Perhitungan Metrik Lean Tahap Measure

Tabel 5.9. Rekapitulasi Waktu Normal dan Waktu Baku Setiap Proses Lanjutan Elemen Kegiatan Waktu Siklus Rata-rata menit Rating Factor Waktu Normal menit Allowance Waktu Baku menit 40 62,20 1,16 72,15 14,00 83,90 41 23,00 1,16 26,68 14,00 31,02 42 31,20 1,16 36,19 14,00 42,08 43 32,40 1,16 37,58 14,00 43,70 44 21,40 1,19 25,47 14,00 29,61 45 42,00 1,19 49,98 14,00 58,12 46 15,30 1,19 18,21 14,00 21,17 47 24,60 1,19 29,27 14,00 34,04 48 22,20 1,19 26,42 14,00 30,72 Sumber : Pengolahan Data

5.2.2.3 Perhitungan Metrik Lean

Perhitungan metrik lean dilakukan untuk mengetahui keadaan suatu pabrik dari sudut pandang lean dengan tujuan dapat memberi usulan berdasarkan prinsip- prinsip lean untuk memperbaiki keadaan pabrik tersebut. Langkah-langkah perhitungan metrik lean adalah sebagai berikut: a. Perhitungan Manufacturing Lead Time Manufacturing lead time adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan proses produksi dari awal sampai dengan akhir berdasarkan waktu baku. Perhitungan manufacturing lead time ini dilakukan dengan cara menjumlahkan seluruh waktu proses kerja yang terdiri dari 48 proses kerja. Uraian proses kerja dan waktu baku dapat dilihat pada Tabel 5.10 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.10Perhitungan Manufacturing Lead Time Berdasarkan Waktu Baku Aktual No Aktivitas Waktu Baku menit 1 Memindahkan NBKP ke forklift 8,73 2 Membawa NBKP dengan menggunakan forklift 13,78 3 Memasukkan NBKP ke hydra pulper 25,66 4 Memindahkan buburan NBKP ke wood dump chest 8,73 5 Memindahkan LBKP ke forklift 7,10 6 Membawa LBKP dengan menggunakan forklift 13,65 7 Memasukkan LBKP ke hydra pulper 22,65 8 Memindahan buburan LBKP ke storage chest 9,01 9 Memindahkan broke ke forklift 8,60 10 Membawa broke dengan menggunakan forklift 14,33 11 Memasukkan broke ke sydra pulper 14,06 12 Memindahan broke ke super vibrator 9,83 13 Memasukkan Kalsium karbonat ke disolving tank 20,88 14 Memindahkan keempat bahan baku ke dalam mixing chest 13,68 15 Menambahkan deformer ke dalam larutan 8,88 16 Memindahan campuran ke machine chest 10,92 17 Memindahkan bubur kertas menuju centi cleaner 8,17 18 Membersihkan bubur kertas dengan centi cleaner 17,95 19 Memindahkan bubur kertas ke stock master refiner 8,17 20 Penggilingan bubur kertas dengan stock master refiner 11,02 21 Memindahkan bubur kertas ke high pressure screen 15,90 22 Menekan bubur kertas dengan fourdinner 14,59 23 Memasukkan bubur kertas ke head box 16,19 24 Membagi rata bubur kertas sehingga berat dasar kertas diperoleh 7,59 25 Memindahkan bubur ke dandi roll 9,77 26 Menggiling bubur dengan dandi roll membentuk lembaran kertas 18,82 27 Memindahkan lembaran kertas ke pick-up press 7,59 28 Menarik lembaran dengan pick up press 9,19 29 Menarik kertas dengan roll dryer 17,03 30 Memasukkan kertas ke dalam size press 18,51 31 Menambahkan zat kimia pada kertas 9,79 32 Menarik kertas kembali dengan roll dryer 7,64 33 Menggulung kertas dengan on rell 217,22 34 Memberi logo perusahaan dari konsumen yang memesan 191,15 35 Menunggu untuk diangkut ke stasiun pemotongan 160,61 36 Menyusun jumbo roll ke atas forklift 21,04 37 Membawa jumbo roll ke stasiun pemotongan 14,97 38 Memotong kertas membentuk roll yang lebih kecil dengan repping machine 163,48 Sumber : Pengolahan Data Universitas Sumatera Utara Tabel 5.10Perhitungan Manufacturing Lead Time Berdasarkan Waktu BakuAktual Lanjutan No Aktivitas Waktu Baku menit 39 Memindahkan kertas ke roll slitter 41,81 40 Memotong kertas dengan roll slitter membentuk roll-roll kecil 83,90 41 Memindahkan kertas ke bobbin slitter 31,02 42 Memotong kertas menjadi beberapa bobbin 42,08 43 Melakukan pemeriksaan terhadap kertas 43,70 44 Membawa bobbin dengan menggunakan forklift ke stasiun pembungkusan 29,61 45 Menunggu untuk dibungkus dengan plastic 58,12 46 Membungkus bobbin dengan plastic 21,17 47 Membawa bobbin menggunakan forklift ke gudang penyimpanan 34,04 48 Bobbin disimpan di gudang penyimpanan 30,72 Total 1593,05 Sumber : Pengolahan Data b. Perhitungan Process Cycle Efficiency Dalam melakukan perhitungan nilai process cycle efficiency, yang harus dilakukan terlebih dahulu adalah memisahkan kegiatan atau proses kerja yang bernilai tambah value added activities dari kegiatan atau