a. Bagaimana menciptakan sebuah rancangan lingkungan dan bangunan yang sesuai
dengan judul yang diangkat dan maksud tujuan yang hendak dicapai demi menunjang keberadaan fungsi bangunan sesuai dengan kasus proyek.
b. Permasalahan yang melekat pada desain seperti sirkulasi, aktifitas, kenyamanan,
utilitas, keamanan, lighting, akustik. c.
Bagaimana menciptakan suatu image baru pada bangunan sehingga tujuan yang ingin dicapai pun terpenuhi.
d. Bagaimana mengelola ruang dalam agar saling terintegrasi antar berbagai fungsi
dengan kegiatan yang berbeda. e.
Bagaimana menyesuaikan lokasi yang ada dengan kebutuhan akan fasilitas- fasilitas yang mendukung terciptanya lingkungan dan bangunan tersebut.
f. Bagaimana menerapkan konsep perancangan yang ada yang didasarkan dari studi yang
telah dilakukan kedalam sebuah proses perancangan.
I.5 Pendekatan
Beberapa pendekatan yang dilakukan dalam mengumpulkan data-data, baik data primer maupun sekunder untuk memperjelas pemahaman tentang Rumah
Sakit Paru Medan dilakukan dengan metode pendekatan berikut: a.
Studi Literatur •
Untuk mendapatkan data awal mengenai Paru dan penyakit-penyakitnya serta memperkaya materi yang berkaitan dengan proyek.
• Untuk mendapatkan sata awal mengenai bangunan rumah sakit.
• Untuk mendapatkan data-data yang berkaitan dengan tema.
• Untuk mendapatkan data-data yang diperlukan dalam studi banding.
b. Observasi Lapangan
• Mendapatkan data kondisi dan potensi lingkungan tapak terpilih.
• Melihat langsung keadaan dan pengelolaan bangunan yang ada dengan fungsi
sejenis.
c. Wawancara
Wawancara dilakukan untuk memperoleh masukan mengenai lingkungan tapak proyek, informasi non arsitektural dan karakteristik khusus kawasan proyek terpilih.
Universitas Sumatera Utara
Serta masukan yang berkaitan dengan kasus proyek, antara lain informasi tentang persyaratan ruang, kendala-kendala dalam penyelenggaraan bangunan yang ada dari
segi arsitektural. d.
Analisis Analisis diperlukan untuk mengolah dan merumuskan berbagai masukan arsitektural
maupun non arsitektural bagi keperluan perancangan. e.
Sintesis Sintesis dilakukan pada tahap integritas data-data yang ada yang telah dikaji pada
tahap analisis, untuk kemudian diolah menjadi konsep perencanaan dan perancangan. Selain hal diatas pendekatan terhadap perancangan dilakukan dengan
mempertimbangkan item-item perancangan antara lain: a.
Ruang dalam b.
Ruang luar c.
Style bangunan d.
Struktur e.
Utilitas
I.6 Sasaran Perancangan
Yang menjadi sasaran perancangan dalam perencanaan rumah sakit paru ini adalah:
a. Perencanaan dan perancangan bangunan rumah sakit paru ini diperuntrukan untuk
bagi seluruh masyarakat Medan dan juga bagi masyrakat yang berada diluar kota Medan untuk berobat ke Medan.
b. Bagi masyarakat mulai dari lingkup terkecil yaitu pribadi, lingkup keluarga sampai
pada lingkup yang terluas.
I.7 Lingkup Pembahasan