42 perkembangan teknologi produksi, transportasi, dan komuniksi, serta
permasalahan sosial. 2. Instrumen Nontes
Instrumen nontes yang digunakan adalah pengamatan Pengamatan atau observasi sama dengan upaya untuk mengamati pelaksanaan tindakan
Kasihani, 1998:91. Tahap observasi yang dilakukan adalah: a menyiapkan kisi-kisi dan lembar observasi terlampir yang berisi butir-butir pengamatan
tentang keaktifan siswa, b melaksanakan kegiatan observasi selama kegiatan pembelajaran, dan c. mencatat hasil observasi dengan mengisi lembar
observasi yang telah disediakan.
H. Teknik Analisis Data
Instrumen tes digunakan untuk mengetahui kemampuan pemahaman siswa. Untuk mencari rerata secara klasikal dari sekumpulan nilai yang telah
diperoleh siswa tersebut, dapat menggunakan rumus
mean
Suharsimi Arikunto, 2002: 240, yaitu sebagai berikut:
_ ΣX
X = N
Keterangan: _
X = Rata-rata
mean.
ΣX = Jumlah skor
N = Jumlah aspek penilaian.
43 Sedangkan untuk menghitung persentase siswa yang lulus
adalah sebagai berikut.
Keterangan :
P
= Angka persentase
F
= Frekuensi yang sedang dicari persentasenya dalam hal ini adalah jumlah siswa yang mencapai nilai
≥ KKM
N
= Jumlah frekuensi atau banyaknya individu dalam subjek penelitian dalam hal ini adalah jumlah siswa sebagai subjek penelitian yaitu siswa
kelas IV A SD Bantul Timur.
I. Kriteria Keberhasilan
Penelitian ini dikatakan berhasil apabila adanya peningkatan pemahaman siswa pada konsep IPS yang ditandai dengan 75 jumlah siswa nilainya lebih
besar atau sama dengan KKM yaitu minimum 75.
P =
44
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SD Bantul Timur, Kecamatan Bantul, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Letak sekolah cukup
strategis karena terletak di tepi jalan Kota Bantul, dengan luas ± 1500 m², terdiri dari 35 ruangan yaitu 18 ruang kelas, 1 ruang kepala sekolah, 1 ruang
tata usaha, 1 ruang guru, 2 ruang laboratorium, 1 ruang UKS, 1 mushola, 1 ruang perpustakaan, 1 ruang pertemuan, 1 ruang gudang, ruang kantin, dan 6
kamar mandi. Siswa SD Bantul Timur secara keseluruhan berjumlah 480 siswa, sedangkan guru dan karyawan di SD Bantul Timur berjumlah 37
orang. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV A
di SD Bantul Timur, Kecamatan Bantul, Kabupaten Bantul tahun pelajaran 20122013 yang berjumlah 25 siswa dengan komposisi perempuan 11 siswa
dan laki-laki 14 siswa. Sedangkan objek penelitian ini adalah pembelajaran IPS siswa kelas IVA SD Bantul Timur Kecamatan Bantul, Kabupaten Bantul
dengan menggunakan media audiovisual pada materi perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan transportasi.
Dilihat dari sarana prasarana yang dapat membantu dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas, SD Bantul Timur mempunyai 3 unit LCD proyektor, 3
unit Laptop untuk guru, 30 laptop untuk siswa, dan 3 unit speaker. LCD