penelitian ini bersifat pooling yaitu gabungan dari data time series dan data cross sectional selama periode pengamatan tahun 2009–2011 untuk beberapa
perusahaan yang terpilih menjadi sampel penelitian. Sumber data diperoleh dari situs www.idx.co.id.
3.4 Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dalam rangka mencapai tujuan penelitian. Teknik yang digunakan
dalam pengumpulan data adalah dengan menggunakan metode dokumentasi, yaitu pengumpulan data yang dilakukan dengan mencari data mengenai hal-hal atau
variabel yang akan diteliti. Dalam penelitian ini pengumpulan data dilakukan dengan mengumpulkan data sekunder berupa laporan tahunan perusahaan
Manufaktur yang dipublikasikan dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI dengan mendownload melalui situs www.idx.co.id
.
3.5 Definisi Operasional dan Variabel Penelitian
Adapun variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
3.5.1 Variabel Independen
Berikut ini merupakan variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini:
1. Kepemilikan Publik
Kepemilikan publik merupakan sumber pendanaan eksternal perusahaan yang diperoleh dari penyertaan saham oleh masyarakat.
Kepemilikan publik menunjukkan proporsi kepemilikan saham
Universitas Sumatera Utara
oleh masyarakat, yang mana masing-masing kepemilikannya kurang dari 5. Kepemilikan publik diukur dari besarnya
persentase saham yang dimiliki oleh publik.
2. Ukuran Dewan Komisaris
Ukuran dewan komisaris merupakan organ yang berperan penting dalam pengimplementasian good corporate governance di
suatu perusahaan. Komisaris merupakan organ yang mengawasi kebijaksanaan direksi dalam menjalankan perusahaan serta
memberikan nasihat kepada direksi. Ukuran dewan komisaris diukur dari jumlah anggota dewan komisaris yang bertanggung
jawab mengawasi perusahaan baik yang berasal dari internal perusahaan maupun eksternal perusahaan.
3. Ukuran Dewan Direksi
Ukuran dewan direksi sangat berperan penting dalam pengelolaan perusahaan. Dewan direksi merupakan organ yang
berperan penting dalam perusahaan yang bertindak sebagai agen para pemegang saham untuk memastikan suatu perusahaan
dikelola sesuai dengan tujuan perusahaan. Ukuran dewan direksi diukur dari jumlah anggota dewan direksi yang bertanggung jawab
mengelola perusahaan baik yang berasal dari internal perusahaan maupun eksternal perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
4. Komite Audit
Komite audit adalah organ tambahan yang diperlukan dalam pelaksanaan prinsip good corporate governance. Komite audit
dibentuk oleh dewan komisaris untuk melakukan pemeriksaan atau penelitian yang dianggap perlu terhadap pelaksanaan fungsi direksi
dalam melaksanakan pengelolaan perusahaan serta melaksanakan tugas penting berkaitan dengan sistem pelaporan keuangan
perusahaan. Komite audit diukur dari jumlah komite audit yang bertanggung jawab terhadap perusahaan baik yang berasal dari
internal maupun eksternal perusahaan.
5. Struktur Kepemilikan
Struktur kepemilikan terbagi dalam beberapa kategori. Struktur kepemilikan terkonsentrasi dan menyebar. Struktur kepemilikan
yang dibahas dalam penelitian ini adalah struktur kepemilikan perusahaan yang menyebar dan terkonsentrasi. Proporsi
kepemilikan diwakili oleh variabel dummy, dimana nilai 1 untuk kepemilikan terkonsentrasi terdapat kepemilikan saham diatas
50 dan 0 untuk kepemilikan menyebar tidak ada kepemilikan saham diatas 50.
3.5.2 Variabel Dependen 1. Kinerja Keuangan