33
Hasil uji tipe emulsi menunjukan, metil biru dapat larut dalam semua formula krim tersebut. Larutnya metil biru pada sediaan tersebut membuktikan bahwa
sediaan krim yang dibuat mempunyai tipe emulsi ma Syamsuni, 2006.
4.2 Penentuan aktivitas Anti-Aging
4.2.1 Evenness Kehalusan
Tabel 4.5 Hasil rata-rata kelembutan pada kulit marmut kelompok blanko, krim
ekstrak kulit manggis 2, 3, 4 dan 5 pada saat sebelum penyinaran, setelah penyinaran, serta pemulihannya pada minggu pertama, kedua,
ketiga dan keempat.
Hasil rata-rata pengukuran
No Sebelum
penyinaran Setelah
penyinaran Pemulihan
minggu I Pemulihan
minggu II Pemulihan
minggu III Pemulihan
minggu IV
1 45
54,2 53,2
52,5 52
51,4 2
44 51,7
49,8 48,2
46,4 45,3
3 47,3
52 50,7
49 48,4
47,6 4
42 52,9
50 48,7
46 44,3
5 27
48 45,7
42,6 39
35 Keterangan:
1. Marmut kelompok blanko
2. Marmut kelompok krim ekstrak kulit manggis 2
3. Marmut kelompokkrim ekstrak kulit manggis 3
4. Marmut kelompokkrim ekstrak kulit manggis 4
5. Marmut kelompokkrim ekstrak kulit manggis 5
Parameter hasil pengukuran 31
: kulit lembut 32 – 51
: kulit normal 51
: kulit kasar
Berdasarkan Tabel 4.5 diatas, dapat dilihat bahwa kelompok marmut blanko, krim ekstrak kulit manggis 2, 3 dan 4 mempunyai kulit yang normal dan
pada kelompok krim ekstrak kulit manggis 5, memiliki kulit yang
Universitas Sumatera Utara
34
lembut.Setelah dilakukan penyinaran, didapatkan nilai kelembutan kulit meningkat hingga tidak ada kelompok yang berada dalam kondisi lembut maupun
normal.
Gambar 4.1 Hasil rata-rata kehalusan kulit marmut kelompok blanko, krim
ekstrak kulit manggis 2, 3, 4 dan 5 pada saat sebelum penyinaran, setelah penyinaran, serta pemulihannya pada minggu pertama,
kedua, ketiga dan keempat.
Berdasarkan Tabel 4.5 diatas, dapat dilihat bahwa pemulihan dengan berbagai konsentrasi krim menyebabkan penurunan pada grafik yang
menunjukkan kulit menjadi lebih bagus. Untuk kelompok blanko, kulit masih mendekati keadaan kasar pada pemulihan terakhir. Kelompok krim ekstrak kulit
manggis 2, 3 dan 4 mengalami perubahan dari kulit yang kasar menjadi normal begitu juga pada kelompok krim ekstrak kulit manggis 5 namun perubahan kulit
yang paling signifikan terlihat pada kelompok krim ekstrak kulit manggis 5.
10 20
30 40
50 60
sebelum Setelah
minggu I minggu II
minggu III minggu IV
penyinaran penyinaran Pemulihan Pemulihan Pemulihan Pemulihan
blanko ekstrak 2
ekstrak 3 ekstrak 4
ekstrak 5
Ke h
al u
san K u
lit
ha lus
n o
rm al
k as
ar l
pemulihan
Universitas Sumatera Utara
35
4.2.2 Pore pori-pori