Perlakuan Akuntansi Ilustrasi Jurnal Pengungkapan

P e d o m a n A k u n t a n s i P e r b a n k a n I n d o n e s i a I 149 Bab XII I E k u i t a s

D. Perlakuan Akuntansi

1. Dalam menjabarkan laporan keuangan suatu entitas asing untuk disatukan diinkorporasi dengan laporan keuangan perusahaan pelapor digunakan prosedur sebagai berikut: a Aset dan kewajiban serta saldo komitmen dan kontinjensi entitas asing, baik moneter maupun non moneter dijabarkan dengan menggunakan kurs penutup closing rate. b Pendapatan dan beban entitas asing dijabarkan dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. c Selisih kurs yang terjadi disajikan sebagai selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan dan disajikan sebagai bagian dari ekuitas sampai dengan pelepasan investasi neto yang bersangkutan. d Pada saat pelepasan disposal, selisih kurs yang telah ditangguhkan harus diakui sebagai pendapatan atau beban dalam periode yang sama pada waktu keuntungan atau kerugian pelepasan diakui.

E. Ilustrasi Jurnal

1. Pada saat transfer aset danatau kewajiban dari kantor cabang luar negeri: DbKr. Aset yang terkait DbKr. Kewajiban yang terkait KrDb. Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan 2. Pada saat transfer saldo laba dari kantor cabang luar negeri: Db. Rekening antar kantor luar negeri Kr. Saldo laba DbKr. Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan 3. Pada saat transfer saldo rugi dari kantor cabang luar negeri: Db. Saldo rugi Kr. Rekening antar kantor luar negeri DbKr. Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan 150 I P e d o m a n A k u n t a n s i P e r b a n k a n I n d o n e s i a Bab XII I E k u i t a s

F. Pengungkapan

Hal-hal yang harus diungkapkan, antara lain: 1. Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok ekuitas sebagai suatu unsur yang terpisah dan rekonsiliasi selisih kurs tersebut pada awal dan akhir periode. 2. Perubahan dalam klasifikasi suatu kegiatan kantor cabang atau perusahaan anak di luar negeri yang signifikan, yang meliputi: a. sifat perubahan dalam klasifikasi; b. alasan perubahan; c. dampak perubahan atas modal bank; dan d. dampak pada laba bersih atau kerugian untuk setiap periode sebelumnya jika perubahan klasifikasi terjadi pada periode sebelumnya yang paling awal. 3. Dampak perubahan dalam nilai tukar yang terjadi setelah tanggal neraca terhadap pos-pos moneter mata uang asing atau laporan keuangan suatu kantor cabang atau perusahaan anak di luar negeri, jika perubahan tersebut sedemikian besar sehingga bila tidak diungkapkan akan mempengaruhi kemampuan pembaca laporan keuangan untuk membuat evaluasi dan keputusan yang tepat. 4. Kebijakan manajemen risiko mata uang asing. P e d o m a n A k u n t a n s i P e r b a n k a n I n d o n e s i a I 151 Bab XII I E k u i t a s

4.2. Selisih Transaksi Restrukturisasi En i tas Sepengendali

A. Definisi