mencari kepiting, udang dan kerang. Selain sebagai nelayan, di wilayah utara juga terdapat petani yaitu petani tadah hujan, tetapi sekarang wilayah pertanian tadah hujan
ini banyak yang telah dikonversi menjadi lahan sawit. Hal ini disebabkan karena pertanian tadah hujan tidak memberikan hasil yang maksimal karena curah hujan yang
tidak menentu. Peternak juga banyak di wilayah utara ini baik itu peternak kambing, lembu dan lainnya.
Petani di wilayah selatan desa ini adalah petani tanaman pangan yaitu petani padi dan bermatapencaharian sebagai petani sawit, karet, kakao, dan lainnya.
Pertanian di wilayah selatan ini telah tersedia perairan yang baik. Hal ini memberikan hasil yang maksimal juga bagi petani terhadap hasil panennya. Selain itu peternakan
kambing dan sapi juga terdapat di desa ini. Secara terperinci dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut:
Tabel 4.8Struktur Mata Pencaharian Penduduk Desa Tanjung Rejo
No Subsektor
Jumlah 1
Pertanian -pemilik sawah
-pemilik tegalladang -penyewapenggarap sawah
-buruh tani 342 jiwa
342 jiwa 171 jiwa
120 jiwa
2 Peternakan
161 jiwa 3
Nelayan 3.125 jiwa
4 Industri kecilkerajinan
145 jiwa 5
Perdagangan 276 jiwa
Jumlah 4.682 jiwa
Sumber : Profil Desa Tanjung Rejo 2010
4.1.6 Kondisi Sosial Budaya
Masyarakat di desa adalah suku jawa sebanyak 6927 orang sehingga dalam bermasyarakat mereka menggunakan adat istiadat Jawa. Adat istiadat Jawa
dilaksanakan saat upacara-upara tertentu misalnya pada saat upacara perkawinan, khitanan, dan acara sakral lainnya. Adat istiadat Jawa lainnya dapat juga dilihat dari
Universitas Sumatera Utara
hiburan-hiburan yang ada di desa ini yang menunjukan budaya yang mereka miliki seperti wayang kulit dan kuda lumping. Solidaritas masyarakat terbangun erat dengan
adanya sistem sambatan tolong menolong antara warga masyarakat, adanya sistem tolong menolong STM, dan lainnya.
Budaya Jawa tidak hanya diterapkan dalam kehidupan sehari-hari misalnya dalam acara perkawinan, dalam acara adat lainnya, tetapi juga diterapkan dalam
pekerjaan mereka dalam bidang pertanian, misalnya dalam pekerjaan mereka di persawahan. Dalam pekerjaan, mereka masih melakukannya secara gotong royong
atau sambatan. Sambatan merupakan kerja sama atau gotong royong yang dilakukan masyarakat untuk menyelesaikan pekerjaan tertentu khususnya pekerjaan di
persawahan dengan cara saling bergantian. Penduduk desa ini mayoritas beragama Islam berjumlah 7.850 orang, beragama Kristen Khatolik berjumlah 362 orang, dan
beragama Kristen Protestan berjumlah 446 jiwa.
4.1.7 Pendidikan dan Angkatan Kerja
Pendidikan di desa Tanjung Rejo Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang tergolong baik dilihat dari banyaknya jumlah penduduk yang telah memenuhi
wajib belajar sembilan tahun. Dari total penduduk di desa ini, jumlah penduduk yang berpendidikan berjumlah 5778 orang, dan berumlah 3762 yang telah menamatkan atau
memenuhi wajib belajar sembilan tahun. Berdasarkan tingkat pendidikan, penduduk yang memiliki pendidikan terahir SD berjumlah 2010 orang, penduduk yang memiliki
pendidikan terahir SMP sederajat berjumlah 2218 orang, penduduk yang memiliki pendidikan terahir SMA sederajat berjumlah 1517 orang, penduduk yang memiliki
pendidikan terahir Diploma D3 sebanyak 10 orang, penduduk yang memiliki pendidikan terahir S1 sarjana berjumlah 17 orang, penduduk yang memiliki
Universitas Sumatera Utara
pendidikan khusus berjumlah 6 orang, dan penduduk yang tidak memiliki pendidikan formal atau buta aksara berjumlah 29 orang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat di
dalam tabel dibawah ini sebagai berikut :
Tabel4.9 Tingkat Pendidikan Penduduk Desa Tanjung Rejo
No Uraian
Laki-laki Perempuan
Jumlah A
Buta aksara 1.
13-15 tahun 1
1 2
2. 16-18 tahun
3 3
6 3.
19-25 tahun 4
4 8
4. Diatas 25 tahun
6 7
13 Jumlah
29 B
Tamat pendidikan umum 1.
SDSederajat 1.010
1.000 2.010
2. SLTP
1.215 1003
2.218 3.
SLTA 759
758 1.517
4. Akademi D3
4 6
10 5.
Universitas SI 4
13 17
C Tamat pendidikan khusus
3 3
6 Jumlah
5.778 Jumlah seluruhnya
5.807
Sumber : Profil Desa Tanjung Rejo 2010
Masyarakat di desa ini memiliki jumlah penduduk yang telah mencapai usia kerja dan bekerja itu berjumah 3848 orang. Penduduk yang sudah termasuk angkatan
kerja tersebut tersebar ke dalam beberapa jenis mata pencaharian penduduk yaitu petani, nelayan, pekerja di sektor jasa dan pekerja di sektor industri. Petani di desa ini
terdapat dua jenis petani yaitu petani tanaman pangan padi dan jagung dan petani tanaman keras perkebunan sawit. Pekerjaan di sektor jasa ini seperti salon, bengkel,
penjahit, dan lainnya. Pekerjaan di sektor industri seperti buruh bangunan, buruh
Universitas Sumatera Utara
pabrik, pedagang kecil dan pedagang besar, dan lainnya. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dalam tabel dibawah ini sebagai berikut:
Tabel 4.10 Jumlah Angkatan Kerja Desa Tanjung Rejo
No Angkatan Kerja
Jumlah orang 1
Penduduk usia kerja dan bekerja 3848
2 Penduduk usia kerja yang belum bekerja
1924 3
Penduduk usia kerja 5772
Sumber : Profil Desa Tanjung Rejo 2010
4.2 Profil Informan