Hak dan Tanggungjawab Para Pihak Dalam Pelaksanaan Kontrak Pembayaran Uang Muka dan Prestasi Pekerjaan

4. Hak dan Tanggungjawab Para Pihak Dalam Pelaksanaan Kontrak

Adapun hak dan tanggungjawab para pihak dalam pelaksanaan kontrak adalah 129 : 1. Setelah penandatanganan kontrak, pengguna barangjasa segera melakukan pemeriksaan lapangan bersama-sama dengan penyedia barangjasa dan membuat berita acara keadaan lapanganserah terima lapangan. 2. Penyedia barangjasa dapat menerima uang muka dari pengguna barangjasa. 3. Penyedia barangjasa dilarang mengalihkan tanggung jawab seluruh pekerjaan utama dengan mensubkontrakkan kepada pihak lain. 4. Penyedia barangjasa dilarang mengalihkan tanggung jawab sebagian pekerjaan utama dengan mensubkontrakkan kepada pihak lain dengan cara dan alasan apapun, kecuali disubkontrakkan kepada penyedia barangjasa spesialis. 5. Terhadap pelanggaran atas larangan sebagaimana dimaksud dalam ayat 3, dikenakan sanksi berupa denda yang bentuk dan besarnya sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam kontrak. Dalam Surat Perjanjian Borongan Kontrak Tentang Pengadaan Bahan Makanan Keperluan NarapidanaTahanan Nomor : W2.E20.PL.03.06-130 Tahun 2008 antara Rumah Tahanan Negara Klas II B Labuhan Deli dengan CV. Tri Putra dan dalam Surat Perjanjian Borongan Kontrak Pengadaan Bahan Makanan Keperluan NarapidanaTahanan pada Rumah Tahanan Negara Klas II B Labuhan Deli Tahun 2009 Nomor : W2.E20.PL.02.02.03-122 antara Rumah Tahanan Negara Klas II B Labuhan Deli dengan CV. Warga Jaya, mengenai ketentuan hak dan tanggungjawab kedua belah pihak dalam pelaksanaan kontrak sudah dilakukan. 129 Pasal 32 Keputusan Presiden Nomor 80 Tahun 2003 Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 120. Bona Hotman Situngkir : Pelaksanaan Keputusan Presiden Nomor 80 Tahun 2003 Tentang Pengadaan Barang Jasa Pemerintah Dikaitkan Dengan Pengadaan Bahan Makanan Narapidana Tahanan Studi Rutan Klas II B Labuhan Deli, 2009

5. Pembayaran Uang Muka dan Prestasi Pekerjaan

Adapun uang muka dan prestasi pekerjaan adalah 130 : 1. Uang muka dapat diberikan kepada penyedia barangjasa sebagai berikut : a. Untuk usaha kecil setinggi-tingginya 30 tiga puluh persen dari nilai kontrak; b. Untuk usaha selain usaha kecil setinggi-tingginya 20 dua puluh persen dari nilai kontrak. 2. Pembayaran prestasi pekerjaan dilakukan dengan sistem sertifikat bulanan atau sistem termin, dengan memperhitungkan angsuran uang muka dan kewajiban pajak. Dalam kontrak pengadaan Bahan Makanan Keperluan NarapidanaTahanan di lingkungan Rumah Tahanan Negara Klas II B Labuhan Deli, secara jelas dikatakan bahwa pihak penyedia barangjasa tidak diberikan uang mukapinjaman.

6. Perubahan Kontrak