Bagi KSP Jogja Sejahtera Rasio Modal Sendiri terhadap Total Aset

Ikatan Akuntan Indonesia. 1998. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Nomor 27 tentang Akuntansi Perkoperasian. Jakarta: Salemba Empat. Ikatan Akuntan Indonesia. 2009. Standar Akuntansi Keuangan per 1 Juli 2009. Jakarta: Salemba Empat. Kusumadiyanto, Andra. 2006. “Analisis Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Perusahaan pada Kelompok Industri Rokok ”. Bandung: tidak diterbitkan. Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia. 2009. Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia Nomor 14PerM.KUKMXII2009 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Nomor 20PerM.UKMXI2008 Tentang Pedoman Penilaian Kesehatan Koperasi Simpan Pinjam dan Unit Simpan Pinjam Koperasi. Jakarta. Munawir, S. 2010. Analisa Laporan Keuangan. Yogyakarta: Liberty. Prasetyo, Budi. 2013. Ratusan Koperasi Simpan Pinjam Terancam Bangkrut. Dalam Tribun [On-line]. Tersedia: https:www.google.comurl?q= http:www.tribunnews.comregional20130611ratusan-koperasi-simpan- pinjam-terancam-bangkrutsa=Uei=at-yU z6FdOjugT8pYGYDgved= 0CAgQFjABclient=internal-uds cseusg=AFQjCNGex6Jj1mwmMonhqi N0cMNJp_e4gw [01 Juli 2014]. Prastowo, Dwi dan Juliaty. 2005. Analisis Laporan Keuangan Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: UPP AMP YKPN. Presiden Republik Indonesia. 1992. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 1992 Tentang Perkoperasian. Jakarta. Putri, F.B.P. 2013. “Analisis Tingkat Kesehatan Koperasi Simpan Pinjam Berdasar Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia Nomor 14PerM.KUKMXII2009 Studi Kasus di Koperasi Kredit Makmur Magelang ”. Yogyakarta: tidak diterbitkan. Riyanto, Bambang. 2004. Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan, Edisi Keempat. Yogyakarta: BPFE UGM. Rudianto. 2010. Akuntansi Koperasi, Edisi Kedua. Jakarta: Erlangga. Suwardjono. 2009. Akuntansi Pengantar Jilid 1. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta. Tim Reality. 2008. Kamus Terbaru Bahasa Indonesia. Surabaya: Reality Publisher. Wirasasmita, Rivai dan Kenangasari, Ani. 1990. Analisa Laporan Keuangan Koperasi. Bandung: CV Pionir Jaya. 193 LAMPIRAN Lampiran 1 : Neraca Koperasi Simpan Pinjam KSP Jogja Sejahtera Tahun 2010, 2011, 2012, dan 2013 KOPERASI SIMPAN PINJAM KSP JOGJA SEJAHTERA NERACA Per 31 Desember 2010 s.d 31 Desember 2012 KETERANGAN TAHUN 2010 Rp TAHUN 2011 Rp TAHUN 2012 Rp TAHUN 2013 Rp AKTIVA Kas 83.065.500,01 86.631.800,01 151.338.375,01 45.984.825,00 Simpanan pada Bank dan Koperasi 16.863.068,03 131.050.905,05 161.371.714,56 1.338.349.739,00 Kredit yang Diberikan 1.416.913.101,70 1.611.815.629,88 2.184.302.564,24 3.086.759.166,00 Cadangan PPAP 19.848.333,00 44.373.333,00 56.355.333,00 63.823.333,00 Jumlah Aktiva Lancar 1.496.993.336,74 1.785.125.001,94 2.440.657.320,81 4.407.270.397,00 Aktiva tetap dan Inventaris 28.812.140,00 37.819.640,00 45.319.640,00 57.539.640,00 Akumulasi Penyusutan Aktiva Tetap dan Inventaris 18.192.035,00 32.546.224,00 