67 3.8.1 Pengetahuan
Pengetahuan responden di ukur berdasarkan jawaban dari pertanyaan- pertanyaan yang terdapat pada kuesioner. Pertanyaan berjumlah 10 dengan total
skor 10. Adapun ketentuan pemberian skor yaitu : jika responden menjawab benar diberi skor = 1, jika menjawab salah diberi skor = 0, Berdasarkan jumlah skor,
selanjutnya tingkat pengetahuan responden dikategorikan sebagai berikut : 1. Baik, apabila skor yang diperoleh 75 dari total skor seluruh pernyataan
tentang pengetahuan, dengan total skor 8 2. Sedang, apabila skor yang diperoleh 45-75 dari total skor seluruh pernyataan
tentang pengetahuan, dengan total skor 4-8 3. Buruk, apabila skor yang diperoleh 45 dari total skor seluruh pernyataan
tentang pengetahuan, dengan total skor 4
3.8.2 Sikap
Komponen sikap menggunakan skala likert dengan 5 jawaban alternatif, yaitu sangat setuju, setuju, tidak setuju, dan sangat tidak setuju. Pengukuran sikap
responden dilakukan dengan mengajukan 10 pernyataan, jika jawaban sangat setuju diberi skor 4, setuju diberi skor 3, tidak setuju diberi skor 2 dan sangat
tidak setuju diberi skor 1 untuk pernyataan positif yaitu pada pernyataan nomor 2,5,6,7, dan 8. Sedangkan untuk pernyataan negatif pada nomor 1,3,4,9, dan 10,
jika jawaban sangat tidak setuju diberi skor 4, tidak setuju diberi skor 3, setuju diberi skor 2 dan sangat setuju diberi skor 1. Total skor tertinggi adalah 40, dan
terendah adalah 10. Berdasarkan total skor yang diperoleh, kemudian dikategorikan dalam 3 kategori, yaitu:
Universitas Sumatera Utara
68
1. Baik, apabila skor yang diperoleh 75 dari total skor seluruh pernyataan tentang sikap, dengan total skor 30
2. Sedang, apabila skor yang diperoleh 45-75 dari total skor seluruh pernyataan tentang sikap, dengan total skor 18-30
3. Buruk, apabila skor yang diperoleh 45 dari total skor seluruh pernyataan tentang sikap, dengan total skor 18.
3.8.3 Tindakan
Tindakan dari responden diukur berdasarkan jawaban dari pertanyaan yang terdapat pada kuesioner. Pertanyaan berjumlah 5, untuk jawaban selalu
diberi skor 4, sering diberi skor 3, kadang-kadang diberi skor 2, dan tidak pernah diberi skor 1 yaitu pertanyaan nomor 1,2,3,4 dan 5. Berdasarkan jumlah skor,
selanjutnya tingkatan tindakan responden dikategorikan sebagai berikut : 1. Baik, apabila skor yang diperoleh 75 dari total skor seluruh pertanyaan
tentang tindakan, dengan total skor 15. 2. Sedang, apabila skor yang diperoleh 45-75 dari total skor seluruh pertanyaan
tentang tindakan, dengan total skor 9-15 3. Buruk, apabila skor yang diperoleh 45 dari total skor skor seluruh
pertanyaan tentang tindakan, dengan total skor 9.
Universitas Sumatera Utara
69 3.9 Analisa Data
Data yang diperoleh dari hasil pemeriksaan di laboratorium diolah secara manual disajikan dalam bentuk tabel distribusi, kemudian dijelaskan secara deskriptif
kondisi dan perilaku pada konsumen yang berhubungan dengan kadar residu pestisida serta akan dibandingkan dengan batas maksimum residu pestisida yang
mengacu pada SNI No. 7313 : 2008 tentang BMR pada Hasil Pertanian
Universitas Sumatera Utara
70 BAB IV
HASIL PENELITIAN 4.1 Gambaran Lokasi Pasar Pringgan
Pasar Pringgan merupakan pasar tradisional yang terletak di Jalan Iskandar Muda setelah melewati simpang Jalan Abdullah Lubis hingga simpang Jalan
Gajah Mada. Dikarenakan oleh lokasi pasar yang berada pada pusat kota, maka pasar termasuk daerah yang hidup mulai dari pagi jam 04.00 sd 18.00 WIB.
Sedangkan untuk wilayah sekitarnya terdapat pedagang kaki lima yang beroperasi hingga malam hari, seperti pedagang vcdcd serta pedagang makanan.
a. Pada pukul 04.00 WIB barang dagangan mulai berdatangan ke pasar pringgan. Kebanyakan merupakan barang dagangan yang berupa sayur
dan daging. b. Pada pukul 06.30 WIB, pembeli mulai berdatangan. Sehingga suasana
pasar mulai ramai. c. Pukul 06.30-18.00 WIB merupakan waktu dimana kegiatan berdagang
dilaksanakan d. Pukul 18.00 WIB pasar ditutup
e. Untuk para pedagang keliling yang ada di sekitar kawasan ini mulai beroperasi dari pukul 18.00-02.00 WIB
Bangunan pasar Pringgan memiliki 2 lantai yang dengan berbagai jenis bahan dagangan. Di lantai 1 jenis dagangan yang cenderung diperdagangkan
adalah kebutuhan bahan makanan sehari hari seperti sayur, buah, daging, ikan, ayam, remaph, bumbu-bumbu, kopi, dan bahan makanan lainnya. Di lantai 1
Universitas Sumatera Utara
71
terdapat 15 pedagang sayuran. Sedangkan untuk pedangang yang berada di lantai 2 cenderung menjual barang seperti kain, kelontong, emas atau imitasi. Di pasar
Pringgan juga terdapat pedagang yang berdagang di luar area pasar dan barang yang di perdagangkan pun bermacam dan kebanyakan adalah penjual sayur dan
buah dimana terdapat penjual sayuran sebanyak 35 orang.
4.2 Hasil Pemeriksaan Residu Pestisida