15
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kebijakan Pendidikan 1. Pengertian Kebijakan Pendidikan
Arif Rohman 2009: 108 mengatakan bahwa kebijakan pendidikan merupakan bagian dari kebijakan negara atau kebijakan
publik pada umumnya. Kebijakan pendidikan merupakan kebijakan publik yang mengatur khusus regulasi berkaitan dengan penyerapan
sumber, alokasi, dan distribusi sumber, serta pengaturan perilaku dalam pendidikan. Kebijakan pendidikan educational policy
merupakan keputusan berupa pedoman bertindak baik yang bersifat sederhana maupun kompleks, baik umum maupun khusus, baik
terperinci maupun longgar yang dirumuskan melalui proses publik untuk suatu arah tindakan, program, serta rencana-rencana tertentu
dalam menyelenggarakan pendidikan. Riant Nugroho 2008: 35-36 mengatakan bahwa kebijakan
pendidikan adalah kebijakan publik bidang pendidikan. Kebijakan pendidikan berkenaan dengan aturan yang mengatur pelaksanaan
sistem pendidikan, tercakup di dalamnya tujuan pendidikan dan cara mencapai tujuan tersebut. Kebijakan pendidikan harus sejalan dengan
kebijakan publik. Konteks kebijakan publik secara umum, yaitu kebijakan pembangunan, maka kebijakan pendidikan merupakan
bagian dari kebijakan publik. Kebijakan pendidikan dipahami sebagai
16 kebijakan di bidang pendidikan, untuk mencapai tujuan pembangunan
bangsa di bidang pendidikan sebagai satu dari tujuan bangsa secara keseluruhan.
Sebagaimana dikemukakan oleh Mark Olsen, Codd, Anne- Maie O’Neil Tilaar, 2008: 267 mengemukakan, “sebagai upaya
pencapaian tujuan pembangunan, kebijakan pendidikan merupakan kunci bagi keunggulan, bahkan eksistensi bagi negara-negara dalam
persaingan global, sehingga kebijakan pendidikan perlu mendapatkan prioritas utama dalam era globalisasi.” Salah satu argumen utamanya
adalah bahwa globalisasi membawa nilai demokrasi. Demokrasi yang memberikan hasil adalah demokrasi yang didukung oleh pendidikan.
Berdasarkan beberapa pendapat para ahli mengenai kebijakan pendidikan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kebijakan
pendidikan merupakan suatu sikap dan tindakan yang diambil seseorang atau dengan kesepakatan kelompok pembuat kebijakan
sebagai upaya untuk mengatasi masalah dalam dunia pendidikan.
2. Tahap Kebijakan Pendidikan