Pengempaan Prosedur Kerja .1 Persiapan bahan baku

tebal setelah perendaman t2 dalam air dingin selama 2 jam dan 24 jam. Nilai PT dihitung dengan persamaan : 3.5 Pengujian Sifat Mekanis OSB 3.5.1 Modulus Lentur Modulus of Elasticity = MOE Pengujian MOE dilakukan dengan menggunakan dua metode, yaitu pengujian non destruktif dan pengujian destruktif. Pengujian destruktif menggunakan alat Universal Testing Machine merk Instron dengan menggunakan lebar bentang jarak penyangga 15 kali tebal nominal, tetapi tidak kurang dari 15 cm. Contoh uji yang digunakan berukuran 5 x 20 x 1 cm berdasarkan standar JIS A 5908 2003 yaitu pada arah longitudinal searah dengan orientasi strand pada lapisan permukaan OSB dan pada arah transversal tegak lurus dengan orientasi strand pada lapisan permukaan OSB. Pembebanan contoh uji diberikan dengan kecepatan 10 mmmenit. Pengujian MOE s dilakukan dalam dua kondisi yaitu kering dan basah. Kondisi basah dimana contoh uji sebelum dilakukan pengujian direndam dengan air selama 24 jam. Untuk uji destruktif, nilai MOE dihitung dengan persamaan : ⁄ Keterangan : MOEs : Modulus of Elasticity kgfcm 2 P : beban dibawah batas proporsi kgf L : jarak sangga cm Y : defleksi pada beban P cm b : lebar contoh uji cm t : tebal contoh uji cm

3.5.2 Modulus Patah Modulus of Rupture = MOR

Pengujian MOR dilakukan bersama-sama dengan pengujian MOE dengan memakai contoh uji yang sama. Pada pengujian ini, pembebanan pada pengujian MOE dilanjutkan sampai contoh uji mengalami kerusakan patah. Nilai MOR dihitung dengan persamaan: ⁄ Keterangan : MOR : modulus of rupture kgfcm 2 P : beban maksimum kgf L : jarak sangga cm b : lebar contoh uji cm h : tebal contoh uji cm Gambar 7 Proses pengujian MOEs dan MOR

3.5.3 Internal Bond IB

Contoh uji berukuran 5 cm x 5 cm x 1 cm berdasarkan standar JIS A 5908 2003 direkatkan pada dua buah blok alumunium dengan perekat dan dibiarkan mengering selama 24 jam. Kedua blok ditarik tegak lurus permukaan contoh uji dengan kecepatan 2 mmmenit sampai beban maksimum. Nilai IB dihitung dengan persamaan sebagai berikut : ⁄ Keterangan : IB : internal bond strength kgfcm 2 P : beban maksimum kgf b : lebar contoh uji cm L : panjang contoh uji cm