33
3. Dokumentasi
Dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan transkip, buku, surat kabar, majalah, buletin, prasasti,
notulen rapat, legger, agendan dan sebagainya. Studi dokumentasi yang peneliti lakukan disesuaikan dengan kebutuhan penelitian yaitu
Implementasi variasi metode pembelajaran di SMP Darul Ma’arif.
F. Teknik Pengolahan dan Analisis Data
Analisis data pada penelitian kualitatif adalah “ upaya yang dilakukan dengan jalan berbagai data, mengorganisasikan data, memilah milah data
menjadi satu kesatuan data yang dapat diperoleh, mensintensiskannya, mencari dan menentukan pola, menentukan apa yang diceritakan kepada orang
lain”.
2
Proses analisis data dimulai dengan menelaah seluruh data yang terkumpul dari berbagai sumber yang diperoleh dari kegiatan wawancara,
pengamatan lokasi dan dokumentasi. Kemudian data yang telah terkumpul, dianalisis ditafsirkan dan disimpulkan kedalam bahasa yang mudah dipahami
dan logis sesuai dengan penelitian yang dibahas. Penggunaan teknik analisis data dalam penelitian ini sesuai dengan tujuan
yang ingin dicapai yaitu untuk mengetahui penerapan variasi metode pembelajaran guru IPS di SMP Darul Ma’arif, maka data yang disebarkan
diolah menggunakan langkah-langkah sebagai berikut : 1.
Reduksi data Yaitu, kegiatan menyeleksi, menentukan fokus, menyederhanakan,
dan mentransformasikan data yang muncul pada catatan lapangan. Reduksi yang dilakukan berupa penulisan ringkasan, penajaman,
pengkodean, pemfokusan, pembuangan dan penyusunan data sehingga kesimpulan dapat ditarik, dibuktikan dan dipertanggungjawabkan.
2
Lexy J. Moleong. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remadja Karya, 1989, h. 29
34
2. Display data
Yaitu kategorisasi dengan menyusun sekumpulan data berdasar pola pikir, pendapat, dan kriteria tertentu untuk menarik kesimpulan. Display
data membantu untuk memahami peristiwa dan apa yang harus dilakukan untuk analisa lebih jauh dan lebih dalam, berdasar pemahaman terhadap
peristiwa tersebut. “Analisis kualitatif harus dinyatakan dalam sebuah predikat yang
menunjuk pada pernyataan keadaan, ukuran kualitas. Oleh karena itu hasil penilaian dari suatu tolok ukur harus berupa predikat.
”
3
Tolok ukur dan predikat dalam penelitian ini penulis kategorikan sebagai berikut :
Tabel 1 Analisis Data
Jumlah Penggunaan Variasi Metode Dalam Proses Pembelajaran
Nilai Predikat
Lebih Dari Tiga Metode 4
Sangat Bervariasi Tiga Metode
3 Bervariasi
Dua Metode 2
Cukup Bervariasi Satu Metode
1 Tidak Bervariasi
3. Penyimpulan atau pembuktian
Yaitu menafsirkan
berdasarkan kategori
yang ada
dan menggabungkan dengan melihat hubungan semua data yang ada, sehingga
dapat diketahui tentang proses pembelajaran dan sistem evaluasi pada mata pelajaran IPS di SMP darul ma’arif jakarta dengan utuh, holistik, dan
komprehensif.
3
Suharsimi Arikunto, Manajemen Penelitian, Jakarta : Rineka Cipta, 2007, Cet. IX, h. 269