53
semakin  banyak  pelanggan  yang  dapat  dilayani  dengan  baik,  sehingga  pada akhirnya  dapat  meningkatkan  kepuasan  anggota,  serta  meningkatkan  jumlah
anggota koperasi.
2. Penentuan  ukuran  kinerja  pencapaian  sasaran  strategis  Koperasi
Syariah Umat Sejahtera Mulia Kebumen
Setelah  sasaran  strategi  ditetapkan  untuk  mencapai  visi,  misi,  dan  tujuan, kemudian  perlu  ditetapkan  ukuran  hasil  pencapainnya.  Terdapat  dua  ukuran
pencapaian untuk mengukur keberhasilan sasaran strategis koperasi, yaitu ukuran hasil  sebagai  lag  indicators,  dan  ukuran  pendorongpemacu  kerja  sebagai  lead
indicators. Penentuan  ukuran  hasil  pada  pengukuran  kinerja  koperasi  harus  sejalan
dengan  sasaran  strategis  yang  telah  ditetapkan  pada  setiap  perspektif  sehingga ukuran hasil tersebut dapat mengukur sejauh mana sasaran stategis koperasi yang
ditetapkan  telah  tercapai.  Penjabaran  lebih  lanjut  mengenai  penentuan  ukuran kinerja pencapaian sasaran strategis koperasi sebagai berikut :
a. Ukuran Kinerja Perspektif Keuangan
Ukuran  hasil  pencapaian  sasaran  strategis  efisiensi  biaya  operasional ditunjukkan  dengan  penurunan  biaya  operasional.  Penurunan  biaya  operasional
tersebut  dapat  dicapai  dengan  efektivitas  dan  efisiensi  proses  operasi  yang dilakukan  koperasi  yang  tercermin  pada  penurunan  rasio  BOPO.  Ukuran  hasil
kinerja  untuk  Sasaran  strategis  peningkatan  asset  diukur  dengan  pertumbuhan asset yang dipengaruhi oleh peningkatan potensi sumber asset. Sedangkan ukuran
54
hasil  pencapaian  sasaran  strategis  peningkatan  penerimaan  permodalan ditunjukan  oleh  pertumbuhan  jumlah  dana  pihak  ketiga.  Peningkatan  dana  pihak
ketiga  menunjukan  semakin  banyak  dana  yang  berhasil  koperasi  dapatkan  atau menunjukan  pertumbuhan  penerimaan  koperasi  yang  dapat  digunakan  untuk
tumbuh dan berkembang. Ukuran  hasil  peningkatan  SHU  ditunjukkan  dengan  meningkatnya  sisa
hasil usaha koperasi yang dipacu oleh tumbuhnya pendapatan dan semakin efisien biaya  operasional.  Ukuran  hasil  peningkatan  pembiayaan  ditunjukkan  dengan
pertumbuhan  jumlah  pembiyaan  yang  dipacu  oleh  bertambahnya  jumlah  debitur. Selanjutnya,  ukuran  hasil  penurunan  NPF  ditunjukkan  dengan  menurunnya  rasio
NPF  yang  dipicu  berkurangnya  piutang  bermasalah  maupun  piutang  tak  tertagih pada koperasi.
b. Ukuran Kinerja Perspektif Pelanggan  Anggota
Sasaran  strategis  dalam  perspektif  pelanggan  anggota  yaitu  kepuasan anggota,  retensi  anggota  dan  akuisisi  jumlah  anggota.  Ukuran  hasil  pencapaian
kepuasan  anggota  diukur  dengan  penurunan  keluhan  yang  diterima  koperasi. Ukuran hasil pencapaian sasaran strategis retensi anggota diukur dengan tetapnya
jumlah  anggota  koperasi  tidak  adanya  anggota  koperasi  yang  keluar.  Sedangkan ukuran  hasil  pencapaian  akuisisi  anggota  yaitu  peningkatan  jumlah  anggota
simpanan  dan  pelanggan  debitur.  Koperasi  harus  mampu  meyakinkan  dan mempromosikan kepada masyarakat tentang jati diri koperasi dengan menarik dan
efisien, sehingga dapat meningkatkan daya tarik koperasi kepada calon anggota.