40.464.105,00 51.123.895,00 Rupa-rupa Aktiva 16.709.800,00 17.899.486,00 18.274.102,00 19.774.452,00 TOTAL AKTIVA 1.524.323.241,74 1.808.297.903,94 2.463.786.957,81 4.433.460.594,00 PASIVA Kewajiban Segera Dibayar 185.208,58 529.396,42 981.162,92 1.848.785,00 Hutang Pajak 11.098.748,41 22.081.193,79 34.081.246,97 44.467.329,45 Simpanan 66.675.907,96 118.862.787,76 260.714.913,24 268.107.358,00 KOPERASI SIMPAN PINJAM KSP JOGJA SEJAHTERA NERACA Per 31 Desember 2010 s.d 31 Desember 2012 Lanjutan KETERANGAN TAHUN 2010 Rp TAHUN 2011 Rp TAHUN 2012 Rp TAHUN 2013 Rp Simpanan Berjangka 62.500.000,00 60.735.635,96 356.829.068,29 1.948.540.875,00 Jumlah Hutang Lancar 140.459.864,95 202.209.013,83 652.606.391,42 2.262.964.347,45 Pinjaman yang Diterima 1.130.000.000,00 1.255.000.000,00 1.325.000.000,00 1.575.000.000,00 Rupa-rupa Pasiva 33.167.100,01 32.350.000,00 Modal Koperasi : Simpanan Pokok Simpanan Wajib Cadangan Modal Disetor MPA 32.900.000,00 6.540.000,00 180.000.000,00 34.150.000,00 6.790.000,00 5.022.125,19 180.000.000,00 36.850.000,00 9.970.000,00 33.066.400,19 180.000.000,00 38.200.000,00 12.690.000,00 80.274.713,00 180.000.000,00 SHU Tahun Lalu 28.469.530,85 - - - SHU Tahun Berjalan 62.892.907,64 125.126.764,82 193.127.066,19 251.981.533,55 TOTAL PASIVA 1.524.323.241,74 1.808.297.903,94 2.463.786.957,81 4.433.460.594,00 Sumber : Koperasi Simpan Pinjam KSP Jogja Sejahtera Yogyakarta, 8 Juli 2014 Sekretaris Gatot Sulaiman Lampiran 2 : Laporan Perhitungan Hasil Usaha Koperasi Simpan Pinjam KSP Jogja Sejahtera Tahun 2010, 2011, 2012, dan 2013 KOPERASI SIMPAN PINJAM KSP JOGJA SEJAHTERA LAPORAN PERHITUNGAN HASIL USAHA Periode 31 Desember 2010 s.d 31 Desember 2012 KETERANGAN TAHUN 2010 Rp TAHUN 2011 Rp TAHUN 2012 Rp TAHUN 2013 Rp PENDAPATAN Pendapatan Operasional Pendapatan Bunga dari Pihak ke III 335.026.945,56 510.173.315,84 626.741.749,95 768.779.500,00 Provisi dan Komisi Kredit 14.805.000,00 11.165.000,00 17.590.000,00 17.825.000,00 Pendapatan Administrasi Kredit 29.795.000,00 21.560.000,00 28.935.000,00 27.721.000,00 Pendapatan Denda Angsuran 465.666,70 70.620,00 93.183,00 Jumlah Pendapatan Operasional 380.092.612,26 542.898.315,84 673.337.369,95 814.418.683,00 Pendapatan Non Operasional Pendapatan Bunga Bank 433.121,93 574.390,04 668.615,84 103.061.549,00 Pendapatan Lainnya 368.097,90 641.517,76 183.041,80 732.967,00 TOTAL PENDAPATAN 380.893.832,09 544.114.223,64 674.189.027,59 918.213,199,00 KOPERASI SIMPAN PINJAM KSP JOGJA SEJAHTERA LAPORAN PERHITUNGAN HASIL USAHA Periode 31 Desember 2010 s.d 31 Desember 2012 Lanjutan KETERANGAN TAHUN 2010 Rp TAHUN 2011 Rp TAHUN 2012 Rp TAHUN 2013 Rp BEBAN-BEBAN Beban Bunga: Kepada Pihak ke III: Pinjaman Pihak ke III Simpanan Sukarela Simpanan Berjangka 93.803.333,00 2.850.037,79 11.153.533,32 141.100.000,00 5.696.787,49 7.837.498,89 161.800.000,00 12.395.031,29 18.222.341,48 182.500.000,00 17.091.042,00 149.259.851,00 Beban Operasional Tenaga Kerja 108.000.000,00 123.400.000,00 132.300.000,00 149.450.000,00 Transportasi 1.800.000,00 