25 mengejar keuntungan profic oriented. Mereka menggunakan teknologi dan sistem
pengelolaan modern dan menanam tanaman yang laku di pasaran. Mereka mengelola pertanian mereka dalam bentuk agrobisnis, agro industri atau bentuk modern lainya,
sebagaimana umunya seseorang pengusaha yang profesional menjalankan usahanya. Rahardjo.1999:63
2.1.1 Jenis dan sistem pertanian
Indonesia memiliki jenis dan sistem pertanian yang masih tradisional maupun yang telah modern. Dalam berbagai keberagaman aspek itu, keberagaman kondisi
alam di berbagai daerah di Indonesia merupakan salah satu faktor yang sangat menentukan jenis dan sistem pertanian tersebut. Kondisi alam yang besar sekali
pengaruhnya terhadap jenis dan sistem pertanian di Indonesia adalah berkaitan dengan kenyataan bahwa Indonesia merupakan daerah tropis, terdiri dari kepulauan
yang sangat banyak jumlahnya, serta topografinya yang banyak bergunung-gunung. Sebagai daerah tropis, pertanian di Indonesia adalah merupakan pertanian tropika
dengan tanaman-tanaman khas seperti jagung, padi, tembakau, tebu, karet kelapa, dan lainya. Namun tanaman-tanaman iklim sedang seperti teh, kopi, sayur-sayuran.
Adanya dua musim musim hujan, musim hujan dan musim kemarau, juga sangat menentukan jenis dan sistem pertanian di Indonesia banyaknya pulau-pulau tidak
hanya berarti terpisahnya daratan satu dengan yang lainya, melainkan juga berkaitan dengan perbedaan karakteristik-karakteristik alamnya seperti jenis tanah, tingkat
kesuburan, curah hujan, suhu, dan lainya. Perbedaan karakteristik ini juga mengakibatkan perbedaan dalam jenis dan sistem pertanian yang ada. Rahardjo.
1999:135.
Universitas Sumatera Utara
26 Variabel tipe dan sistem pertanian yang ada di Indonesia secara lebih khusus
juga dapat dilihat lewat tipologi pertanian yang dikemukakan oleh Mubyarto dalam Rahardjo. 1999:135-136 yang membedakan tipe pertanian rakyat dan perusahaan
pertanian. Pertanian rakyat diusahakan sebagai pertanian keluarga, baik yang subsisten maupun setengah subsisten. Perusahaan pertanian adalah usaha yang
sepenuhnya bersifat komersial, seperti dalam perkebunan modern. Pertanian rakyat yang ciri utamanya adalah berskala kecil dan untuk kepentingan keluarga tersebut,
mencakup kegiatan pertanian pangan seperti padi dan palawija dan juga hortikultura sayur-sayuran dan buah-buahan kecuali hasil-hasil tanaman, usaha tani pertanian
rakyat juga mencakup kegiatan peternakan, perikanan maupun mencari hasil-hasil hutan sebagai usaha-usaha tambahan.
2.1.2 Sistem stratifikasi sosial dalam masyarakat pertanian