commit to user 46
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil penelitian
Penelitian ini dilakukan di SMU Negeri 1 Surakarta setelah dilakukan pencuplikan kluster cluster sampling pada bulan Juli 2010. Didapatkan dari 700
siswa hanya 7 anak siswa yang memenuhi kriteria inklusi dengan jenis kelamin 3 perempuan dan 4 laki-laki, dengan perbandingan 1:3 fixed exposure sampling
didapatkan total 28 anak yang memenuhi sebagai subyek penelitian, dengan distribusi jenis kelamin 18 perempuan dan 10 laki-laki.
Tabel 4.1 Karakteristik dasar subyek penelitian n=28 n
Jenis kelamin
Laki-laki 10
36 Perempuan
Status Gizi
Obesitas Bukan obesitas
18
2 26
64
0.07 93
Table 4.1 menunjukan karakteristik dasar subyek penelitian. Subyek penelitian di dominasi jenis kelamin perempuan sebesar 64 dan hanya
didapatkan subyek penelitian dengan obesitas sebesar 0.07 .
commit to user 47
Tabel 4.2 Hasil uji Mann-Whitney tentang beda kadar VCAM-1 anak
dengan riwayat berat badan lahir rendah dan normal n=28 Berat Badan
Lahir n
Mean Median
SD Mann-
Whitney U
P
BBL Rendah 7
869.6 900.0
137.2 18.00
0.003 BBL Normal
21 649.6
646.9 82.0
Tabel 4.2 menunjukkan mean kadar VCAM-1 anak dengan riwayat berat badan lahir rendah lebih tinggi daripada anak dengan riwayat berat badan lahir
normal mean 870 ngmL vs 650 ngmL, dan perbedaan itu secara statistik signifikan p = 0.003.
Gambar 4.1 Box plot beda rata-rata kadar VCAM-1 antara
anak dengan riwayat berat badan lahir rendah dan normal
commit to user 48
Gambar 4.1 menunjukkan rata-rata kadar VCAM-1 anak dengan riwayat berat badan lahir rendah lebih tinggi daripada anak dengan riwayat berat badan
lahir normal.
Tabel 4.3 Hasil analisis regresi linier ganda tentang hubungan antara kadar VCAM-1 dan riwayat berat badan lahir, dengan mengontrol pengaruh
obesitas n=28 Variabel
Koefisien regresi b
p CI 95
Batas bawah Batas atas
BBLR 224.6
0.001 134.8
691.6 Obesitas
48.5 0.515
-102.6 199.5
Konstan 644.9
0.001 598.3
691.6 Adjusted R2=
47.6 p= 0.001
Tabel 4.3 menunjukkan bahwa anak dengan riwayat berat badan lahir rendah rata-rata memiliki kadar VCAM-1 225 ngmL lebih tinggi daripada anak
dengan riwayat berat badan lahir normal, dan hubungan itu secara statistik signifikan b = 224.6; p 0.001; CI 95 134.8 sd 691.6. Hubungan tersebut
setelah memperhitungkan pengaruh dari obesitas, yang dalam analisi ini tidak mempunyai pengaruh yang secara statistik signifikan terhadap kadar VCAM-1.
Dari hasil analisis regresi linier ganda didapatkan Adjusted R2 sebesar 48 yang artinya riwayat berat badan lahir rendah mampu menjelaskan variasi kadar
VCAM-1sebesar 48 setelah memperhitungkan faktor obesitas.
commit to user 49
B. Pembahasan