3.600.000,00 3.600.000,00 3.270.000,00 Honor, Bonus, dan THR 12.538.000,00 25.744.000,00 30.959.500,00 4.706.000,00 Sewa 36.000.000,00 36.000.000,00 42.000.000,00 42.000.000,00 Pajak 451.780,33 930.854,02 828.718,33 809.740,00 Pemeliharaan dan Perbaikan 28.000,00 883.000,00 30.000,00 150.000,00 Penyusutan Aktiva Tetap dan Inventaris 5.172.257,00 6.623.347,00 7.819.962,00 8.556.094,00 Barang dan Jasa 4.612.900,00 9.813.971,00 20.826.921,00 10.937.350,00 Penyusutan Pra Operasional 8.654.396,00 6.980.842,00 97.919,00 2.103.696,00 Beban Operasional Lainnya 1.255.000,00 2.791.800,00 2.301.650,00 3.342.100,00 KOPERASI SIMPAN PINJAM KSP JOGJA SEJAHTERA LAPORAN PERHITUNGAN HASIL USAHA Periode 31 Desember 2010 s.d 31 Desember 2012 Lanjutan KETERANGAN TAHUN 2010 Rp TAHUN 2011 Rp TAHUN 2012 Rp TAHUN 2013 Rp Beban Cadangan Penghapusan Pinjaman 19.848.333,00 24.525.000,00 11.982.000,00 7.468.000,00 Beban Cadangan THR 14.000.000,00 Beban Cadangan Bonus 12.000.000,00 Beban Cadangan RAT 12.000.000,00 Jumlah Beban Operasional 198.360.666,33 241.292.814,02 252.746.670,33 270.792.980,00 Beban Non Operasional 734.605,60 979.164,63 1.816.671,33 2.120.463,00 TOTAL BEBAN-BEBAN 306.902.176,04 396.906.265,03 446.980.714,43 621.764.336,00 SISA HASIL USAHA SHU SEBELUM PAJAK 73.991.656,05 147.207.958,61 227.208.313,16 296.448.863,00 PAJAK 11.098.748,41 22.081.193,79 34.081.246,97 44.467.329,45 SISA HASIL USAHA SHU SETELAH PAJAK 62.892.907,64 125.126.764,82 193.127.066,19 251.981.533,55 Sumber : Koperasi Simpan Pinjam KSP Jogja Sejahtera Yogyakarta, 8 Juli 2014 Sekretaris Gatot Sulaiman Lampiran 3 : Data Pinjaman Bermasalah, Pinjaman yang Berisiko, Pinjaman Kepada Anggota, SHU Bagian Anggota, Jumlah Anggota dan Calon Anggota. DATA YANG DIPEROLEH Tahun Pinjaman Bermasalah Pinjaman yang Berisiko Pinjaman Kepada Anggota SHU Bagian Anggota Jumlah Anggota Jumlah Calon Anggota 2010 Rp 64.753.444,45 Rp 55.500.000,00 Rp 1.133.530.481,00 Rp 50.314.326,11 20 301 2011 Rp 75.210.055,56 Rp 63.580.000,00 Rp 644.726.251,95 Rp 100.101.411,86 20 373 2012 Rp 79.606.333,32 Rp 99.288.000,00 Rp 655.290.769,27 Rp 154.501.652,95 24 463 2013 Rp 162.139.833,33 Rp 116.869.500,00 Rp 2.006.393.458,00 Rp 201.585.226,84 27 531 Sumber : Koperasi Simpan Pinjam KSP Jogja Sejahtera Yogyakarta, 21 Agustus 2014 Sekretaris Gatot Sulaiman Lampiran 4 : Perhitungan Data yang Digunakan dalam Masing-masing Rasio 4.1 Perhitungan Modal Tertimbang dan Aktiva Tertimbang Menurut Risiko ATMR KSP Jogja Sejahtera Tahun 2010 –2013 Perhitungan Modal Tertimbang KSP Jogja Sejahtera Tahun 2010 No Komponen Modal Nilai Rp Bobot Pengakuan Risiko Modal Tertimbang Rp 1 2 3 4 3 x 4 I. MODAL SENDIRI 1. Modal anggota a. Simpanan pokok 32.900.000,00 100 32.900.000,00 b. Simpanan wajib 6.540.000,00 100 6.540.000,00 2. Modal penyetaraan 100 3. Modal penyertaan 180.000.000,00 50 90.000.000,00 4. Cadangan umum 100 5. Cadangan tujuan risiko 19.848.333,00 50 9.924.166,50 6. Modal sumbangan 100 7. SHU belum dibagi 34.423.376,79 50 17.211.688,39 Jumlah 273.711.709,79 