15 lingkungannya. Banyak peramu obat-obatan dan ahli pertanian
tradisional telah meninggal, dan masyarakat dunia kehilangan perpustakaan yang berharga karena ilmu tersebut dibawa juga
ke liang lahat.
Harapan besar bagi kemajuan etnobotani sebenarnya terletak dipundak masyarakat kawasan tropik dengan kekayaan
hayatinya yang melimpah. Terutama masyarakat desa dan pinggiran hutan yang secara turun temurun telah berinteraksi
dengan alam, dan mendasarkan diri pada kekayaan alam untuk merespon segala perubahan dan problem yang terjadi. Tidak
mengherankan jika sampai saat ini, kawasan tropik adalah hamparan luas bagi studi etnobotani. Menyadari hal tersebut,
para ahli sepakat bahwa pendidikan dan kegiatan-kegiatan penelitian etnobotani harus semakin ditingkatkan.
1.3.1. Nilai penting dan kendala bagi perkembangan ethnobotani
Saat ini, terbukti bahwa banyak praktek-praktek pemanfaatan sumberdaya alam oleh masyarakat tradisional
ternyata mempunyai nilai positif dalam pelestarian sumberdaya hayati dan lingkungan hidup Gambar 1.1. dan 1.2. Cara dan
teknik tersebut tidak hanya mengajarkan tentang optimalisasi pemanfaatan sumberdaya alam, namun lebih dari itu tersimpan
sebuah filosofi tentang pengawetan alam bagi generasi mendatang. Hal ini terutama umum pada masyarakat
tradisional.
Namun demikian, para ahli merasakan bahwa perkembangan etnobotani menghadapi beberapa kendala serius,
antara lain adalah: 3 Adanya pandangan bahwa etnobotani bukanlah bagian dari
ilmu inti hardcore science; ethnobotani tidak lebih sebagai sebuah soft subject.
3 Seringkali diajarkan sebagai subjek yang dangkal dan lemah dalam orientasinya
16 3 Kurang mendapat perhatian dan dukungan dari disiplin
ilmu lainnya, tidak diapresiasi dengan baik oleh peneliti, mahasiswa dan pemerintah
3 Kekurangan dana penelitian dan dukungan lainnya 3 Kekurangan mentor dan ahli-ahli yang berkompeten
3 Perkembangan teknologinya terkesan lambat 3 Gerakan masyarakat penggiat studi etnobotani masih
lemah, terpisah-pisah, dan kurang koordinasi jika dibandingakan dengan perkumpulan-perkumpulan ilmiah
lainnya
3 Jaringan kerja antara peneliti, pemerhati dan masyarakat e euntungan finansial yang memadai dibandingkan riset
terapan lainnya seperti biologi sel-molekuler, bioteknologi dan rekayasa hayati dan kedokteran
Permasalahan tersebut harus menjadi perhatian serius masyarakat etnobotani dunia. Tanggung jawab memecahkan
dan mengeliminasi masalah tersebut tentunya juga harus menjadi perhatian masyarakat negara berkembang, terutama Indonesia
dengan beragam suku bangsa dan kekayaan hayati yang melimpah. Bagi bangsa Indonesia, ini adalah sangat penting
bagi kelangsungan hidup bangsa serta meningkatkan daya saing bangsa diera globalisasi. Hal ini terutama relevan karena
Indonesia mempunyai beragam suku bangsa yang berimplikasi kepada keragaman cara pemanfaatan tetumbuhan.
1.3.2. Strategi peningkatan dan penguatan etnobotani