Media Pembuatan Media Trypticase Soy Mineral Agar TSMA Pembuatan Kultur Inokulum Spora Trichoderma sp. Pengujian Biosolubilisasi Batubara

26 media itu dicampur dalam satu Erlenmeyer dihomogenkan kemudian dengan segera dituang ke dalam cawan petri steril.

3.3.5. Media Pembuatan Media Trypticase Soy Mineral Agar TSMA

Media TSMA dibuat dengan menimbang sebanyak 30 g Trypticase Soy Broth TSB dan 1,5 dari volume total yaitu 15 g agar dalam 500 ml dengan konsentrasi dipekatkan dua kali. Pada Erlenmeyer berbeda dipersiapkan media MSS tanpa sukrosa dan ekstrak ragi 500 ml ditambah dengan 0,1 batubara dari volume total yaitu 1 g. Kedua media disterilisasi selama 15 menit pada suhu 121 C. Setelah sterilisasi selesai dilakukan pencampuran kedua media menjadi satu, dihomogenkan dan segera dituang ke dalam cawan petri steril.

3.3.6. Pembuatan Kultur Inokulum Spora Trichoderma sp.

Isolat kapang Trichoderma sp. Lampiran 9 diremajakan menggunakan media PDMA dan diinkubasi selama 4-7 hari pada suhu ruang hingga menghasilkan spora. Sebanyak 10 ml NaCl 0,85 steril dimasukkan ke dalam cawan petri berisi isolat kapang, kemudian spora kapang dilepaskan menggunakan ose hingga tampak larut di dalam larutan.

3.3.7. Pengujian Biosolubilisasi Batubara

Media MSS yang telah disterilisasi sebelumnya, ditambahkan 5 batubara disesuaikan dengan perlakuan dapat dilihat pada Tabel 2. Setiap perlakuan terdiri atas dua kali pengulangan duplo. Sebanyak 500 ml masing- 27 masing media ditempatkan ke dalam empat Erlenmeyer berbeda sebagai media perlakuan. Pada perlakuan B dan D ditambahkan kultur inokulum sebanyak 10 10 6 selml vv sedangkan perlakuan A dan C tidak diberi inokulum sebagai kontrol. Kontrol dibedakan pada perlakuan A digunakan batubara steril diautoklaf sedangkan perlakuan C digunakan batubara yang masih mentah. Kemudian semua kultur perlakuan diinkubasi di atas shaking inkubator dengan agitasi 120 rpm, pada suhu ruang selama 28 hari. Pencuplikan sampel kultur dilakukan pada hari ke-0, 2, 7, 14, 21, dan 28. Tabel 2. Kultur Perlakuan Biosolubilisasi Batubara. Perlakuan Batubara steril Batubara mentah Inokulum kapang Trichoderma sp A + - - B + - + C - + - D - + + Keterangan + : Ditambahkan ke dalam komposisi media - : Tidak ditambahkan ke dalam komposisi media Setiap kali dilakukan pencuplikan, sampel kultur dimasukkan ke dalam tube kemudian disaring sebanyak 23 volume menggunakan kertas saring hingga diperoleh supernatan yang sudah terpisah dari endapan batubara. Sisa kultur yang ada di dalam tube digunakan untuk pengukuran pH, pengamatan kolonisasi secara mikroskopis dan enumerasi kapang serta mikroba indigenos. Supernatan yang didapat dimasukan ke dalam yellow tube untuk ditentukan kadar asam humat dan fulvat, solubilisasi batubara menggunakan spektrofotometer UV-Vis dan GCMS. 28 Endapan produk dari supernatan dikeringkan di dalam oven dengan suhu 55 C untuk analisa gugus fungsi menggunakan FTIR.

3.3.8. Pengukuran pH Media