Hasil Penelitian Yang Relevan Tabel 2.1

C. Populasi dan Sampel

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Sampel adalah bagian dari jumlah karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. 1 Populasi merupakan kumpulan individu atau objek penelitian yang memiliki kualitas serta ciri-ciri yang telah ditetapkan. Populasi dalam penelitian ini adalah nasabah bank syariah yang berada di wilayah Kecamatan Ciputat. Mengingat keterbatasan waktu, maka dalam penelitian ini penulis menggunakan metode nonprobalility sampling, yaitu teknik pengambilan sampel yang tidak memberi peluangkesempatan bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel 2 . Dalam penelitian ini yang menjadi sampel adalah nasabah Bank BNI Syariah cabang Ciputat, dan nasabah Bank Mandiri Syariah cabang Tangerang Ciputat. Sempel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populasi besar dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga, dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan sempel yang diambil dari populasi itu. Apa yang dipelajari dari sempel itu, kesimpulannya akan diberlakukan untuk populasi. Untuk itu sempel yang diambil dari populasi harus betul-betul refresentatif mewakili. 3 Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampling insidental, yaitu teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulaninsidental bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data 4 . Secara umum jumlah sampel yang dianjurkan adalah 50-100 sampel. Atau bisa dengan patoka rasio 10 : 1, 1 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD Bandung: Alfabeta, 2012, h. 117 2 Ibid. , h. 122 3 Ibid., h. 118 4 Ibid. , h. 124 dalam arti untuk satu variabel seharusnya ada 10 sampel. 5 Dalam penelitian ini sampel yang digunakan berjumlah 60 responden. Mengingat sempel tersebut cukup mempresentasikan populasi. Adapun sempel dalam penelitian ini adalah nasabah BNI Syariah dan nasabah Bank Syariah Mandiri yang berada di wilayah kecamatan Ciputat.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dilakukan dengan penelitian lapangan Penelitian lapangan adalah penelitian yang dilakukan dengan terjun langsung ke lapangan dengan cara : a. Kuesioner Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang yang efisien bila peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan diukur dan tahu apa yang bisa diharapkan dari responden. Selain itu, kuesioner juga cocok digunakan bila jumlah responden cukup besar dan tersebar di wilayah yang luas. Kuisioner dapat berupa pertanyaanpernyataan tertutup atau terbuka, dapat diberikan kepada responden secara langsung atau dikirim melalui pos, atau internet. 6 Beberapa prinsip dalam penulisan angket sebagai teknik pengumpulan data yaitu : prinsip penulisan, pengukuran dan penampilan fisik. Dalam penelitian ini data dikumpulkan dengan memberikan kuesioner langsung disesuaikan dengan kesediaan nasabah responden. Kuesioner disusun berupa pertanyaan yang sesuai untuk mengukur variabel penelitian, keusioner merupakan hasil dari studi pendahulu yang dilakukan melalui literatur berupa artikel-artikel yang relevan dengan masalah penelitian ini. Berikut ini adalah tahapan-tahapan dalam penyusunan kuesioner : 1 Screening 5 Bambang Ruswandi, Diktat Perkuliahan Praktikum Statistika Multivariat Jakarta,2008,h.15 6 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD Bandung: Alfabeta, 2012, h.199