7 kesejahteraan psikologis yang lebih tinggi dibandingkan dengan wanita yang tidak
menikah. Namun pada saat sekarang banyak wanita dewasa muda yang telah
masuk dalam usia siap menikah dan telah matang secara fisik maupun psikis belum memenuhi salah satu tugas perkembangan tersebut. Melihat fenomena yang
demikian, menggugah peneliti untuk memberikan perhatian khusus dan meneliti tentang kesejahteraan psikologis pada wanita dewasa muda yang belum menikah.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah ditentukan di atas, masalah dalam penelitian dapat diidentifikasi sebagai berikut :
1. Data kuantitaif menunjukkan peningkatan jumlah wanita lajang setiap
tahunnya. 2.
Banyak wanita dewasa muda yang telah masuk dalam usia siap menikah dan telah matang secara fisik maupun psikis belum memenuhi salah satu
tugas perkembangannya. Jika tugas perkembangan belum dilaksanakan maka akan mengganggu tugas pekembangan selanjutnya.
3. Di Indonesia masih terdapat stigma negatif tentang terhadap wanita
dewasa yang hamper memasuki usia tengah baya yang belum menikah. 4.
Perlakuan masyarakat dan status pernikahan yang dimiliki oleh seorang wanita juga menjadi salah satu faktor penting dalam pembentukan
kesejahteraan psikologis.
8
C. Batasan Masalah
Dikarenakan masih umumnya permasalahan pada identifikasi masalah yang ada dan keterbatasan peneliti, maka penelitian ini perlu diberi batasan
masalah sehingga penelitian akan menjadi lebih fokus dan terarah. Penelitian ini diberi batasan, yaitu kesejahteraan psikologis wanita dewasa muda yang belum
menikah yang berusia 33 – 40 tahun.
D. Batasan Istilah
1. Kesejahteraan psikologis adalah kepuasaan psikologis yang diusahakan
oleh seorang individu dalam segala aspek kehidupannya sehingga dapat tercapai perasaan bahagia.
2. Wanita Dewasa Muda adalah wanita yang telah memasuki usia dewasa
muda yaitu rentang usia 18 – 40 tahun.
3. Belum menikah adalah seseorang yang telah memasuki usia 23 – 24 bagi
wanita dan 26 – 27 bagi pria atau lebih, tetapi belum pernah melakukan
perjanjian pernikahan dengan pengucapan janji berdasarkan hokum yang bertujuan untuk membentuk suatu keluarga.
E. Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, masalah dalam penelitian adalah Bagaimana kesejahteraan psikologis pada wanita dewasa muda yang belum
menikah?
9
F. Tujuan Penelitian