembelajaran yang bermanfaat adalah bentuk pembelajaran yang dapat menghasilkan suatu
pencapaian yang maksimal dan materi yang disampaikan akan berguna dan tepat sasaran.
Bentuk pembelajaran yang digunakan dalam proses pembelajaran secara umum berkaitan dengan metode yang digunakan dalam
menyampaikan materi. Apabila metode yang digunakan adalah metode yang tepat, maka materi yang dipelajari pun akan menjadi tepat saji dan
tersampaikan dengan baik, dan begitu juga sebaliknya. Pemilihan
22
metode juga harus memperhatikan situasi yang akan dihadapi oleh guru ketika menyampaikan materi dengan menggunakan metode tersebut.
Guru perlu mempertimbangkan banyak hal sebelum memutuskan penggunaan metode yang digunakannya.
5. Pembelajaran dengan Menggunakan Penganalogian Pemisalan
yang kuat
Pada bagian ini, analogi disini diartikan sebagai perbandingan yang kuat yang dimiliki oleh materi yang akan diajarkan. Dalam memahami
materi pembelajaran,
guru diharapkan
memiliki kemampuan
menganalogi yang kuat dalam memilah-milah materi dengan baik. Pada pembelajaran, materi adalah hal terpenting sehingga akan memperoleh
perlakuan yang lebih khusus supaya materi tersebut tersampaikan dengan baik.
Guru dengan kemampuan pemahaman materi yang baik akan dengan mudah mengerti perbedaan jenjang yang dimiliki oleh tiap
materi. Guru harus mampu membandingkan antar materi yang seharusnya disampaikan. Kemampuan guru dalam menganalogi materi
yang kuat akan mendukung hasil yang akan diperoleh guru ketika proses pembelajaran berakhir.
Analogi digunakan
untuk mempermudah
guru dalam
menyampaikan kepada siswa mengenai suatu hal dengan menggunakan pengandaian atau pemisalan lain. Baik hal tersebut masih berada dalam
konteks yang sama maupun yang berbeda. Apabila guru mampu
23
menganalogikan materi dengan baik sesuai dengan keadaan yang ada, maka siswa akan dengan mudah memahami materi tersebut. Jadi,
penganalogian suatu materi dalam proses pembelajaran pun sangat diperlukan untuk membantu siswa dalam memahami materi yang
disampaikan oleh guru.
Pengetahuan isi atau pemahaman materi pada guru berkaitan juga dengan prinsip mengajar yang harus diketahui oleh guru sebagai dasar dari
keseluruhan hal terpenting dalam proses belajar- mengajar Slameto, 2010:35. Mengingat kembali bahwa tugas guru adalah mengajar yang tidak
lain adalah menyampaikan materi kepada anak didiknya, maka guru dituntut memiliki pengetahuan yang lebih baik dibandingkan dengan anak yang akan
dididiknya. Isi pemahaman materi dari guru diharapkan minimal setara dengan
kebutuhan mata pelajaran utama. Kebutuhan itu tidak hanya mampu memahami sesuatu, guru harus memahami lebih jauh mengapa hal tersebut
dapat terjadi, atas dasar jaminan yang dapat digunakan untuk menegaskan dan dalam kenyataan apa keyakinan kita dalam pembenaran yang dapat
melemahkan dan bahkan ditolak. Selain itu, guru diharapkan memahami mengapa topik tertentu sangat penting bagi disiplin ilmu sedangkan yang
lain mungkin tidak terlalu penting. Berdasarkan uraian dan penjelasan di atas, pemahaman guru tentang
materi pembelajaran meliputi mampu memberikan penjelasan formal,