Metode Penelitian Lokasi Penelitian Informan Penelitian

26

BAB II METODOLOGI PENELITIAN

2.1 Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Menurut Zuriah 2006:47, penelitian dengan menggunakan metode deskriptif adalah penelitian yang diarahkan untuk memberikan gejala- gejala, fakta-fakta, atau kejadian-kejadian secara sistematis dan akuratmengenai sifat-sifat populasi atau daerah tertentu. Dalam penelitian deskriptif cendrung tidak perlu mencari atau menerangkan saling berhubungan dan menguji hipotesis. Berdasarkan pengertian diatas, maka penelitian ini adalah penelitian yang diarahkan untuk memberikan gejala-gejala, fakta-fakta, atau kejadian-kejadian secara sistematis dan akurat mengenai sifat-sifat populasi serta menganalisis kebenarannya berdasarkan data yang diperoleh.

2.2 Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian dilakukan di Kecamatan Sarudik Sibolga-Tapteng, dengan pertimbangan bahwa Kecamatan Sarudik Sibolga-Tapteng merupakan pengguna pelayanan PT PLN Persereo Cabang Sibolga Kecamatan Sarudik. Dibandingkan kecamatan lain di daerah Sibolga-Tapteng, maka Kecamatan Sarudik fokusnya terhadap kelurahan Sibuluan Nalambok yang paling banyak menuai keluhan, sehingga perlu diteliti untuk mengatasi masalah tersebut. Sedangkan kantor pusat PT PLN adalah Jl. Dr. F.L. Tobing No.27 Kotmadya Sibolga 22513 Kantor Cabang PLN Sibolga Kecamatan Sarudik. 27

2.3 Informan Penelitian

Untuk dapat memperoleh informasi yang lebih jelas mengenai masalah yang sedang dibahas, maka dipergunakan teknik informan. Informan adalah seseorang yang benar-benar mengetahui suatu perssoalan atau permasalahan tertentu yang darinya dapat diperoleh informasi yang jelas, akurat dan terpercaya baik berupa pernyataan, keterangan atau data-data yang dapat membantu dalam memahami persoalan atas permasalahan tersebut. Menurut Moleong dalam Mantra 2004:86, informan adalah orang yang dapat memberikan keterangan atau informasi mengenai masalah yang sedang diteliti dan dapat berperan sebagai narasumber sselama proses penelitian. Berdasarkan uraian diatas maka dalam penelitian ini untuk menentukan informan digunakan teknik purposive sampling, yaitu penentuan sampel tidak didasarkan atas strata, pedoman atau wilayah tetapi berdasarkan atas kompetensi informan terhadap informasi yang berhubungan dengan permasalahan penelitian Arikunto, 2003:48. Dalam menentukan informan dapat dibagi menjadi dua, yaitu informan kunci dan informan utama: 1. Informan kunci key informan, yaitu mereka yang mengetahui dan memiliki berbagai informasi pokok yang diperlukan dalam penelitian. 2. Informan utama, yaitu mereka yang terlibat secara langsung dalam interaksi sosial yang diteliti. 28 Berdasakan uraian diatas, maka informan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari : 1. Informan utama, yaitu masyarakat Kecamatan Sarudik Kelurahan Sibuluan Nalambok sebagai pelanggan PT PLN Persereo Cabang Sibolga Kecamatan Sarudik, yaitu sebagian pelanggan baru, dan sebagian besarnya pelanggan lama hingga sampai sejenuh – jenuhnya. 2. Informan kunci, yaitu Pimpinan PT PLN Persereo Cabang Sibolga Kecamatan Sarudik dan sebagian pegawai yang bersangkutan dengan penelitian. 2.4 Teknik Pengumpulan Data Untuk memperoleh data atau informasi, keterangan-keterangan dan data- data yang diperlukan, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut : a Teknik pengumpulan data Primer, yaitu; teknik pengumpulan data yang dilakukan secara langsung pada lokasi penelitian. Pengumpulan data primer dilakukan dengan instrument : 1. Metode Wawancara Yaitu teknik pengumpulan data dengan mengajukan pertanyaan kepada orang yang berhubungan dengan objek penelitian. 29 2. Metode Observasi Yaitu kegiatan mengamati secara langsung dengan mencatat gejala-gejala yang ditemukan di lapangan serta menjaring data yang tidak terjangkau. b Teknik pengumpulan data Sekunder, yaitu; pengumpulan data yang dilakukan melalui studi kepustakaan yang terdiri dari : 1. Penelitian Kepustakaan Pengumpulan data yang diperoleh dari buku-buku, karya ilmiah dan pendapat para ahli yang memiliki relevansi dengan masalah yang diteliti. 2. Studi Dokumenter Teknik yang digunakan dengan menelaah catatan tertulis, dokumen arsip yang menyangkut masalah yang diteliti yang berhubungan dengan instansi terkait.

2.5 Teknik Analisa Data

Dokumen yang terkait

Kajian Hukum Administrasi Negara Terhadap Pelaksanaan Pelayanan Publik Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 (Studi di Kecamatan Sibolga Kota)

7 136 99

Persepsi Masyarakat Terhadap Kualitas Pelayanan Publik ( Studi Pada Pembuatan E-KTP di Kecamatan Stabat )

9 130 150

Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Nasabah Pada Bank Syariah (Studi Kasus : Bank Muamalat Indonesia Cabang Pembantu Gajah Mada)

10 113 93

Penerapan Sistem Pelayanan Pelanggan Online Realtime (Sppor) Terhadap Citra Pt. Perusahaan Listrik Negara (Persero) Cabang Medan

0 37 96

PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN PUBLIK PT.PLN Studi kasus Di Kecamatan Tanjung Redeb, Kabupaten Berau

0 6 28

PENGARUH PEMEKARAN KECAMATAN TERHADAP PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG PELAYANAN PUBLIK DAN KESEJAHTERAAN Pengaruh Pemekaran Kecamatan Terhadap Persepsi Masyarakat Tentang Pelayanan Publik dan Kesejahteraan Masyarakat : Studi di Kecamatan Ngusikan Kabupaten J

0 4 19

PENGARUH PEMEKARAN KECAMATAN TERHADAP PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG PELAYANAN PUBLIK Pengaruh Pemekaran Kecamatan Terhadap Persepsi Masyarakat Tentang Pelayanan Publik dan Kesejahteraan Masyarakat : Studi di Kecamatan Ngusikan Kabupaten Jombang Jawa Timur.

0 2 13

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA PT. PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PERSERO) Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada PT. Perusahaan Listrik Negara (Persero) Area Pelayanan Dan Jaringan Kota Surakarta Unit Pel

0 1 16

Persepsi konsumen terhadap kualitas pelayanan pada PT. Calmic Cabang Solo cover 1

0 0 1

KUALITAS PELAYANAN DI PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PT.PLN) KANTOR PELAYANAN CABANG PETIR KABUPATEN SERANG

0 2 159