156.575.854,90 II. KEWAJIBAN 8. Tabungan koperasi 66.675.907,96 50 33.337.953,98 9. Simpanan berjangka 62.500.000,00 50 31.250.000,00 10. Beban yang masih harus dibayar 50 11. Dana yang diterima 1.130.000.000,00 50 565.000.000,00 12. Kewajiban lain-lain 185.208,58 50 92.604,29 Jumlah 1.259.361.116,54 629.680.558,27 Modal Tertimbang 786.256.413,17 Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2008 Perhitungan ATMR KSP Jogja Sejahtera Tahun 2010 No Komponen Aktiva Nilai Rp Bobot Pengakuan Risiko Aktiva Tertimbang Rp 1 2 3 4 3 x 4 1. Kas dan Bank 99.928.568,04 2. Tabungan dan simpanan berjangka 20 3. Surat-surat berharga 50 4. Pinjaman yang diberikan pada anggota 1.133.530.481,00 100 1.133.530.481,00 Perhitungan Modal Tertimbang KSP Jogja Sejahtera Tahun 2010 Lanjutan 5. Pinjaman yang diberikan pada calon anggota, koperasi lain dan anggotanya 283.382.620,30 100 283.382.620,70 6. Penyertaan pada koperasi, anggota dan pihak lain 100 7. Pendapatan yang masih harus diterima 50 8. Aktiva tetap 28.812.140,00 70 20.168.498,00 ATMR 1.437.081.599,70 Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2008 Perhitungan Modal Tertimbang KSP Jogja Sejahtera Tahun 2011 No Komponen Modal Nila Rp Bobot Pengakuan Risiko Modal Tertimbang Rp 1 2 3 4 3 x 4 I. MODAL SENDIRI 1. Modal anggota a. Simpanan pokok 34.150.000,00 100 34.150.000,00 b. Simpanan wajib 6.790.000,00 100 6.790.000,00 2. Modal penyetaraan 100 3. Modal penyertaan 180.000.000,00 50 90.000.000,00 4. Cadangan umum 5.022.125,19 100 5.022.125,19 5. Cadangan tujuan risiko 44.373.333,00 50 22.186.666,50 6. Modal sumbangan 100 7. SHU belum dibagi 125.126.764,82 50 62.563.382,41 Jumlah 395.462.223,01 220.712.174,10 II. KEWAJIBAN 1. Tabungan koperasi 118.862.787,76 50 59.431.393,88 2. Simpanan berjangka 60.735.635,96 50 30.367.817,98 3. Beban yang masih harus dibayar 50 4. Dana yang diterima 1.255.000.000,00 50 627.500.000,00 5. Kewajiban lain-lain 529.396,42 50 264.698,21 Jumlah 1.435.127.820,14 717.563.910,07 Modal Tertimbang 938.276.084,17 Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2008 Perhitungan ATMR KSP Jogja Sejahtera Tahun 2011 No Komponen Aktiva Nilai Rp Bobot Pengakuan Risiko Aktiva Tertimbang Rp 1 2 3 4 3 x 4 1. Kas dan Bank 217.682.705,06 Perhitungan Modal Tertimbang KSP Jogja Sejahtera Tahun 2011 Lanjutan 2. Tabungan dan simpanan berjangka 20 3. Surat-surat berharga 50 4. Pinjaman yang diberikan pada anggota 644.726.251,95 100 644.726.251,95 5. Pinjaman yang diberikan pada calon anggota, koperasi lain dan anggotanya 967.089.377,93 100 967.089.377,93 6. Penyertaan pada koperasi, anggota dan pihak lain 100 7. Pendapatan yang masih harus diterima 50 8. Aktiva tetap 37.819.640,00 70 26.473.748,00 ATMR 1.638.289.377,88 Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2008 Perhitungan Modal Tertimbang KSP Jogja Sejahtera Tahun 2012 No Komponen Modal Nilai Rp Bobot Pengakuan Risiko Modal Tertimbang Rp 1 2 3 4 3 x 4 I. MODAL SENDIRI 1. Modal anggota a. Simpanan pokok 36.850.000,00 100 36.850.000,00 