71 pengetahuan tentang journalism, wartawan kami dibekali tentang kode
etik jurnalistik, kemudian kita terus melakukan pengembangan melalui training
. Setahun sekali ada outing, ada jalan-jalan, kemudian ada yang namanya kenaikan gaji. Itu adalah bagian dari kita dalam me-
mantains temen-temen agar tetap semangat bekerja untuk detik.com.
6. Tentunya dalam berita, hal yang dapat “menjual” yakni dari
jumlah viewerserta tranding topic. Detik.com selalu mencitrakan
breaking news dalam beritanya, sehingga dapat menarik jumlah viewer dan berita yang tranding topic. Apakah hal ini juga menjadi
hal yang ditanamkan pada setiap rekruitmen reporter? Jawab :
Hal yang selalu ditanamkan setiap rekruitmen itu nilai2 perusahaan, kemudian kami percaya bahwa proses belajar yang tepat
adalah seperti orang belajar berenang. Yang diceburin dulu kemudian diajarkan bagaimana caranya menggerakan tangan dan kaki. Bukan
dimasukan dikelas dan diajari bagaimana cara menggerakan tangan tapi dia belum pernah nyebur ke kolam renang. Semua wartawan kami
adalah pertama kita ceburin dulu mereka bertandom dulu dengan wartawan senior yang ada di lapangan. Kemudian bergabung dengan
wartawan kami misalnya yang ada di KPK, DPR, dan segala macem selama 3-5 hari atau semiggu mereka ada di lapangan dulu supaya tahu
medan juga sekaligus diarahkan oleh wartawan senior. Itu bagian dari kami dalam memprosesnya.
72
7. Pihak manajemen tentunya mempunyai aturan tersendiri dalam
memanage para reporter dalam pengemasan berita, sesuai dengan nilai dari detik.com sendiri. Bentuk aturan tersebut seperti apa?
Jawab :
Bentuk aturan di detik.com adalah semua orang bertanggung jawab terhadap apa yang dilakukan, kami mempunyai prinsip MBO
Managemen By Objektif . Wartawan itu tidak perlu dateng ke kantor,
wartawan itu mendapat arahan dari koordinator liputan langsung ke TKP jadi tidak perlu ke kantor. Begitu selesai mereka juga tidak perlu
ke kantor. Ke kantor saat ada meeting, atau ada arahan baru, selain itu tidak perlu. Dan semua orang bertanggung jawab MBO. Semua orang
bertanggung jawab pada pekerjaannya, itu yang kami tekankan pada mereka. Kita tidak peduli orang pake sendal jepit atau kaos atau pake
seragam. Buat kami yang penting mereka bisa bekerja mereka komit dengan pekerjaannya. Kami tidak mengurusi hal-hal yang remeh
temeh, termasuk absensi. Buat kami absensi tidak penting, jadi lebih fleksible.
8. Seperti yang diketahui salah satu nilai dari detik.com adalah