proses yang tidak bernilai tambah non value added activities. Suatu perusahaan dikatakan telah melaksanakan program Lean apabila mempunyai nilai process cycle efficiency sebesar 30 yang artinya waktu proses untuk proses kerja atau kegiatan yang bernilai tambah mencapai 30 dari waktu proses atau kegiatan secara keseluruhan. Pemisahan kegiatan value added dan non-value added dapat dilihat pada Tabel 5.11 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.11. Kegiatan Value Added dan non-Value Added pada Proses ProduksiKertas Rokok No Aktivitas Value Added Activities Non Value Added Activities 1 Memindahkan NBKP ke forklift 8,73 2 Membawa NBKP dengan menggunakan forklift 13,78 3 Memasukkan NBKP ke hydra pulper 25,66 4 Memindahkan buburan NBKP ke wood dump chest 8,73 5 Memindahkan LBKP ke forklift 7,10 6 Membawa LBKP dengan menggunakan forklift 13,65 7 Memasukkan LBKP ke hydra pulper 22,65 8 Memindahan buburan LBKP ke storage chest 9,01 9 Memindahkan broke ke forklift 8,60 10 Membawa broke dengan menggunakan forklift 14,33 11 Memasukkan broke ke sydra pulper 14,06 12 Memindahan broke ke super vibrator 9,83 13 Memasukkan Kalsium karbonat ke disolving tank 20,88 14 Memindahkan keempat bahan baku ke dalam mixing chest 13,68 15 Menambahkan deformer ke dalam larutan 8,88 16 Memindahan campuran ke machine chest 10,92 17 Memindahkan bubur kertas menuju centi cleaner 8,17 18 Membersihkan bubur kertas dengan centi cleaner 17,95 19 Memindahkan bubur kertas ke stock master refiner 8,17 20 Penggilingan bubur kertas dengan stock master refiner 11,02 21 Memindahkan bubur kertas ke high pressure screen 15,90 22 Menekan bubur kertas dengan fourdinner 14,59 23 Memasukkan bubur kertas ke head box 16,19 24 Membagi rata bubur kertas sehingga berat dasar kertas diperoleh 7,59 25 Memindahkan bubur ke dandi roll 9,77 26 Menggiling bubur dengan dandi roll membentuk lembaran kertas 18,82 27 Memindahkan lembaran kertas ke pick-up press 7,59 28 Menarik lembaran dengan pick up press 9,19 Sumber : Pengolahan Data Universitas Sumatera Utara Tabel 5.11. Kegiatan Value Added dan non-Value Added pada Proses ProduksiKertas Rokok Lanjutan No Aktivitas Value Added Activities Non Value Added Activities 29 Menarik kertas dengan roll dryer 17,03 30 Memasukkan kertas ke dalam size press 18,51 31 Menambahkan zat kimia pada kertas 9,79 32 Menarik kertas kembali dengan roll dryer 7,64 33 Menggulung kertas dengan on rell 217,22 34 Memberi logo perusahaan dari konsumen yang memesan 191,15 35 Menunggu untuk diangkut ke stasiun pemotongan 160,61 36 Menyusun jumbo roll ke atas forklift 21,04 37 Membawa jumbo roll ke stasiun pemotongan 14,97 38 Memotong kertas membentuk roll yang lebih kecil dengan repping machine 163,48 39 Memindahkan kertas ke roll slitter 41,81 40 Memotong kertas dengan roll slitter membentuk roll-roll kecil 83,90 41 Memindahkan kertas ke bobbin slitter 31,02 42 Memotong kertas menjadi beberapa bobbin 42,08 43 Melakukan pemeriksaan terhadap kertas 43,70 44 Membawa bobbin dengan menggunakan forklift ke stasiun pembungkusan 29,61 45 Menunggu untuk dibungkus dengan plastic 58,12 46 Membungkus bobbin dengan plastic 21,17 47 Membawa bobbin menggunakan forklift ke gudang penyimpanan 34,04 48 Bobbin disimpan di gudang penyimpanan 30,72 TOTAL 924,75 668,3 Sumber : Pengolahan Data Universitas Sumatera Utara Dari Tabel diatas dapat diketahui bahwa besar waktu untuk kegiatan yang bernilai tambah berdasarkanpengamatanadalah 924,75menit, sedangkan lama waktu untuk kegiatan yang tidak bernilai tambah adalah 668,3menit dan total waktu dari seluruh kegiatan adalah sebesar 1593,05menit. Perhitungan process cycle efficiency adalah sebagai berikut: Perhitungan process cycle efficiency adalah sebagai berikut: = 58,04 c. Perhitungan Process Lead Time Process lead time adalah metrik yang digunakan untuk mengetahui berapa lama waktu yang diperlukan untuk memproses sejumlah barang dari awal hingga selesai. Perhitungan process lead time adalah sebagai berikut: = 20,91tonhari = 26 hari Process Velocity = = 1.84 proseshari Selanjutnya dari perhitungan ini akan dibuat suatu pemetaan aliran proses baru yang disebut juga ideal value stream mapping, seperti yang dapat dilihat pada Gambar 5.3 Universitas Sumatera Utara

5.2.2.4 Pengolahan Data Kualitas Produk