b. Simpanan wajib 9.970.000,00 100 9.970.000,00 2. Modal penyetaraan 100 3. Modal penyertaan 180.000.000,00 50 90.000.000,00 4. Cadangan umum 33.066.400,19 100 33.066.400,19 5. Cadangan tujuan risiko 56.355.333,00 50 28.177.666,50 6. Modal sumbangan 100 7. SHU belum dibagi 193.127.066,19 50 96.563.533,10 Jumlah 509.368.799,38 294.627.599,79 II. KEWAJIBAN 8. Tabungan koperasi 260.714.913,24 50 130.357.456,62 9. Simpanan berjangka 356.829.068,29 50 178.414.534,15 10. Beban yang masih harus dibayar 50 11. Dana yang diterima 1.325.000.000,00 50 662.500.000,00 12. Kewajiban lain-lain 981.162,92 50 490.581,46 Jumlah 1.943.525.144,45 971.762.572,23 Modal Tertimbang 1.266.390.172,01 Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2008 Perhitungan ATMR KSP Jogja Sejahtera Tahun 2012 No Komponen Aktiva Nilai Rp Bobot Pengakuan Risiko Aktiva Tertimbang Rp 1 2 3 4 3 x 4 1. Kas dan Bank 312.710.089,57 2. Tabungan dan simpanan berjangka 20 3. Surat-surat berharga 50 4. Pinjaman yang diberikan pada anggota 655.290.769,27 100 655.290.769,27 5. Pinjaman yang diberikan pada calon anggota, koperasi lain dan anggotanya 1.529.011.794,97 100 1.529.011.794,97 6. Penyertaan pada koperasi, anggota dan pihak lain 100 7. Pendapatan yang masih harus diterima 50 8. Aktiva tetap 45.319.640,00 70 31.723.748,00 ATMR 2.216.026.312,24 Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2008 Perhitungan Modal Tertimbang KSP Jogja Sejahtera Tahun 2013 No Komponen Modal Nilai Rp Bobot Pengakuan Risiko Modal Tertimbang Rp 1 2 3 4 3 x 4 I. MODAL SENDIRI 1. Modal anggota a. Simpanan pokok 38.200.000,00 100 38.200.000,00 b. Simpanan wajib 12.690.000,00 100 12.690.000,00 2. Modal penyetaraan 100 3. Modal penyertaan 180.000.000,00 50 90.000.000,00 4. Cadangan umum 80.274.713,00 100 80.274.713,00 5. Cadangan tujuan risiko 63.823.333,00 50 31.911.666,50 6. Modal sumbangan 100 7. SHU belum dibagi 251.981.533,55 50 125.990.766,78 Jumlah 626.969.579,55 379.067.146,28 II. KEWAJIBAN 8. Tabungan koperasi 268.107.358,00 50 134.053.679,00 9. Simpanan berjangka 1.948.540.875,00 50 974.270.437,50 10. Beban yang masih harus dibayar 50 11. Dana yang diterima 1.575.000.000,00 50 787.500.000,00 12. Kewajiban lain-lain 1.848.785,00 50 924.392,50 Jumlah 3.793.497.018,00 1.896.748.509,00 Modal Tertimbang 2.275.815.655,28 Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2008 Perhitungan ATMR KSP Jogja Sejahtera Tahun 2013 No Komponen Aktiva Nilai Rp Bobot Pengakuan Risiko Aktiva Tertimbang Rp 1 2 3 4 3 x 4 1. Kas dan Bank 1.384.334.564,00 2. Tabungan dan simpanan berjangka 20 3. Surat-surat berharga 50 4. Pinjaman yang diberikan pada anggota 2.006.393.458,00 100 2.006.393.458,00 5. Pinjaman yang diberikan pada calon anggota, koperasi lain dan anggotanya 1.080.365.708,00 100 1.080.365.708,00 6. Penyertaan pada koperasi, anggota dan pihak lain 100 7. Pendapatan yang masih harus diterima 50 8. Aktiva tetap 57.539.640,00 70 40.277.748,00 ATMR 3.127.036.914,00 Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2008

