32
hendak dicapai oleh peneliti. Langkah-langkah penelitian yang akan digunakan oleh peneliti adalah sebagai beriku
Gambar 3.1 Skema Desain Penelitian
Wawancara terhadap guru
Observasi
Analisis Data
Wawancara terhadap siswa
kesimpulan
33
BAB IV DATA DAN ANALISIS
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti dengan menggunakan metode observasi langsung, dokumentasi data dan wawancara.
maka data yang diperoleh dalam penelitian ini akan diolah didalam bab ini.
A. Data 1.
Deskripsi Penelitian
Pengetahuan guru
mengenai materi
pembelajaran adalah
kemampuan guru untuk mengenali materi pembelajaran yang akan disampaikannya. Kemampuan tersebut dapat dilihat dari proses
pembelajaran yang berlangsung ketika guru mengajar. Pemahaman guru tersebut berkaitan dengan cara guru dalam menterjemahkan prinsip-
prinsip dan bagian-bagian yang terdapat pada materi secara tepat dan benar. Peneliti melakukan pengamatan
yang dimaksudkan untuk mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan pemahaman guru mengenai
materi pembelajaran dalam kegiatan belajar mengajar. Pengamatan yang dilakukan oleh peneliti bertepatan dengan materi
Gejala Gelombang. Dimana materi tersebut termasuk pada Kompetensi Dasar Mendeskripsikan Gejala dan Ciri-ciri Gelombang Secara Umum
yang terdapat pada Standar Kompetensi Menerapkan Konsep dan Prinsip gejala Gelombang Dalam Menyelesaikan Masalah. Materi tersebut
diselesaikan oleh guru dengan melakukan tatap muka sebanyak 3 kali.
34
Diakhir materi pada kompetensi dasar itu, guru melakukan uji kemampuan dengan memberikan ulangan. Kegiatan itu digunakan untuk
melihat keberhasilan guru dalam mengajarkan materi secara keseluruhan kepada siswa. Sebelum dilakukan pengamatan di kelas, peneliti
melakukan wawancara dengan guru. Dalam wawancara tersebut, peneliti ingin mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan pembelajaran
yang akan dilakukan oleh guru. Wawancara terhadap guru hanya dilakukan sebanyak satu kali saja dan pada pertemuan berikutnya peneliti
melakukan pengambilan data sebanyak 3 kali. Setelah pengamatan di kelas dianggap cukup, peneliti mewawancarai siswa untuk mengetahui
tanggapan dan penilaian mereka mengenai proses pembelajaran yang telah berlangsung sebelumnya.
Tabel daftar pelaksanaan pengambilan data di kelas dan wawancara yang dilakukan.
Tabel 4.1 Daftar Pelaksanaan Penelitian
No Tanggal Pelaksanaan
Perlakuan
1. Selasa,
24 Juli 2012 Pukul 10.00 – selesai
Wawancara dengan guru 2.
Rabu, 25 Juli 2012
Pukul 07.00 - 08.10
Pengambilan data berupa Video dan foto kegiatan pembelajaran
di kelas. Sabtu,
28 Juli 2012 Pukul 07.00 – 08.10
Rabu, 01 Agustus 2012
Pukul 07.00 – 08.10 Sabtu,
04 Agustus 2012 Pukul 07.00 – 08.10
Ulangan kompetensi dasar 3.
Sabtu, 11 Agustus 2012
Pukul 08.30 – selesai Wawancara dengan dua orang
siswa
35
2. Latar Belakang Pendidikan Guru
Dalam hal ini, guru yang dijadikan sebagai subjek penelitian adalah seorang guru fisika yang mengajar di sekolah tersebut kurang lebih
hampir 3 tahun. Guru yang bernama Deo bukan nama sebenarnya merupakan seorang guru fisika yang berasal dari latar belakang yang
bukan dari dunia fisika. Beliau adalah seorang sarjana yang mana berasal dari luar lingkup pendidikan.
