Tujuan Penelitian Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian

10 2. Bagaimana manajemen risiko yang dilakukan oleh kebun Unit Konservasi Budidaya Biofarmaka UKBB untuk menangani risiko yang dihadapi ?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah yang telah dikemukan diatas, maka tujuan penelitian dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Menganalisis usaha diversifikasi yang dilakukan oleh kebun Unit Konservasi Budidaya Biofarmaka UKBB dalam upaya menurunkan risiko. 2. Menganalisis manajemen risiko pengolahan pasca panen bahan baku obat herbal jamu yang dihadapi oleh kebun Unit Konservasi Budidaya Biofarmaka UKBB dalam menjalankan usahanya. 1.4 Manfaat Penelitian Penelitian yang dilakukan gunakan memberikan manfaat sebagai : 1. Bagi Pemerintah sebagai bahan pertimbangan kebijakan dalam pengolahan pasca panen bahan baku obat herbal atau jamu. 2. Bagi Peniliti sebagai penerapan ilmu yang telah diperoleh selama masa perkuliahan. 3. Bagi Perusahaan sebagai bahan pertimbangan yang dapat diterapkan untuk pengembangan usaha. 4. Bagi Pembaca sebagai sumber pengetahuan atau informasi tentang risiko yang dihadapi oleh pengusaha tanaman biofarmaka khususnya dalam proses pengolahn pasca panen bahan baku obat herbal atau jamu.

1.5 Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian

Penelitian Analisis Risiko Pasca Panen Tanaman Obat di Kebun Unit Konservasi Budidaya Biofarmaka yang berlokasi di Blok C Biofarmaka, Kebun percobaan Cikabayan, Kampus IPB Dramaga memiliki keterbatasan yaitu : 1. Penelitian ini mengkaji proses pasca panen tanaman obat atau simplisia dari Temulawak curcumae xanthoriza rhizoma, Pegagan guazumae folium, dan Mahkota Dewa phaleria macrocarpa karena ketiga komoditi tersebut merupakan komoditi unggulan pada masing-masing jenisnya di kebun Unit Konservasi Budidaya Biofarmaka UKBB. 11 2. Penelitian ini memandingkan proses pasca panen yang memanfaatkan sinar matahari pada Temulawak curcumae xanthoriza rhizoma, Pegagan guazumae folium , dan Mahkota Dewa phaleria macrocarpa dengan proses pasca panen menggunakan alat pengering oven pada Temulawak curcumae xanthoriza rhizoma, Pegagan guazumae folium , dan Mahkota Dewa phaleria macrocarpa. 12 II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Perkembangan Tanaman Biofarmaka