4.2 Perhitungan Partisipasi Bruto dan Partisipasi Neto KSP Jogja

Sejahtera Tahun 2010-2013 Keterangan 2010 Rp 2011 Rp 2012 Rp 2013 Rp Jasa Simpan Pinjam 335.026.945,56 510.173.315,84 626.741.749,95 768.779.500,00 Provisi dan Komisi Kredit 14.805.000,00 11.165.000,00 17.590.000,00 17.825.000,00 Pendapatan Administrasi Kredit 29.795.000,00 21.560.000,00 28.935.000,00 27.721.000,00 Pendapatan Denda Angsuran 465.666,70 70.620,00 93.183,00 Jumlah Partisipasi Bruto 380.092.612,26 542.898.315,84 673.337.369,95 814.418.683,00 Dikurangi: Beban Bunga 107.806.904,11 154.634.286,38 192.417.372,77 348.850.893,00 Partisipasi Neto 272.285.708,15 388.264.029,46 480.919.997,18 465.567.790,00 Sumber: Data diolah tahun 2010-2013 Lampiran 5 : Kriteria Rasio Masing-masing Aspek Penilaian Kinerja Keuangan KSP Jogja Sejahtera Tahun 2010-2013

5.1 Aspek Permodalan

1. Rasio Modal Sendiri terhadap Total Aset

Standar Penentuan Predikat Rasio Modal Sendiri terhadap Total Aset Rasio Nilai Predikat Rasio yang Dihasilkan dan Predikat Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 80 ≤ x ≤ 100 25 Tidak Baik a. Rasio yang dihasilkan 17,96; b. Berada pada rentang 0 ≤ x 20; c. Nilai yang diperoleh 25; d. Predikat yang diperoleh adalah tidak baik. a. Rasio yang dihasilkan 21,87; b. Berada pada rentang 20 ≤ x 40; c. Nilai yang diperoleh 50; d. Predikat yang diperoleh adalah kurang baik. a. Rasio yang dihasilkan 20,67; b. Berada pada rentang 20 ≤ x 40; c. Nilai yang diperoleh 50; d. Predikat yang diperoleh adalah kurang baik. a. Rasio yang dihasilkan 14,14 b. Berada pada rentang 0 ≤ x 20; c. Nilai yang diperoleh 25; d. Predikat yang diperoleh adalah tidak baik. 60 ≤ x 80 50 Kurang Baik 40 ≤ x 60 100 Baik 20 ≤ x 40 50 Kurang Baik 0 ≤ x 20 25 Tidak Baik Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2009 2. Rasio Modal Sendiri terhadap Pinjaman Diberikan yang Berisiko Standar Penentuan Predikat Rasio Modal Sendiri terhadap Pinjaman Diberikan yang Berisiko Rasio Nilai Predikat Rasio yang Dihasilkan dan Predikat Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 ≥ 100 100 Baik a. Rasio yang dihasilkan 493,17; b. Berada pada rentang ≥ 100; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. a. Rasio yang dihasilkan 621,99; b. Berada pada rentang ≥ 100; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. a. Rasio yang dihasilka 513,02; b. Berada pada rentang ≥ 100; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. a. Rasio yang dihasilkan 536,47; b. Berada pada rentang ≥ 100; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. 90 x 100 90 80 x 90 80 70 x 80 70 Cukup Baik 60 x 70 60 50 x 60 50 Kurang Baik 40 x 50 40 30 x 40 30 Tidak Baik 20 x 30 20 10 x 20 10 Sangat Tidak Baik 0 x 10 Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2009

3. Rasio Kecukupan Modal Sendiri

Standar Penentuan Predikat Rasio Kecukupan Modal Sendiri Rasio Nilai Predikat Rasio yang Dihasilkan dan Predikat Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 8 100 Baik a. Rasio yang dihasilkan 54,71; b. Berada pada rentang x 8; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. a. Rasio yang dihasilkan 57,27; b. Berada pada rentang x 8; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. a. Rasio yang dihasilkan 57,15; b. Berada pada rentang x 8; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. a. Rasio yang dihasilkan 72,78; b. Berada pada rentang x 8; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. 6 x ≤ 8 75 Cukup Baik 4 x ≤ 6 50 Kurang Baik ≤ 4 Tidak Baik Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2009