55
c. Ukuran Kinerja Perspektif Proses Bisnis Internal
Ukuran hasil pencapaian sasaran strategis pengembangan produk unggulan yaitu dengan peningkatan nilai produk unggulan yang dipicu dengan peningkatan
produk  yang  banyak  dipakai  oleh  anggota.  Kemudian,  ukuran  hasil  dari  sasaran strategis  mengembangkan  aktiva  produktif  yaitu  peningkatan  aktiva  produktif
yang dipicu oleh peningkatan pembiyaan  yang dibandingkan dengan aktiva yang dimiliki  koperasi.  Untuk  ukuran  hasil  pencapaian  sasaran  strategis  peningkatan
sarana  prasarana  ditunjukkan  dengan  pembukaan  kantor  cabang  dan  kantor  kas baru untuk lebih memudahkan anggota dalam pelayanan.
d. Ukuran Kinerja Perspektif Pembelajaran dan pertumbuhan
Sasaran  strategis  pada  perspektif  pembelajaran  dan  pertumbuhan  yaitu peningkatan  kualitas  dan  kompetensi  karyawan,  dan  peningkatan  infrastruktur
berupa  kehandalan  teknologi  informasi  untuk  mempermudah  pelayanan.  Tolak ukur keberhasilan sasaran stategis peningkatan kualitas dan kompetensi karyawan
dapat  diukur  dengan  frekuensi  pelatihan  dan  jumlah  karyawan  yang  mengikuti pelatihan.  Pelatihan  yang  diberikan  tersebut  akan  meningkatkan  kualitas  dan
kompetensi karyawan. Ukuran  hasil  pencapaian  sasaran  strategis  kehandalan  teknologi  dan
informasi  adalah  tersedianya  komputer  untuk  mencatat  transaksi  dan  pelayanan kepada  anggota.  Dengan  peningkatan  teknologi  dan  informasi  tersebut,
mempermudah koperasi  dalam pelayanan, serta membuat koperasi mampu untuk bersaing dalam lingkungan yang kompetitif saat ini.
56
Rancangan sasaran strategis, ukuran strategis setiap perspektif pada Koperasi Syariah Umat Sejahtera Mulia Kebumen dapat dilihat pada tabel 3.3 berikut:
Tabel 3.3. Rancangan Sasaran dan Ukuran Strategis pada Koperasi Syariah Umat Sejahtera Mulia Kebumen tahun 2015
Sasaran strategis Ukuran strategis
Ukuran hasil lag indicator
Ukuran pendorong lead indicators
Perspektif Keuangan 1.
Efisiensi biaya operasional
Penurunan biaya operasional
Efektivitas dan efisiensi proses operasi
2. Peningkatan asset
Pertumbuhan asset koperasi
Peningkatan potensi sumber asset
3. Peningkatan
penerimaan modal Pertumbuhan dana pihak
ketiga Peningkatan potensi dana
anggota 4.
Peningkatan pembiyaan  Pertumbuhan jumlah pembiayaan
Bertambahnya jumlah debitur
5. Peningkatan SHU
Peningkatan sisa hasil usaha
Peningkatan pendapatan
6.
Penurunan NPF Penurunan rasio NPF
Berkurangnya piutang tak tertagih
Perspektif pelanggan anggota
1. Kepuasan anggota
Peningkatan kepuasan anggota
Menurunnya jumlah keluhan terhadap
koperasi
2. Retensi anggota
Jumlah anggota tetap Berkurangnya jumlah
anggota koperasi yang keluar
3. Akuisisi anggota
Peningkatan jumlah anggota
Pertumbuhan rekening baru
Perspektif proses bisnis internal
1. Pengembangan
produk unggulan Peningkatan nilai produk
unggulan Semakin banyak anggota
yang memakai produk koperasi
2. Pengembangan aktiva
produktif Peningkatan aktiva
produktif Peningkatan pembiayaan
dibandingkan dengan aktiva koperasi
57
Lanjutan tabel 3.3 Sasaran strategis
Ukuran strategis Ukuran hasil
lag indicator Ukuran pendorong
lead indicators 3.
Peningkatan sarana prasarana
Peningkatan layanan dan sarana prasarana
Pembukaan kantor cabang atau kantor kas
Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan
1. Peningkatan kualitas
dan kompetensi karyawan
Frekuensi pelatihan Peningkatan jumlah
pelatihan
Peningkatan jumlah karyawan yang mengikuti
pelatihan Meningkatnya jumlah
karyawan yang pelatihan
2. Kehandalan teknologi
informasi Jumlah komputer
meningkat Peningkatan fasilitas
teknologi dan informasi koperasi
Sumber : Data sekunder diolah, 2016.
3. Penentuan  Target  Kinerja  setiap  Sasaran  Strategis  Koperasi  Syariah