Pengertian Belajar Pengertian Prestasi Belajar

7

BAB II KAJIAN TEORI

A. Kajian Teori

Kajian teori berfungsi sebagai landasan teoritik dalam menyusun rumusan masalah, tujuan, serta hipotesis. Dalam kajian teori akan dijelaskan mengenai pengertian belajar, pengertian prestasi belajar, pengertian seni musik, kecerdasan interpersonal, dan ciri-ciri orang yang memiliki kecerdasan interpersonal yang tinggi. Selanjutnya kajian teori ini akan diuraikan secara rinci sebagai berikut :

1. Pengertian Belajar

Dalam hidupnya manusia akan mengalami proses belajar. Setiap manusia yang melakukan proses belajar akan mengalami suatu perubahan dalam dirinya. Menurut Surya dalam Rumini, 2006 : 59 belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri dalam interaksinya dengan lingkungan. Tidak jauh berbeda dengan pendapat yang dikemukakan oleh Gage dalam Dahar, 1988 : 12 bahwa belajar dapat didefinisikan sebagai suatu proses di mana suatu organisme berubah perilakunya sebagai akibat pengalaman. Winkel 1996 : 53 mengemukakan pendapat bahwa : “Belajar pada manusia boleh dirumuskan sebagai berikut: suatu aktifitas mental, yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan, yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan pemahaman, keterampilan, dan nilai sikap”. Menurut Rochmat 1999 : 24 Belajar ialah Suatu aktifitas atau pengalaman yang menghasilkan perubahan pengetahuan, perilaku dan pribadi yang bersifat permanen. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengertian belajar menurut para ahli di atas adalah pada proses belajar terjadi penyesuaian dari pengetahuan yang sudah kita miliki dengan pengetahuan baru. Dengan kata lain, ada tahap evaluasi terhadap informasi yang didapat, apakah pengetahuan yang kita miliki masih relevan atau kita harus memperbarui pengetahuan kita sesuai dengan perkembangan zaman.

2. Pengertian Prestasi Belajar

Sukardi 1991 : 9 mengatakan bahwa, “Prestasi belajar dapat diartikan sebagai prestasi secara umum dan dapat pula diartikan sebagai prestasi mata pelajaran tertentu”. Keberhasilan seseorang dalam kegiatan belajar salah satunya dapat dilihat dari nilai latihan soal maupun tes yang diperoleh siswa. Hasil belajar dapat berupa pengetahuan, sikap keterampilan dan nilai. Prestasi belajar merupakan kecakapan nyata yang langsung dapat diukur dengan menggunakan tes. Menurut Hamalik 1980 : 40, prestasi belajar adalah hasil yang diperoleh dari hasil belajar atau tindakan kelas. Sama dengan pernyataan dalam kamus umum bahasa Indonesia, yang dimaksudkan dengan prestasi belajar adalah hasil yang dicapai, dilakukan, dikerjakan, dan sebagainya Poerwodarminto, 1970 : 768. Suryabrata 1984 : 25 mengatakan bahwa, “Prestasi belajar adalah hasil yang dicapai dari suatu latihan pengalaman yang harus didukung oleh kesadaran seorang siswa untuk belajar”. Prestasi belajar didapatkan melalui latihan-latihan yang dilakukan dengan sengaja sehingga seseorang mendapatkan hasil dalam pengembangan diri sesuai dengan tujuannya melakukan kegiatan belajar. Menurut Nawawi 1981 : 100 prestasi belajar adalah tingkat keberhasilan siswa dalam mempelajari materi pelajaran di sekolah yang dinyatakan dalam bentuk skor yang diperoleh dari hasil tes mengenai sejumlah materi pelajaran tertentu. Sehingga dapat disimpulkan bahwa nilai yang berupa angka maupun simbol menunjukkan tinggi rendahnya prestasi belajar yang dicapai siswa dalam mengikuti pelajaran. Hasil yang dicapai siswa melalui proses belajar mengajar yang optimal seperti yang diungkapkan oleh Sudjana 2009 : 36 – 37 cenderung menunjukkan hasil yang berciri sebagai berikut: a. Kepuasan dan kebanggaan yang dapat menumbuhkan motivasi belajar intrinsik pada diri siswa. b. Menambah keyakinan akan kemampuan dirinya. c. Hasil belajar yang dicapainya bermakna bagi dirinya seperti akan tahan lama ingatannya, membentuk perilakunya, bermanfaat untuk mempelajari aspek lain, dapat digunakan sebagai alat untuk memperoleh informasi dan pengetahuan lainnya, kemauan dan kemampuan untuk belajar sendiri dan mengembangkan kreativitasnya. d. Hasil belajar diperoleh siswa secara menyeluruh komprehensif yaitu mencangkup ranah kognitif, pengetahuan atau wawasan, ranah efektif atau sikap dan apresiatif, serta ranah psikomotoris ketrampilan atau perilaku. e. Kemampuan siswa untuk mengontrol atau menilai dan mengendalikan dirinya terutama dalam menilai hasil yang dicapainya maupun menilai dan mengendalikan proses dan usaha belajarnya. Berdasarkan pendapat-pendapat yang telah diungkapkan oleh beberapa ahli, maka dapat dijelaskan bahwa prestasi belajar merupakan tingkat keberhasilan yang dimiliki siswa dalam menerima, menolak dan menilai informasi-informasi yang diperoleh dalam proses belajar mengajar.

3. Pengertian Seni Musik