5.2 Aspek Kualitas Aktiva Produktif

1. Rasio Volume Pinjaman pada Anggota terhadap Total Volume

Pinjaman Diberikan Standar Penentuan Predikat Rasio Volume Pinjaman pada Anggota terhadap Total Volume Pinjaman Diberikan Rasio Nilai Predikat Rasio yang Dihasilkan dan Predikat Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 75 100 Baik a. Rasio yang dihasilkan 80,00; b. Berada pada rentang x 75; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. a. Rasio yang dihasilkan 40,00; b. Berada pada rentang 25 x ≤ 50; c. Nilai yang diperoleh 50; d. Predikat yang diperoleh adalah kurang baik. a. Rasio yang dihasilkan 30,00; b. Berada pada rentang 25 x ≤ 50; c. Nilai yang diperoleh 50; d. Predikat yang diperoleh adalah kurang baik. a. Rasio yang dihasilkan 65,00; b. Berada pada rentang 50 x ≤ 75; c. Nilai yang diperoleh 75; d. Predikat yang diperoleh adalah cukup baik. 50 x ≤ 75 75 Cukup Baik 25 x ≤ 50 50 Kurang Baik ≤ 25 Tidak Baik Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2009

2. Rasio Risiko Pinjaman Bermasalah terhadap Pinjaman yang

Diberikan Standar Penentuan Predikat Rasio Risiko Pinjaman Bermasalah Terhadap Pinjaman yang Diberikan Rasio Nilai Predikat Rasio yang Dihasilkan dan Predikat Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 = 0 100 Baik a. Rasio yang dihasilkan 4,57; b. Berada pada rentang 0 x ≤ 10; c. Nilai yang diperoleh 80; d. Predikat yang diperoleh adalah baik a. Rasio yang dihasilkan 4,67; b. Berada pada rentang 0 x ≤ 10; c. Nilai yang diperoleh 80; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. a. Rasio yang dihasilkan 3,64; b. Berada pada rentang x ≤ 10; c. Nilai yang diperoleh 80; d. Predikat yang diperoleh adalah baik a. Rasio yang dihasilkan 5,25; b. Berada pada rentang 0 x ≤ 10; c. Nilai yang diperoleh 80; d. Predikat yang diperoleh adalah baik 0 x ≤ 10 80 10 x ≤ 20 60 Cukup Baik 20 x ≤ 30 40 Kurang Baik 30 x ≤ 40 20 Tidak Baik 40 x ≤ 45 10 Sangat Tidak Baik 45 Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2009

3. Rasio Cadangan Risiko terhadap Risiko Pinjaman Bermasalah

Standar Penentuan Predikat Rasio Cadangan Risiko terhadap Risiko Pinjaman Bermasalah Rasio Nilai Predikat Rasio yang Dihasilkan dan Predikat Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 90 x ≤ 100 100 Baik a. Rasio yang dihasilkan 30,65; b. Berada pada rentang 30 x ≤ 40; c. Nilai yang diperoleh 40; d. Predikat yang diperoleh adalah kurang baik. a. Rasio yang dihasilkan 59,00; b. Berada pada rentang 50 x ≤ 60; c. Nilai yang diperoleh 60; d. Predikat yang diperoleh adalah cukup baik. a. Rasio yang dihasilkan 70,79; b. Berada pada rentang 70 x ≤ 80; c. Nilai yang diperoleh 80; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. a. Rasio yang dihasilkan 39,36; b. Berada pada rentang 30 x ≤ 40; c. Nilai yang diperoleh 40; d. Predikat yang diperoleh adalah kurang baik. 80 x ≤ 90 90 70 x ≤ 80 80 60 x ≤ 70 70 Cukup Baik 50 x ≤ 60 60 40 x ≤ 50 50 Kurang Baik 30 x ≤ 40 40 20 x ≤ 30 30 Tidak Baik 10 x ≤ 20 20 0 x ≤ 10 10 Sangat Tidak Baik Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2009

