12
perlengkapan dan prosedur yang saling mempengaruhi tercapainya tujuan pembelajaran”.
Selain itu menurut Dimyati dan Mujdjiono Syaiful Sagala. 2011: 62, pembelajaran adalah kegiatan guru secara terprogram dalam desain
instruksional, untuk membuat belajar secara aktif, yang menekankan pada penyediaan sumber belajar. Pembelajaran adalah pemberdayaan potensi
siswa menjadi kompetensi. Kegiatan pemberdayaan ini tidak dapat berhasil tanpa adanya orang yang membantu.
Pembelajaran yang berkualitas sangat tergantung dari motivasi pelajar dan kreatifitas pengajar. Pembelajaran yang memiliki motivasi tinggi ditunjang
dengan pengajar yang mampu memfasilitasi motivasi tersebut akan membawa pada keberhasilan pencapaian target belajar. Target belajar dapat
diukur melalui perubahan sikap dan kemampuan siswa melalui proses belajar. Desain pembelajaran yang baik, ditunjang fasilitas yang memandai, ditambah
dengan kreatifitas guru akan membuat peserta didik lebih mudah mencapai target belajar.
3. Media Pembelajaran
Di dalam proses pembelajaran terdapat interaksi antara siswa dan lingkungan, dengan adanya interaksi berarti ada pesan yang harus
disampaikan kepada siswa, sumber pesan tersebut dapat berasal dari guru, buku atau sumber yang lain. Pesan pembelajaran yang disampaikan kepada
siswa biasanya berupa materi pelajaran selain itu perantaramedia yang digunakan bisa berupa metode, strategi pembelajaran, dan alat seperti
gambar, foto, diagram, komik, film, slide, televisi dan lain sebagainya. Oleh karena itu, media sangat dibutuhkan supaya pesan yang akan disampaikan
13
dapat diterima dan merangsang siswa untuk lebih semangat belajar. Dengan semangat belajar siswa yang tinggi tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Secara khusus manfaat media pembelajaran dikemukakan oleh Kemp dan Dayton 1985, yaitu :
1. Penyampaian materi pembelajaran dapat diseragamkan Guru mungkin mempunyai penafsiran yang beraneka ragam tentang
sesuatu hal. Melalui media penafsiran yang beragam ini dapat direduksi dan disampaikan kepada siswa secara seragam.
2. Proses pembelajaran menjadi lebih menarik Media dapat menyampaikan informasi yang dapat didengar audio dan
dapat dilihat visual, sehingga dapat mendeskripsikan prinsip, konsep, proses atau prosedur yang bersifat abstrak dan tidak lengkap menjadi lebih
jelas dan lengkap. 3. Proses pembelajaran menjadi lebih interaktif
Jika dipilih dan dirancang dengan benar, media dapat membantu guru dan siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif. Tanpa media, guru
mungkin akan cen derung berbicara “satu arah” kepada siswa.
4. Jumlah waktu belajar-mengajar dapat dikurangi Sering kali terjadi, para guru banyak menghabiskan waktu untuk
menjelaskan materi ajar. Padahal waktu yang dihabiskan tidak perlu sebanyak itu, jika mereka memanfaatkan media pembelajaran dengan
baik. 5. Kualitas belajar siswa dapat ditingkatkan