Metode Dakwah Unsur-Unsur Dakwah

2 Tujuan Khusus Dakwah Tujuan khusus dakwah merupakan perumusan tujuan sebagai perincian daripada tujuan umum. Tujuan ini dimaksudkan agar dalam pelaksanaan seluruh aktifitas dakwah dapat jelas diketahui kemana arahnya, ataupun jenis kegiatan apa yang hendak dikerjakan, kepada siapa berdakwah, dengan cara yang bagaimana dan sebagaimana secara terperinci. Dibawah ini disajikan beberapa tujuan khusus dakwah. a. Mengajak ummat manusia yang sudah memeluk agama Islam untuk selalu meningkatkan taqwanya kepada Allah SWT. Tujuan ini pun dibagi lagi kedalam tujuan yang lebih khusus a Menganjurkan dan menunjukan perintah-perintah Allah b Menunjukan larangan-larangan Allah c Menunjukan keuntungan-keuntungan bagi kaum yang mau bertaqwa kepada Allah d Menunjukan ancaman Allah bagi kaum yang ingkar kepadanya.

g. Hubungan Retorika dengan Dakwah

Hubungan retorika dengan dakwah sangatlah erat. Dalam komponen kegiatan dakwah dan retorika memiliki keterkaitan. Terutama hal ini dapat dilihat dari segi media yang digunakan. Dalam bukunya “Dasar-dasar Retorika Komunikasi dan Informasi” T.A Latief Rosydi menyebutkan hubungan retorika dengan dakwah, kemampuan dalam kemahiran menggunakan ahasa adalah masalah pokok dalam menyampaikan dakwah. Karena itu dimana ada dakwah disana ada retorika. Kesuksesan seorang da‟i dalam berdakwah lebih banyak ditunjang dan ditentulan oleh kemampuan retorika yang dimiliki oleh da‟i tersebut. Berdasarkan uraian di atas maka sangatlah jelas bahwa retorika dan dakwah sangat erat hubungannya. Retorika dapat dikatakan sebagai alat dan saran untuk mencapai tujuan dakwah tersebut. Dengan kata lain keberhasilan dan kegagalan da‟i dalam berdakwah tergantung pada retorika nya karena retorika sama dengan pidato.

C. Ruang Lingkup Stand Up Comedy

1. Pengertian Stand Up Comedy

Stand Up Comedy merupakan bentuk dari seni komedi atau melawak yang disampaikan secara monolog kepada penonton. Biasanya ini dilakukan secara live dan komedia akan melakukan one man show. Meskipun disebut dengan Stand Up Comedy, comedian tidaklah selalu berdiri dalam menyampaikan komedinya. Ada beberapa comedian yang melakukanya dengan duduk di kursi persis seperti orang yang sedang bercerita. Stand Up adalah suatu seni pertunjukan yang dimaksudkan untuklangsung memancing tawa dari penonton. Tidak seperti theatrical comedy, dimana menciptakan comedy dari sebuah drama terstruktural dengan karakter-karakter dan situasi tertentu. 51 Para penampil ini biasanya disebut sebagai comic, stand up comic, stand up comedian, atau hanya stand up saja. Biasanya, para comedian membawakan cerita singkat yang lucu, jokes singkat disebut dengan “bit”, dan one-liners, 51 Ramon Papana, Kiat Tahap Awal Belajar Stand Up Comedy Indonesia Kitab Suci, Jakarta: Media Kita, 2012, hal. 5. yang lazimnya tipe ini disebut dengan aksi pertunjukan monologue, atau comedy routine. Stand Up Comedy seringnya ditampilkan di comedy clubs, bars, gedung pertunjukan, kampus-kampus, dan gedung teater, tetapi tidak ada batasan di mana seharusnya pertunjukan comedy itu digelar. Seringkali sekarang para comic terkenal mengadakan pertunjukan di gedung besar, hall, ballroom, bahkan stadion atau outdoor. Clean stand up comedy seringnya dibawakan oleh seorang comedian professional di luar tempat pertunjukan yang biasanya, seperti perkumpulan tertentu, acara-acara korporat, malam pengumpulan dana, konferensi, bahkan tempat ibadah. Dalam masalah penampilan, pertunjukan ini bisa dikatan tidaklah terlalu susah mengaturnya. Begitu sederhananya pertunjukan ini, seorang comedian bisa tampil meski dengan hanya memakai t-shirt dan celana pendek. Meski demikian, tetaplah tidak mudah untuk menjadi pelaku Stand Up Comedy. Selain factor harus bisa melucu, tekanan mental juga pasti akan hadir selama penampilan. Jika lelucon yang diberikan tidak dimengerti tau bahkan tidak dianggap lucu, para audiens tentu tidak akan tertawa dan yang lebih parah mereka malah mencibir comedian yang tampil. Para comic ini biasanya memberikan beragam cerita humor, lelucon pendek atau kritik-kritik berupa sindiran terhadap sesuatu hal yang sifatnya cenderung umum dengan berbagai macam sajian gerakan dan gaya. Beberapa comic bahkan menggunakan alat peraga untuk meningkatkan performa mereka di atas panggung.