4. Rasio Pinjaman yang Berisiko terhadap Pinjaman yang Diberikan

Standar Penentuan Predikat Rasio Pinjaman yang Berisiko terhadap Pinjaman yang Diberikan Rasio Nilai Predikat Rasio yang Dihasilkan dan Predikat Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 20 100 Baik a. Rasio yang dihasilkan 3,92; b. Berada pada rentang 20; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. a. Rasio yang dihasilkan 3,94; b. Berada pada rentang 20; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. a. Rasio yang dihasilkan 4,55; b. Berada pada rentang 20; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. a. Rasio yang dihasilkan 3,79; b. Berada pada rentang 20; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. 21 − 26 75 Cukup Baik 26 – 30 50 Kurang Baik 30 25 Tidak Baik Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2009

5.3 Aspek Efisiensi

1. Rasio Beban Operasi Anggota terhadap Partisipasi Bruto

Standar Penentuan Predikat Rasio Beban Operasi Anggota terhadap Partisipasi Bruto Rasio Nilai Predikat Rasio yang Dihasilkan dan Predikat Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013 0 ≤ x 90 100 Baik a. Rasio yang dihasilkan 28,56; b. Berada pada rentang 0 ≤ x 90; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. a. Rasio yang dihasilkan 28,66; b. Berada pada rentang 0 ≤ x 90; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. a. Rasio yang dihasilkan 28,85; b. Berada pada rentang 0 ≤ x 90; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. a. Rasio yang dihasilkan 44,57; b. Berada pada rentang 0 ≤ x 90; c. Nilai yang diperoleh 100; d. Predikat yang diperoleh adalah baik. 90 ≤ x 95 75 Cukup Baik 95 ≤ x 100 50 Kurang Baik ≥ 100 Tidak Baik Sumber: Peraturan Menteri KUKM No. 14PerM.KUKMXII2009

Dokumen yang terkait

Analisis Peranan Koperasi Simpan Pinjam Terhadap Pengembangan usaha Mikro dan Kecil di Kota Padangsidimpuan.

30 148 79

ANALISIS KINERJA KEUANGAN KOPERASI SIMPAN PINJAM “KARYA MANDIRI” JEROWARU BERDASARKAN PERATURAN MENTERI NEGARA KOPERASI DAN UKM REPUBLIK INDONESIA NO. 14/Per/M.KUKM/XII/2009

6 48 19

ANALISIS KINERJA KEUANGAN KOPERASI SIMPAN PINJAM “KARYA MANDIRI” JEROWARU BERDASARKAN PERATURAN MENTERI NEGARA KOPERASI DAN UKM REPUBLIK INDONESIA NO. 14/Per/M.KUKM/XII/2009

0 3 8

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM (KSP) ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM (KSP) ”SAPTA USAHA MULYA” DI BEKONANG.

1 4 6

Analisis tingkat kesehatan koperasi berdasarkan peraturan Menteri Negara Koperasi dan usaha kecil dan menengah Republik Indonesia nomor 14/Per/M.KUKM/Xii/2009 : studi kasus pada Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Tani Makmur.

24 172 291

Analisis kinerja keuangan koperasi berdasarkan Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia Nomor 14/Per/M.KUKM/XII/2009 : studi kasus pada Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Jogja Sejahtera.

15 104 301

Analisis tingkat kesehatan koperasi berdasarkan Peraturan Menteri Negara Koperasi dan UKM RI No.14/Per/M.KUKM/XII/2009 : studi kasus pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia MIGAS Cepu.

0 0 175

PERATURAN MENTERI NEGARA KOPERASI DAN USAHA KECIL DAN MENENGAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 22 PER M.KUKM IV 2007 TENTANG PEDOMAN PEMERINGKATAN KOPERASI

0 0 8

ANALISIS KINERJA KEUANGAN KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) WILAYAH BANYUMAS BERDASARKAN PERATURAN MENTERI KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 14/PER/M.KUKM/XII/2009 - repository perpustakaan

0 0 12

Analisis tingkat kesehatan koperasi simpan pinjam berdasar peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia No.14/Per/M.KUKM/XII/2009 : studi kasus di Koperasi Kredit Makmur Magelang - USD Repository

0 0 210