Uji Signifikan Individual Uji Parsial Uji–t Uji Signifikan Simultan Uji Serentak Uji–F Koefisien Determinasi R

Juwita Sari : Analisis Pengembangan Karyawan Dalam Meningkatkan Kualitas Kerja Pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 yaitu kualitas kerja dengan ikut memperhitungkan nilai-nilai variable bebas yaitu pengembangan yang terdiri dari peserta, Instruktur, materi dan fasilitas sehingga dapat diketahui pengaruh positif atau negatif pengembangan karyawan terhadap Kualitas kerja. Analisis regresi linear berganda dalam penelitian ini menggunakan bantuan aplikasi Software SPSS 13.00 for Windows. Adapun model persamaan yang digunakan adalah menurut Sugiyono 2005:211: Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + b 4 X 4 + e Dimana: Y = Kualitas kerja a = Konstanta b1 - b2 = Koefisien regresi X 1 = Skor dimensi variabel peserta X 2 = Skor dimensi variabel Instruktur X 3 = Skor dimensi variabel materi X 4 = Skor dimensi variabel fasilitas e = Standar error Suatu perhitungan statistik disebut signifikan secara statistic apabila nilai uji statistiknya berada didalam daerah kritis daerah dimana H ditolak. Sebaliknya disebut tidak signifikan bila nilai uji statistiknya berada dalam daerah dimana H diterima. Dalam analisis regresi ada 3 jenis kriteria ketepatan yaitu:

1. Uji Signifikan Individual Uji Parsial Uji–t

Juwita Sari : Analisis Pengembangan Karyawan Dalam Meningkatkan Kualitas Kerja Pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 Uji – t menunjukkan seberapa besar pengaruh variabel bebas secara individual terhadap variabel terikat. Adapun Uji–t menggunakan langkah-langkah sebagai berikut: H : b 1 = 0, artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas yaitu Peserta X 1 , Instruktur X 2 , Materi X 3 dan Fasilitas X 4 terhadap variabel terikat yaitu Kualitas kerja Y. H a : b 1 ≠ 0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas yaitu Peserta X 1 , Instruktur X 2 , Materi X 3 dan Fasilitas X 4 terhadap variabel terikat yaitu Kualitas kerja Y. Kriteria pengambilan keputusan : H diterima jika t hitung t tabel pada = 5 Ha diterima jika t hitung t tabel pada = 5

2. Uji Signifikan Simultan Uji Serentak Uji–F

Uji – F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh bersama-sama terhadap variabel terikat. Uji – F digunakan untuk melihat secara bersama-sama variabel bebas yaitu peserta X 1 , Instruktur X 2 , Materi X 3 dan Fasilitas X 4 terhadap variabel terikat yaitu Kualitas kerja Y. Juwita Sari : Analisis Pengembangan Karyawan Dalam Meningkatkan Kualitas Kerja Pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 H : b 1 = b 2 = b 3 = b 4 = 0, artinya secara bersama-sama tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas yaitu Peserta X 1 , Instruktur X 2 , Materi X 3 dan Fasilitas X 4 terhadap variabel terikat yaitu Kualitas kerjaY. H a : b 1 ≠ b 2 ≠ b 3 ≠ b 4 ≠ 0, artinya secara bersama-sama terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas yaitu Peserta X 1 , Instruktur X 2 , Materi X 3 dan Fasilitas X 4 terhadap variabel terikat yaitu Kualitas kerjaY.

3. Koefisien Determinasi R

2 Identifikasi Determinan R 2 Identifikasi determinan R 2 digunakan untuk melihat seberapa besar pengaruh variabel-variabel bebas terhadap variabel terikat. Identifikasi determinan R 2 berfungsi untuk mengetahui signifikan variabel, maka harus dicari koefisien determinan R 2 . Koefisien determinan menunjukkan besarnya kontribusi variabel bebasX terhadap variabel terikat Y. Semakin besar nilai koefisen determinan, maka semakin baik kemampuan variabel terikat Y. Jika determinan R 2 semakin besar mendekati satu maka dapat dikatakan bahwa pengaruh yang signifikan dari variabel bebas yaitu Peserta X 1 , Instruktur X 2 , Materi X 3 dan FasilitasX 4 serta variabel terikat yaitu Kualitas kerja Y semakin besar. Sebaliknya jika determinan R 2 semakin kecil mendekati nol maka dapat dikatakan bahwa pengaruh yang signifikan dari variabel bebas yaitu Peserta X 1 , Instruktur X 2 , Materi X 3 dan FasilitasX 4 serta variabel terikat yaitu Kualitas kerja Y semakin Juwita Sari : Analisis Pengembangan Karyawan Dalam Meningkatkan Kualitas Kerja Pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 kecil. Hal ini berarti model yang digunakan tidak kuat untuk menerangkan variabel bebas yaitu peserta X 1 , Instruktur X 2 , Materi X 3 dan FasilitasX 4 serta variabel terikat yaitu Kualitas kerja Y.

c. Uji Asumsi Klasik