4.1.4 Tahap Implementasi
Tahap implementasi program dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak
Microsoft Visual Studio 2010 dengan bahasa pemrograman C, XML
sebagai perangkat lunak pengolah basis data dan Microsoft Expression blend 4 sebagai perangkat lunak desain tampilan. Bahasa pemrograman C dipilih dalam
pembuatan program ini karena bahasa pemrograman yang memiliki fitur-fitur yang powerfull dibanding dengan bahasa program lainnya. Pembuatan basis data
menggunakan XML. Keuntungan menggunakan XML yaitu ringan dalam pemrosesan data dan tidak memerlukan memori yang banyak dalam
penyimpanan. Sedangkan menurut Dweib 2009 bahwa keuntungan menggunakan XML yaitu dalam mewakili dan pertukaran data dan database relasional dalam
query, keamanan, akses multi-user, integritas data.
4.1.5 Tahap Uji Coba dan Perawatan
Tahap uji coba program dilakukan untuk mengetahui apakah program sudah berjalan dengan baik dan sesuai dengan apa yang diharapkan. Tujuan
pengujian adalah untuk mengetahui cacat dan penyebabnya dari program tersebut sedini mungkin Jangra et al. 2011. Pengujian pada program ini dilakukan
dengan pengujian kotak hitam black box. Pengujian kotak hitam didasarkan pada analisis spesifikasi program tanpa mengacu pada internal program Khan
2010. Tujuannya adalah untuk menguji seberapa baik komponen sesuai dengan tujuan yang diharapkan dengan memastikan input masukan yang benar dan
output keluaran yang dihasilkan benar. Proses uji coba dilakukan dengan menggunakan data hasil pengamatan
pengkajian stok ikan oleh Rahayu 2012 di Labuan Banten serta data sekunder dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten. Dari hasil uji coba, jika
ditemukan suatu kesalahan atau ketidakcocokan maka akan dijadikan sebagai acuan untuk memperbaiki sistem. Tahap perawatan dilakukan ketika sistem
informasi sudah dioperasikan. Pada tahapan ini dilakukan dengan proses
pemantauan, evaluasi dan perubahan perbaikan bila diperlukan Mulyanto 2008
.
4.2 CIAFISH
Calculation, Information, and Analysis of Fisheries
Program CIAFISH Calculation, Information, and Analysis of Fisheries merupakan suatu sistem yang dirancang untuk dapat menghasilkan informasi akan
pengkajian stok dari sumberdaya perikanan. Informasi tersebut dibutuhkan dalam perumusan program pengelolaan perikanan. Menurut Kusumadewi
Hermaduanti 2008 bahwa Suatu sistem penunjang keputusan SPK atau Decision Support System adalah sistem yang bertujuan untuk menyediakan
informasi, memberikan prediksi, membimbing, serta mengarahkan agar dapat melakukan pengambilan keputusan dengan lebih baik dan berbasis fakta. Program
CIAFISH Calculation, Information, and Analysis of Fisheries dapat dikatakan sebagai sistem penunjang keputusan dalam pengelolaan perikanan.
Program CIAFISH Calculation, Information, and Analysis of Fisheries memiliki desain interface ketika awal dijalankakan akan menampilkan tampilan
awal seperti pada Gambar 7 dengan lima menu utama yaitu form pertumbuhan, model surplus produksi, bantuan, deskripsi aplikasi dan tentang pengembang.
Menu utama adalah menu yang didesain sebagai jalur bagi pengguna untuk dapat mengakses seluruh bagian dalam program Kusnandar 2004. Desain interface
dalam suatu program perlu dibuat menarik dan informatif namun tidak menyimpang dari fungsi utama yang diharapkan.