Diawal langkahnya menjadi guru, beliau mengampu mata pelajaran biologi selama kurang lebih 3 tahun di sebuah SMA Negeri di
Kalimantan Barat. Pada tahun ketiga beliau mengajar, karena tuntutan sekolah yang mengalami kekurangan tenaga pengajar khususnya guru
pengampu mata pelajaran fisika, beliau diminta untuk merangkap menjadi guru pengampu mata pelajaran fisika hingga saat ini.
Sebelumnya beliau mengajar mata pelajaran fisika dari kelas X sampai kelas XII. Akan tetapi, untuk saat ini, beliau hanya mengampu mata
pelajaran fisika pada kelas XI dan XII IPA saja. Selain menjadi guru pengampu mata pelajaran fisika, beliau juga
merangkap menjadi wakil kepala sekolah bagian kesiswaan. Jadi apabila kepala sekolah sedang berada tugas diluar, beliaulah yang menggantikan
untuk mengurusi kegiatan di sekolah dan hal-hal yang biasanya dilakukan oleh kepala sekolah. Sehingga, guru ini tidak hanya
menfokuskan diri pada mengajar tetapi juga pada kegiatan sekolah.
36
3. Data
a. Data Kualitatif
Data yang diperoleh oleh peneliti dapat dilihat pada lampiran.
1 Video
Untuk data video dilakukan sebanyak 3 kali yaitu pada: a Rabu, 25 Juli 2012 pada lampiran 3,
b Sabtu, 28 Juli 2012 pada lampiran 4, dan c Rabu, 01 Agustus 2012 pada lampiran 5.
2 Wawancara
a
Peneliti dan Guru Data wawancara yang dilakukan oleh peneliti dan guru
pada Selasa, 24 Juli 2012 yang secara keseluruhan dapat dilihat pada lampiran 6.
b Peneliti dan Siswa Data wawancara yang dilakukan antara peneliti dan siswa
dibagi menjadi 2 dikarenakan dalam penelitian ini, peneliti menggunakan dua orang siswa yang digunakan untuk
mewakili pendapat dari keseluruhan siswa. 1 Hasil wawancara peneliti dengan siswa I
Hasil wawancara antara peneliti dan siswa I dilakukan pada Sabtu, 11 Agustus 2012 yang secara
keseluruhan dapat dilihat pada lampiran 7. 2 Hasil wawancara peneliti dengan siswa II
37
Hasil wawancara antara peneliti dan siswa II dilakukan pada
Sabtu, 11 Agustus 2012 yang secara keseluruhan dapat dilihat pada lampiran 8.
b. Data Kuantitatif
Dalam penelitian ini, peneliti juga memperoleh data pendukung yang berupa angka yang berasal dari nilai :
1 Pretest dan Posttest yang dilakukan pada Rabu, 25 Juli 2012 yang dapat dilihat pada lampiran 12.
2 Ulangan kompetensi dasar yang dilakukan pada Sabtu, 04 Agustus 2012 yang dapat dilihat pada lampiran 13.
B. Analisis Data 1. Secara Kualitatif untuk Melihat Pemahaman Guru dan Proses
Pembelajaran yang Berlangsung
Analisis data secara kualitatif yang telah diperoleh oleh peneliti akan dianalisis berdasarkan lima kategori yang telah dibahas pada bab II.
Analisis tersebut berdasarkan kategori-kategori yang berkaitan dengan pemahaman guru yaitu penjelasan formal, materi pembelajaran yang lebih
spesifik, topik yang sering diajarkan topik pokok, bentuk pembelajaran yang paling bermanfaat, dan analogi yang kuat. Analisis ini digunakan
untuk melihat pemahaman guru tentang materi pembelajaran. a. Penjelasan formal
Menurut pengamatan dan data yang telah diperoleh, peneliti dalam hal ini tidak menemukan adanya aktivitas pembelajaran yang
38
dilakukan oleh guru dengan menggunakan penjelasan formal ketika menyampaikan materi di kelas. Secara keseluruhan, materi yang
disampaikan oleh guru selama pembelajaran berlangsung hanya disampaikan dengan cara membaca materi tersebut pada buku yang
digunakan sebagai buku acuan atau buku pegangan. Berikut ini ada beberapa kutipan yang teramati oleh peneliti
ketika guru menyampaikan materi di kelas selama proses pembelajaran berlangsung sebagai pendukung pernyataan di atas:
Penjelasan 1:
” Gelombang diartikan sebagai getaran yang merambat dengan membawa energi. Getaran yang merambat terjadi dikarenakan adanya perpindahan
dari satu titik ke titik lain dengan membawa energi didalamnya. Jadi, pengertian gelombang adalah getaran yang merambat dengan membawa
energi yang disebabkan karena adanya gangguan yang dapat berpindah ke titik lain.”
