Populasi Penelitian Sampel Penelitian

Dana Bagi Hasil ��������� ��� ��������� ����� ���������� �����ℎ � 100 Rasio Dependen Tingkat Kemandirian Keuangan Daerah ��������� ��� ��������� ����� ���������� �����ℎ � 100 Rasio

3.5. Populasi dan Sampel Penelitian

3.5.1. Populasi Penelitian

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi bukan hanya ditujukan hanya untuk orang tetapi juga objek dan benda-benda alami yang lain. Populasi juga bukan sekedar jumlah yang ada pada objek atau subjek yang dipelajari, tetapi meliputi seluruh karakteristik sifat yang dimiliki oleh subjek atau objek tersebut Sugiyono, 2004. Populasi penelitian ini adalah Laporan APBD dan Laporan Realisasi APBD dari 10 Kabupaten dan 2 Kota yang ada di Provinsi Riau untuk tahun 2008-2012. Universitas Sumatera Utara

3.5.2. Sampel Penelitian

Sampel adalah suatu himpunan bagian subset dari unit populasi Kuncoro, 2003:13. Sampling adalah proses memilih sejumlah elemen dari populasi yang mencukupi untuk mempelajari sampel dan memahami karakteristik elemen populasi. Sampel yang baik pada umumnya memiliki beberapa karakteristik. Karakteristik tersebut ialah Kuncoro, 2003:105. 1. Sampel yang baik memungkinkan peneliti mengambil keputusan yang berhubungan dengan besaran sampel untuk memperoleh jawaban yang dikehendaki. 2. Sampel yang baik mengindentifikasikan setiap probabilitas dari setiap unit analisis untuk menjadi sampel. 3. Sampel yang baik memungkinkan peneliti menghitung akurasi dan pengaruh dalam pemilihan sampel daripada harus melakukan sensus. 4. Sampel yang baik memungkinkan peneliti menghitung derajat kepercayaan yang diterapkan dalam estimasi populasi yang disusun dari sampel statistika. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling, yaitu “teknik pengumpulan sampel dengan pertimbangan tertentu.” Sugiyono. 2004;78. Adapun pertimbangan yang ditentukan oleh peneliti dalam pengambilan sampel adalah terdapat dalam keterangan sebagai berikut. Universitas Sumatera Utara 1. Kabupatenkota di Provinsi Riau yang mempublikasikan laporan APBD dan Laporan Realisasi APBDnya dalam situs Departemen Keuangan www.djpk.depkeu.go.id, www.riau.go.id. 2. KabupatenKota di Provinsi Riau yang mempublikasikan laporan APBD dan Laporan Realisasi APBDnya selama periode 2010-2012. Berdasarkan kriteria sampel tersebut, didapatkan sebanyak 8 sampel yang memenuhi kriteria yang terdiri dari 6 Kabupaten dan 2 Kota di Provinsi Riau, sehingga jumlahnya 40 sampel 8 dikali 5 tahun.

3.6. Jenis Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal Pada Pemerintah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara

5 90 92

Pengaruh Rasio Efektifitas Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Tingkat Kemandirian Keuangan Daerah Pada Pemerintahan Kabupaten/Kota Di Provinsi Riau

12 97 86

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Terhadap Belanja Daerah Pada Pemerintahan Kabupaten Dan Kota Di Provinsi Jambi

6 89 104

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara

2 39 85

Pengaruh Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Indeks Pembangunan Manusia Pada Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara

4 50 84

Pengaruh Rasio Efektivitas Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) terhadap Tingkat Kemandirian Pemerintahan Kabupaten/Kota di Propinsi Sumatera Utara

4 37 108

Pengaruh Rasio Efektivitas Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum Dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Tingkat Kemandirian Keuangan Daerah Pada Pemerintahan Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara

4 59 87

Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal Pada Pemerintah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara

0 0 11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tinjauan Pustaka 2.1.1. Rasio Efektivitas Pendapatan Asli Daerah - Pengaruh Rasio Efektifitas Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Tingkat Kemandirian Keuangan Daerah Pada

0 0 11

BAB I PENDAHULUAN - Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Terhadap Belanja Daerah Pada Pemerintahan Kabupaten Dan Kota Di Provinsi Jambi

0 0 12