Specific phobia ‘nasi’ Fobia 1. Definisi Fobia

b. Information transmition Seseorang dapat mengalami specific phobia karena sering mengingat sesuatu yang berbahaya. Misalnya seorang wanita mengalami fobia terhadap ular, padahal wanita tersebut belum pernah bertemu dengan ular. Tetapi, ia sering dibilang atau mendengar bahwa akan ada ular yang berbahaya di rumput yang tinggi. Hal ini membuat wanita tersebut menggunakan sepatu boot untuk menghindari bahaya, walaupun ia berjalan di jalan yang biasa. c. Sosial dan Kultural Faktor ini sangat kuat dapat mempengaruhi seseorang mengalami specific phobia. Dalam masyarakat tidak dapat diterima jika seorang laki-laki menunjukkan ketakutan dan phobia. Mayoritas specific phobia terjadi pada perempuan.

7. Specific phobia ‘nasi’

Specific phobia dapat dikembangkan hampir pada semua benda atau situasi apapun Nevid, 2005. Ada beberapa penelitian mengenai specific phobia dengan objek fobia yang beragam, seperti fobia terhadap binatang tertentu, darah atau luka, ketinggian, fobia terhadap tempat sempit atau tertutup dan fobia terhadap makanan. Salah satu peneliti yang meneliti mengenai specific phobia adalah Matthew K. Nock 2002. Nock meneliti specific phobia pada seorang anak laki- laki yang fobia terhadap makanan. Setiap kali dihadapkan dengan makanan anak laki-laki tersebut menolak dan terkadang anak tersebut muntah. Jika hal ini dibiarkan terus menerus akan berakibat fatal pada kesehatan anak tersebut, oleh Universitas Sumatera Utara karena itu Nock mencoba beberapa treatment agar anak tidak mengalami fobia lagi terhadap makanannya. Dalam penelitian ini yang menjadi benda atau objek fobia juga berupa makanan yaitu nasi. Nasi Berdasarkan hal di atas, apabila seseorang mengalami fobia terhadap nasi, apalagi anak-anak, harus segera ditangani karena dikhawatirkan akan sangat mempengaruhi kesehatan dan tumbuh kembang anak tersebut. merupakan sumber makanan pokok yang dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia, khususnya Indonesia bagian barat. Salah satu alasan mengapa nasi dijadikan makanan pokok, karena nasi mengandung banyak zat yang dibutuhkan oleh tubuh. Nasi banyak mengandung karbohidrat dan air, sehingga nasi putih menjadi sumber tenaga utama yang cepat karena nasi mudah diserap tubuh. Selain itu kandungan yang terdapat pada nasi adalah protein. Walaupun kandungannya kecil namun nasi tetap mengandung protein sekitar 2 gram per 100 gram nasi. Protein dibutuhkan untuk membangun dan memperbaiki sel-sel yang rusak. Keunggulan nasi adalah kecilnya kandungan lemak jenuh, kolesterol dan sodium, bahkan tidak ada sama sekali. Nasi juga merupakan sumber yang baik untuk zat Mangan yang dibutuhkan oleh tubuh.

B. Terapi Rasional Emotif Tingkah Laku 1. Definisi terapi rasional emotif tingkah laku