BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Dari hasil pengumpulan data-data dan informasi keuangan yang ada dan hasil pengolahan serta hasil analisis terhadap kinerja keuangan Bank Sumut Cabang
Medan Iskandar Muda peneliti menarik kesimpulan sebagai berikut : a.
Sasaran utama Operasional Kinerja Tahunan Kantor Cabang Medan Iskandar Muda terdiri dari pencapaian Aset, Dana Pihak Ketiga Tabungan, Giro dan
Deposito, Kredit, LabaRugi dan Non Performing Loan. Standar minimal atau parameter yang digunakan oleh Manajemen Bank Sumut dalam menilai rasio
kinerja keuangan adalah ROA, CER, BOPO dan NIM untuk menilai komponen rentabilitas, LDR untuk menilai komponen Liquiditas dan NPL untuk menilai
kualitas kredit. b.
Adanya pemisahan aset pada bulan Agustus 2011 akibat pemisahan 10 unitkantor menjadi 5 unit kantor operasional dibawah Kantor Cabang Medan
Iskandar Muda menyebabkan kinerja keuangan sulit dianalisi secara realistis untuk tahun buku 2010 dan 2011.
c. Total Aset tahun buku 2014 Rp.799.406.010 ribu mengalami pertumbuhan
sebesar Rp.145.530.227 atau 22,26 dibandingkan dengan posisi yang sama tahun 2013. Realisasi aset tahun buku 2014 terhadap rencana adalah sebesar
Universitas Sumatera Utara
76,33. Total aset tidak tercapai pada tahun 2014 dan pada tahun 2011 total aset juga menurun sebesar 2,81 dibanding posisi Desember 2012.
d. Total realisasi Kredit yang diberikan pada tahun 2014 mengalami penurunan
sebesar 1,74 dibanding posisi yang sama tahun 2013. Rencana Kredit yang diberikan tahun 2014 hanya tercapai sebesar 84,23. Pelemparan kredit sejak
tahun 2010 sd 2014 tergolong tidak optimal, yang mengakibatkan posisi LDR pada tahun yang sama tergolong rendah.
e. Total realisasi DPK pada tahun 2014 tumbuh signifikan sebesar 24,44
dibanding realisasi pada tahun 2013 dan tumbuh sebesar 0,35 terhadap rencana tahun 2014. Komposisi DPK jenis deposito tahun 2014 tumbuh sebesar
Rp.75,10 dibanding realisasi tahun 2013 dan tumbuh sebesar 33,03 dari rencana tahun 2014. Realisasi Giro tahun 2014 menurun sebesar 2,21
dibanding tahun 2013. Realisasi giro pada tahun 2012 menurun sebesar 29,07 dibanding realisasi tahun 2011. Tabungan menurun pada tahun 2014
sebesar 0,04 dibanding posisi yang sama pada tahun 2013. Pada tahun 2011 DPK menurun sebesar 18,80 dibanding posisi yang sama tahun 2010.
f. Total Laba sebelum pajak tahun 2014 mengalami penurunan sebesar 21,09
dibanding posisi yang sama tahun 2013 dan realisasi laba tahun 2014 sebesar 63,36 dari rencana tahun yang sama. Realisasi laba sebelum pajak pada tahun
2014 menurun sebesar 21,09 dibandingkan dengan posisi yang sama tahun 2013.
Universitas Sumatera Utara
g. Total Pendapatan Tahun 2014 meningkat sebesar 29,55 dibanding posisi yang
sama tahun 2013. Pendapatan Operasional mengalami penurunan sebesar 2,83 dibanding posisi yang sama pada tahun 2013. Pendapatan Non
OperasionalRekening Antar Kantor tumbuh secara signifikan pada tahun 2014 sebesar 132,12 dibandingkan dengan posisi yang sama tahun 2013.
h. Total Biaya Tahun 2014 meningkat sebesar 53,26 dari posisi yang sama tahun
2013. Realisasi total biaya tahun 2014 meningkat sebesar 40,33 dari rencana tahun yang sama. Biaya bunga dibayar pada tahun 2014 meningkat sebesar
89,80 dibanding realisasi tahun 2013. Realisasi Biaya Non Operasional Rekening Antar Kantor pada tahun 2014 meningkat sebesar 72,61
dibanding rencana tahun yang sama. i.
NPL Non Performing Loan meningkat dari 1.06 posisi tahun 2010 menjadi 3,82 pada tahun 2014. Posisi NPL tahun 2014 dibawah batas maksimal
ketentuan Bank Indonesia 5. Peningkatan NPL disebabkan pertumbuhan kredit yang tidak optimaltidak mencapai rencana tahunan.
j. LDR tahun 2010 sd tahun 2014 berada dibawah batas minimum berdasarkan
ketentuan Bank Indonesia sebesar 78 dengan pencapaian pada tahun 2014 sebesar 45,92, tahun 2013 sebesar 58,15, tahun 2012 sebesar 58,23, tahun
2011 sebesar 44,62 dan tahun 2010 sebesar 65,24. k.
Rasio BOPO paling rendah terbaik adalah posisi tahun 2010 63,53 dan tertinggi lebih buruk pada tahun 2011 100,17 dan tahun 2014 108 .
Universitas Sumatera Utara
l. Rasio kinerja ROA posisi 2010 sd posisi 2014 diatas batas minimal dan ROA
tertinggi terbaik adalah tahun 2010 sebesar 6,59 dan paling rendah pada posisi tahun 2011 sebesar 2,52.
5.2. Saran
Kategori