101 kuas. Saat berbelanja kita harus
membawa uang, bersikap baik dan tenang, serta antri.”
12. Guru bersama siswa berdoa
setelah belajar Guru mengakhiri pembelajaran dan
mengajak semua anak untuk berdoa dan menunggu dijemput untuk pulang.
C. Evaluasi Pembelajaran
13. Guru berdiskusi dengan guru
lain mengenai perilaku serta kemampuan yang sudah dikuasai
siswa saat mengikuti Outing Guru pengampu koordinator
menanyakan perilaku masing-masing anak dalam kelompok yang
didampinginya.
14. Guru mencatat kemampuan
interaksi sosial siswa selama Outing pada buku penghubung
Guru mencatat kegiatan Outing yang sudah dilaksanakan dan kemampuan
masing-masing anak seperti sikap serta saat membeli barang di toko pada buku
penghubung.
Sabtu, 1 Agustus 2015 Observer,
Gita Nuansa Kasih
102 Hasil Observasi II
Tanggal Pelaksanaan : 6 dan 8 Agustus 2015
Materi Pembelajaran : Bertamu
Setting : Rumah Pak Agung dan sekitarnya
Observer : Peneliti
No. Aspek yang diamati
Catatan A.
Persiapan Pembelajaran
1. Guru meninjau kembali lokasi yang
akan digunakan untuk Outing Pembelajaran sesuai dengan silabus
yang telah disusun. Pada tanggal 8 Agustus 2015 guru memilih dan
memastikan bahwa lokasi dapat digunakan untuk Outing siap
menerima semua siswa.
2. Guru mempersiapkan transportasi
menuju lokasi Outing Transportasi yang digunakan adalah
kendaraan pribadi yang disediakan orangtua siswa dan sudah
dipersiapkan ijin untuk menggunakan sejak 14 hari sebelumnya secara lisan
dan tulisan.
B. Pelaksanaan Pembelajaran
3. Guru menyampaikan materi dan
tujuan kegiatan Outing yang akan dilaksanakan
Guru dan seluruh siswa yang hadir 10 siswa berkumpul di hall.
Guru menjelaskan mengenai tata cara bertamu yaitu mengetuk pintu,
mengucap salam dan memperkenalkan diri. Kemudian guru
menjelaskan mengenai adab bertamu antara lain duduk dengan baik,
bersikap sopan dan tenang, tidak teriak-teriak, kalau ada makanan
makan dengan baik. Guru membagi tempat kendaraan
untuk siswa dan guru pendamping.
4. Guru membagi siswa ke dalam
kelompok sesuai dengan kondisi dan kebutuhan belajarnya
Pada kegiatan Outing hari Sabtu, 8 Agustus 2015 ini siswa tidak dibagi
dalam kelompok karena semua siswa ikut dalam kegiatan bertamu.
103 5.
Guru mengkondisikan siswa agar siap untuk berangkat ke lokasi
Outing Siswa dan guru masuk ke dalam
kendaraan yang sebelumnya telah dibagikan, kemudian guru pengampu
koordinator memeriksa sebelum diberangkatkan menuju lokasi.
6. Guru bersama siswa berdoa sebelum
berangkat ke lokasi Outing Guru dan siswa berdoa sebelum
bepergian bagi yang beragama islam dan yang lain menyesuaikan.
7. Guru meminta siswa untuk
berinteraksi dengan orang-orang yang berada di lokasi Outing
Guru meminta anak untuk mengucapkan salam kepada tuan
rumah Pak Agung dan keluarga. Kegiatan bertamu di rumah Pak
Agung juga disertai dengan jalan- jalan di lingkungan sekitarnya dan
mengunjungi Museum Memorial J.B H.M. Soeharto
8. Guru mengalami hambatan saat
kegiatan Outing berlangsung Tata cara bertamu berjalan kurang
sesuai dengan tahapan yang sudah disampaikan pada pembelajaran di
kelas dan sebelum berangkat menuju lokasi. Saat perjalanan berkeliling di
sekitar rumah Pak Agung, beberapa siswa susah dikondisikan antara lain
meminta untuk kembali ke rumah Pak Agung, berjalan keluar dari barisan
dan melihat-lihat ke rumah orang lain.
9. Guru menganalisa faktor penyebab
munculnya hambatan Berdasarkan keterangan guru, tahapan
bertamu yang kurang sesuai dikarenakan adanya orangtua yang
ikut bertamu sehingga siswa langsung mengikuti yang dilakukan orangtua.
Siswa yang ingin kembali ke rumah Pak Agung dikarenakan terdapat
makanan bakso tusuk, sehingga anak meminta makan bakso. Sedangkan
pada anak yang berjalan keluar barisan dan melihat ke rumah orang
lain dikarenakan jalanan yang sepi dan siswa tergolong berperilaku aktif.