Kerangka Konsep KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS

32

BAB III KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS

3.1 Kerangka Konsep

Kerangka konsep yang dibangun dalam penelitian ini didasarkan pada teori dan tinjauan atas beberapa penelitian terdahulu. Konsep- konsep yang disusun dalam penelitian dapat dilihat pada gambar 3.1 : Hubungan antar variabel dalam penelitian ini digambarkan sebagai berikut : Independen Dependen Efikasi Diri X1 Kinerja Y Motivasi Kerja X2 Gambar 3.1. Pengaruh Efikasi Diri dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Pengaruh efikasi diri terhadap kinerja : Efikasi diri adalah keyakinan individu terhadap kemampuannya untuk menyelesaikan tugas yang menjadi tanggungjawabnya. Efikasi diri yang tinggi akan memampukan individu untuk mengukur keunggulan dan kelemahannya dalam menyelesaikan suatu tugas. Oleh karena itu jika seseorang merasa yakin bahwa ia dapat menyelesaikan tugas sesuai 31 Universitas Sumatera Utara dengan yang diharapkan atau bahkan melebihi yang diharapkan maka ini akan mendorong individu untuk menyelesaikan tugasnya dengan baik. Sejalan dengan ini maka kinerja individu juga akan menjadi baik sesuai atau melebihi dari yang ditentukan. Pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja : Kinerja adalah hasil kerja individu dalam menyelesaikan tugas yang diembannya. Kinerja ini dipengaruhi oleh motivasi kerja individu. Seseorang yang memiliki motivasi yang tinggi terhadap pekerjaannya baik secara internal dan eksternal akan memberi kekuatan pada individu untuk mencapai tujuannya melalui penyelesaian tugas-tugasnya. Penyelesaian tugas akan menggambarkan kinerja individu. Dengan demikian dapat dikemukakan bahwa motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja. Pengaruh efikasi diri dan motivasi terhadap kinerja: Kinerja yang baik dihasilkan oleh usaha yang kuat dari individu untuk mencapai tujuan. Seseorang yang memiliki efikasi diri yang baik memiliki keyakinan yang kuat untuk menyelesaikan tugasnya. Orang yang memiliki keyakinan yang kuat pada umumnya akan terdorong untuk mencapai tujuan, dan ini berarti orang yang memiliki keyakinan yang kuat terhadap kemampuannya dalam menyelesaikan tugas-tugasnya akan termotivasi untuk menyelesaikan tugas tersebut. Dengan demikian dapat dikemukakan bahwa jika individu memiliki efikasi diri yang baik akan terdorong untuk bekerja sekuat tenaga untuk mencapai tujuan. Jika tujuan kerja tercapai berarti kinerja individu sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu dapat dikemukakan bahwa efikasi diri dan motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja. Universitas Sumatera Utara

3.2 Hipotesis