Rabu, 25 Juli 2012.
Penjelasan 2:
“Jenis gelombang dibagi menjadi 3 jenis yaitu berdasarkan arah getar, amplitudo dan mediumnya. Nah, untuk jenis gelombang yang berdasarkan
arah getarnya dibagi menjadi dua lagi yaitu gelombang longitudinal dan gelombang transversal. Gelombang Longitudinal adalah gelombang yang
arah getarannya sejajar dengan arah rambatannya, contohnya pegas dan gelombang bunyi. Gelombang transversal adalah gelombang yang arah
getarnya tegak lurus arah rambatannya, contohnya gelombang tali, air dan cahaya. Jika berdasarkan amplitudo dibagi menjadi dua jenis yaitu
gelombang berjalan dan gelombang stasioner. Berdasarkan mediumnya ada dua jenis gelombang juga yaitu gelombang mekanik dan gelombang
Elektromagnetik.”
Rabu, 25 Juli 2012.
Penjelasan 3:
“ Gelombang yang saya jadikan contoh adalah gelombang transversal, misalnya gelombang tali seperti yang saya demonstrasikan tadi. Gelombang
transversal dikatakan sebagai satu gelombang apabila terdiri dari satu lembah dan satu bukit. Sedangkan untuk gelombang longitudinal itu satu
gelombang adalah satu rapatan dan satu renggangan. Gelombang memiliki panjang, kecepatan dan cepat rambat gelombang. Jadi, pada gelombang
yang dapat diukur adalah panjang gelombang λ, periode T dan cepat rambat gelombang v. Hal tersebut dapat dirumuskan sebagai berikut: v =
.”
Rabu, 25 Juli 2012.
39
Penjelasan 4:
”Gelombang adalah getaran yang merambat dengan membawa energi yang disebabkan karena adanya usikan atau gangguan yang dpaat berpindah dari
satu titik ke titik lainnya. Untuk itu, terdapat persamaan umum gelombang sebagai berikut:
Y=A sin
− Dari persamaan tersebut dapat diketahui nilai simpangan, amplitudo dan
lainnya yang berkaitan dengan gelombang. Jadi, kalian perlu mempelajari persamaan tersebut dengan lebih teliti lagi.”
Rabu, 01 Agustus 2012.
Seperti yang telah
dijelaskan di atas, guru dapat menyampaikan materi dengan baik dikarenakan ketika guru
membaca materi tersebut pada buku acuan yang selalu dibawa ketika mengajar. Oleh karena itu, materi yang disampaikan oleh guru akan
sama dengan materi dan kalimat yang terdapat pada buku acuan yang dalam hal ini adalah lembar kerja siswa LKS. Akan tetapi,
jika kita perhatikan kembali pada penjelasan dan materi yang telah disampaikan oleh guru, banyak hal-hal penting pada materi yang
tidak disampaikan oleh guru karena tidak terdapat pada LKS. Hal
tersebut lebih tampak pada penjelasan 3 dan penjelasan 4. Pada penjelasan 3, guru menyampaikan materi mengenai
bagian-bagian pada gelombang dan bagian gelombang yang dapat diukur atau dihitung.
Sebelum dilakukan penjelasan, guru mendahuluinya
dengan mengadakan
demonstrasi dengan
menggunakan tali tambang untuk menunjukan gelombang tali yang merupakan gelombang transversal. Kemudian guru berusaha
menggambarkan bentuk gelombang tersebut di papan tulis. Akan tetapi dalam hal ini guru tidak berusaha menunjukkan bagian-bagian