Proses Pelaksanaan mangolo dan tahapan-tahapannya

96 sekarang disini masih sangat kuat.”Fitrinuri Berdasarkan hasil wawancara dengan para informan, terdapat kesamaan jawaban bahwa kegiatan mangolo di desa Delung Tue merupakan sistem kerja turun- temurun berawal dari aktifitas yang sudah dilakaukan oleh petani-petani terdahulu, Ibu Fadilah adalah salah satu orang yang ikut dalam musyawarah pembentukan mangolo antara sesama petani tersebut. Para petani mengadakan musyawarah untuk mengadakan sistem mangolo, yang awalnya aktifitas mangolo hanya dilakukan sebatas sesama keluarga, dirasakan akan memberikan manfaat yang besar bagi aktifitas pertanian karena dilakukan secara gotong royong sehingga tidak mengeluarkan biaya yang cukup besar. Selain itu faktor kekurangan modal juga menjadi salah satu faktor pendorong terbentuknya kegiatan mangolo tersebut, biasanya bagi para petani desa Delung Tue akan membutuhkan modal yang cukup besar ketika mulai menanam bibit karena banyak dan kualitas bibit yang baik akan sangat berpengaruh pada hasil panen. Dalam perawatan tanaman juga membutuhkan modal yang besar untuk pembelian pupuk dan membayar ongkos orang yang akan mengerjakan lahan tersebut sehingga dengan adanya mangolo akan mengurangi biaya yang dikeluarkan petani untuk membayar ongkos orang kerja karena lahan dikerjakan dengan cara bergotong royong.

4.8.2 Proses Pelaksanaan mangolo dan tahapan-tahapannya

Berdasarkan hasil observasi serta wawancara yang dilakukan terhadap para informan, dalam kegiatan mangolo Para petani biasanya mengundang petani lain dengan cara mendatangi rumah petani tersebut satu persatu ataupun memberikan kabar melalui layanan SMS bagi petani yang cukup jauh tempat tinggalnya namun, Universitas Sumatera Utara 97 cara yang paling efekif adalah dengan memberitahu kepada satu orang dan menyampaikan ke petani lain. Biasanya petani yang sudah mendapat kabar ajakan mangolo akan memberikan kabar kepada petani lain yang ditemuinya dan kabar itu akan terus tersebar sampai ke petani-petani lainnya. Banyaknya petani yang diundang untuk kegiatan mangolo disesuaikan dengan luasnya lahan yang akan dikerjakan. Sistem kerja mangolo biasanya berlangsung secara bergantian, jika satu hari petani mengadakan mangolo maka petani tersebut akan membalasnya satu hari juga ke petani yang lain yang ikut dalam kegiatan mangolo tersebut. Tidak harus dengan pekerjaan yang sama, minsalnya seperti menanam bitit bisa diganti dalam bentuk memupuk atau memanen. Adapun tahapan-tahapan yang biasanya berlangsung dalam sistem mangolo adalah dimulai dari aktifitas pertanian berupa proses penanaman bibit, perawatan tanaman, memupuk tanaman, membabat rumput dan memberantas hama sampai memanen hasil pertanian. Terkecuali pekerjaan-pekerjaaan tertentu yang digantikan oleh tenaga mesin minsalnya, membajak sawah karena telah menggunakan mesin traktor. dalam Hal ini tergambar dalam wawancara dengan salah satu informan berikut ini : “Kalo lagi nanam banyak, kan butuh tenaga kerja banyak juga minsalnya bejamu mangolo sebutan petani pemilik lahan terhadap petani yang ikut mangolo. mengundang petani lain dengan cara mendatangi rumahnya, kadang lewat SMS. Kalo mangolo berlangsung satu hari di kebun kita, maka satu hari juga kita magolo dikebun petani yang ikut mangolo dikebun kita. kegiatan dalam mangolo mulai dari proses penanaman bibit, perawatan tanaman, membabat rumput juga, memberantas hama sampai panen.” Abdussalam Universitas Sumatera Utara 98 Begitu juga dengan penuturan salah satu petani sebagai berikut : “Biasanya kasi tau ke satu orang, misalnya butuh bantuan berapa orang, nanti dia yang sampein ke petani lain, kadang lewat SMS. tahapan mulai nanam sampai panen kecuali, bajak sawah karena uda ada traktor Mangolo biasanya mulai dari nanam bibit, memupuk, sampai ke hasil pas panen. Satu hari orang bantuin saya memupuk, nanti saya balasnya sehari juga tapi gak mesti dengan kerjaan yang sama bisa aja balasnya pas memupuk atau pas dia menanam bibit.” Sulaiman Hal yang sama juga disampaikan salah satu informan sebagai berikut. “ Kalo saya mangolo biasanya mengundang petani lain mengajak satu orang nanti dari mulut ke mulut, ada juga nanti petani yang mengusulkan diri. Menurut kakak ya dek, hampir semua aktifitas mangolo paling sering petani mangolo kalo nanam bibit, memupuk, nebes memotong rumput, lagi panen juga. Tergantung apa yang diajak, balasnya yaaa... tergantung berapa hari orang kerja di kebun kita satu atau dua hari balasnya gitu juga, tapi gak harus kerjaanya sama kalo di ajak memupuk bisa juga balasnya pas panen.” Wardah Dalam melaksanakan kegiatan mangolo pembagian kerja antara laki-laki dan perempuan sama. tidak ada perbedaan pembagian kerja. Dalam kegiatan mangolo ada aturan-aturan tertentu yang sudah disepakati bersama antara sesama petani. Seperti penuturan salah satu petani berikut ini “ “Gak ada perbedaan, sama semua. Dalam mangolo biasanya kami menyediakan makanan ringan, menyediakan makan siang, dan ketika sore hari menyediakan minum dan makanan ringan lagi.” hamlani Begitu juga dengan penuturan salah satu petani sebagai berikut : “Laki-laki dan perempuan kerjanya sama. Biasanya pemilik lahan akan menyediakan jengo snack, minuman dan makan siang bagi peserta mangolo yang sedang kerja.” Hermansyah Hal yang sama juga disampaikan salah satu informan sebagai berikut : “Semua aktifitas mangolo yang dikerjakan laki-laki, perempuan juga bisa mengerjakanya. Kalo jam 11 yang punya sawah Universitas Sumatera Utara 99 menyediakan snack dan minum kopi atau minum teh, mnyediakan makan siang, jam-jam tiga istrahat lagi menyediakan minum lagi buat yang sedang kerja.” Siti Rahmah

4.8.3 perbedaan antara kerja sistem mangolo dengan sistem kerja upah