71
Hasil nilai rata-rata kelas aspek keterbangunan konflik pada siklus I ini sudah dalam kategori cukup, namun ada 1 siswa yang nilainya masih perlu di
tingkatkan.
4.1.1.1.5 Hasil Tes Menulis Naskah Drama Aspek Penokohan
Penilaian pada aspek penokohan dalam pembelajaran menulis naskah drama ini difokuskan pada kelengkapan pengidentifikasian dan kejelasan
penggambaran penokohan. Hasil perolehan nilai aspek penokohan dapat dilihat pada tabel 9 berikut ini.
Tabel 9. Perolehan Nilai Aspek Penokohan Pada Siklus I
No .
Kategori Rentan
g Nilai Frekuens
i Bobot
Skor Persen
Keterangan
1. Sangat
Baik 13-15 1 13
2,6 Nilai rata-rata
=
60 100
570 342
= X
Kategori cukup 2. Baik
9-12 27
259 71,5
3. Cukup 5-8 8 62
21,05 4.
Kurang 1-4 2 8 5,2 Jumlah
38 356
100
Menulis naskah drama pada aspek penokohan mencapai bobot skor 356 dengan rata-rata 60 dalam kategori cukup. Berdasarkan tabel 9 siswa yang
memperoleh skor dengan kategori sangat baik ada 1 siswa atau sebesar 2,6 dengan bobot skor 13, siswa yang memperoleh skor dengan kategori baik
sebanyak 27 siswa atau sebesar 71,05 dengan bobot skor 259, siswa yang memperoleh skor dengan kategori cukup sebanyak 8 siswa atau sebesar 21,05
72
dengan bobot skor 62, dan siswa yang memperoleh skor dengan kategori kurang sebanyak 2 siswa atau sebesar 5,2 dengan bobot skor 8.
4.1.1.1.6 Aspek Struktur Penulisan
Penilaian pada aspek ketepatan struktur penulisan dalam pembelajaran menulis naskah drama ini difokuskan pada kesesuaian struktur penulisan naskah
drama yang disusun siswa dengan kaidah penulisan naskah drama yang baik dan benar. Hasil perolehan nilai aspek struktur penulisan dapat dilihat pada tabel 10
berikut ini.
Tabel 10. Perolehan Nilai Aspek Struktur Penulisan Pada Siklus I
No .
Kategori Rentan
g Nilai Frekuen
si Bobot
Skor Persen
Keterangan
1. Sangat
Baik 13-15 0 0 0
Nilai rata-rata =
33 ,
53 100
570 304
= X
Kategori kurang 2. Baik
9-12 13
137 34,2
3. Cukup 5-8
23 161
60,5 4. Kurang
1-4 2
6 5,2
Jumlah 38
304 100
Data pada tabel 10 menunjukkan bahwa 38 siswa yang diteliti, kompetensi bercerita pada aspek struktur penulisan mencapai jumlah bobot skor 304 dengan
rata-rata 53,33 dalam kategori kurang. Berdasarkan tabel 10 Siswa yang memperoleh skor dengan kategori sangat baik tidak ada, siswa yang memperoleh
skor dengan kategori baik sebanyak 13 siswa atau sebesar 34,2 dengan bobot skor 137, siswa yang memperoleh skor dengan kategori cukup sebanyak 23 siswa
73
atau sebesar 60,5 dengan bobot skor 23, dan siswa yang memperoleh skor dengan kategori kurang sebanyak 2 siswa atau sebesar 5,2 dengan bobot skor 6.
Tabel 10 menunjukkan bahwa aspek struktur penulisan didominasi oleh siswa dalam kategori cukup sebesar 60,5.
4.1.1.1.7 Aspek Bahasa