praktik yang dikerjakan pada siklus I dan siklus II, dan 6 peneliti menganalisis dan merefleksi hasil perolehan nilai peserta didik pada siklus I dan siklus II.
Penilaian  teknik  tes  ini  dilaksanakan  dengan  berdasarkan  kriteria  penilaian yang  terdapat  pada  kurikulum  2013  mengenai  aspek  isi,  organisasi,  kosakata,
penggunaan  kalimat,  dan  mekanik.  Penilaian  untuk  kemampuan  menyusun  teks dilakukan dengan rumus bahwa skor perolehan dibagi dengan jumlah  skor maksimal
peserta  didik  dikali  seratus.  Penilaian  konversi  pada  penelitian  ini  juga  mengikuti ketentuan dalam ketentuan Permendikbud no.104 tahun 2014, dengan nilai konversi
sebagai berikut.
Konversi Nilai =                                              x 4
3.6.3 Teknik Nontes
Teknik  nontes  dilakukan  untuk  mengetahui  bagaimana  proses  pembelajaran, perubahan  sikap  peserta  didik,  dan  tanggapan  peserta  didik  setelah  mengikuti
kegiatan  pembelajaran  menyusun  teks  eksplanasi  dengan  model  pembelajaran berbasis  masalah  menggunakan  media  video  peristiwa  alam.  Teknik  nontes
dilakukan dengan cara teknik observasi, catatan harian peserta didik, wawancara, dan teknik dokumentasi foto.
3.6.3.1 Teknik Observasi
Teknik observasi merupakan teknik yang digunakan untuk mengetahui proses pembelajaran dan sikap peserta didik selama berlangsungnya kegiatan pembelajaran
menyusun  teks  eskplanasi  dengan  model  pembelajaran  berbasis  masalah Skor  perolehan
Skor maksimal
menggunakan  media  video  peristiwa  alam.  Perolehan  data  dari  teknik  observasi dibantu  oleh  teman  sejawat  dan  melibatkan  pendidik  mata  pelajaran  bahasa
Indonesia. Teknik observasi ini dipilih karena teknik ini lebih memudahkan peneliti untuk  mengetahui  sikap  atau  perilaku  positif  dan  negatif  peserta  didik  serta  proses
pembelajaran yang berlangsung. Teknik  observasi  ini  dilakukan  dengan  cara:  1  menentukan  kegiatan  apa
saja yang akan diamati, 2 menyiapkan lembar pedoman observasi, yang terdiri dari lembar observasi proses pembelajaran dan lembar observasi sikap peserta didik, 3
melakukan  pengamatan  berdasarkan  pedoman  yang  telah  dibuat  dari  awal  kegiatan pembelajaran sampai akhir kegiatan pembelajaran,  4 mengisi lembar observasi dan
memberikan  penilaian  dengan  kriteria  penilaian  1-4,  4  =    selalu,  3  =  sering,  2    = kadang-kadang,  1  =    tidak  pernah  melakukan  hal  sesuai  dengan  kriteria  penilaian,
dan  5  menganalisis,  merefleksi,  dan  mendeskripsikan  hasil  observasi.  Teknik observasi ini ditujukan kepada semua peserta didik kelas VII F SMP N 1 Blora yang
mengikuti kegiatan pembelajaran menyusun teks eksplanasi.
3.6.3.2 Teknik Catatan Harian Peserta Didik
Teknik  catatan  harian  peserta  didik  ini  adalah  teknik  pengumpulan  data dengan menyiapkan lembar catatan peserta didik  yang berisi  pertanyaan-pertanyaan
berlaku untuk  seluruh peserta didik di  kelas VII  F SMP N 1 Blora.  Lembar catatan harian  peserta  didik  digunakan  untuk  mengumpulkan  data  mengenai  bagaimana
perasaan  peserta  didik,  kesan,  saran,  dan  manfaat  yang  dirasakan  peserta  didik setelah  mengikuti  kegiatan  pembelajaran  menyusun  teks  ekspalanasi  dengan  model
pembelajaran berbasis masalah menggunakan media video peristiwa alam. Langkah- langkah  yang  dilakukan  dengan  cara,  1  menyiapkan  catatan  harian  peserta  didik,
2 membagikan lembar catatan harian peserta didik  yang harus ditulis oleh seluruh peserta didik di kelas VII F SMP N 1 Blora tanpa terkecuali, 3 mengumpulkan hasil
data  dari  semua  peserta  didik  di  kelas  VII  F  SMP  N  1  Blora,  dan  4  menganalisis dan merefleksi catatan harian peserta didik dan setelah itu dideskripsikan tanggapan
keseluruhan peserta didik, untuk dijadikan hasil data tanggapan peserta didik secara keseluruhan  dari  siklus  I  dan  siklus  II,  terkait  dengan  kegiatan  pembelajaran
menyusun  teks  eksplanasi  dengan  model  pembelajaran  berbasis  masalah menggunakan media video peristiwa alam.
3.6.3.3 Teknik Wawancara