54
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian
Penelitian ini menganalisa indikasi moral hazard dan adverse selection pada Bank Syariah. Objek dalam penelitian ini adalah seluruh bank syariah
yaitu Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. Hal ini dimaksudkan agar penelitian ini mampu merepresentasikan keadaan sebenarnya mengenai
pembiayaan bermasalah di bank syariah. Pada penelitian ini penelitian variabel dependen yang digunakan yaitu
non performing financing NPF dan variabel independen yang digunakan adalah gross domestic product GDP, Inflasi, kebijakan pembiayaan
berdasarkan return yang dihasilkan yang direpresentasikan oleh rasio margin murabahah terhadap profit loss sharing mudharabah MMMPLS, kebijakan
pembiayaan bank berdasarkan alokasi pembiayaan yang direpresentasikan oleh rasio pembiayaan murabahah terhadap pembiayaan mudharabah
RMFM dan tingkat bagi hasil TBH yang dilihat dari ekuivalen rate. Data operasional yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data runtun
waktu time series, semua data diambil dalam bentuk bulanan dalam kurun waktu pada bulan Januari 2012 sampai Februari 2016.
B. Metode Penentuan Sampel
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode berdasarkan pertimbangan judgment sampling. Metode judgment sampling atau
55
purposive sampling yaitu pengumpulan data atas dasar strategi kecakapan atau pertimbangan pribadi semata. Abdul Hamid, 2007:29.
Judgment sampling adalah teknik sampling yang satuan samplingnya dipilih berdasarkan pertimbangan tertentu. Tujuan dari penelitian ini adalah
melihat indikasi moral hazard dari faktor-faktor eksternal seperti gross domestik product GDP dan inflasi serta faktor internal gabungan bank
syariah seperti kebijakan pembiayaan bank berdasarkan return yang dihasilkan dan alokasi pembiayaan, sedangkan indikasi adverse selection
dilihat dari tingkat bagi hasil gabungan bank syariah terhadap NPF periode Januari 2012-Februari 2016.
C. Metode Pengumpulan Data