Berdasar table 4.2 di atas terlihat bahwa untuk buku ajar pertama yaitu terbitan Pusbuk memiliki presentase keterpusatan peserta didik sebesar 60,44.
Menurut BSNP, buku dengan presentase 49 dapat digolongkan dalam kategori baik. Buku ajar kedua yaitu terbitan Erlangga memiliki presentase keterpusatan
peserta didik sebesar 63,56, sehingga dapat dimasukkan dalam kategori baik, sedangkan untuk buku ajar ketiga terbitan Yrama Widya memiliki presentase
keterpusatan peserta didik sebesar 27,98 dan dapat dimasukkan dalam kategori kurang baik. Data lengkap mengenai analisis tingkat keterpusatan peserta didik
dapat dilihat pada lampiran 13, 14, dan 15.
4.1.3 Tingkat Pengembangan Keterampilan Proses
Berdasarkan analisis yang telah dilakukan pada ketiga sampel buku ajar fisika, dapat disajikan hasil yang secara singkat dapat dilihat pada table 4.3.
Tabel 4.3 Tingkat Pengembangan Keterampilan Proses
No. Kode
Buku Presentase Tingkat Pengembangan
Keterampilan Proses Kategori
1 A
36,98 Kurang Baik
2 B
57,21 Cukup Baik
3 C
24,67 Kurang Baik
Berdasarkan hasil analisis pada table 4.3 terlihat bahwa untuk buku ajar pertama yaitu terbitan Pusbuk memiliki tingkat pengembangan keterampilan
proses dengan presentase 36,98. Menurut BSNP presentase ini masuk dalam kategori kurang baik karena masih kurang dari 49. Buku ajar kedua yaitu
terbitan Erlangga memiliki presentase sebesar 57,21 dan dapat dimasukkan dalam katergori cukup baik. Buku ajar ketiga yaitu terbitan Yrama Widya memiliki
presentase sebesar 24,67, sehingga dapat dimasukkan dalam kategori kurang baik. Data lengkap mengenai analisis tingkat pengembangan ketranpilan proses
dapat dilihat pada lampiran 16, 17, dan 18.
4.1.4 Presentase Jenjang Kognitif Soal Latihan pada Buku Ajar
Berdasarkan analisis yang telah dilakukan terhadap buku ajar fisika yang dijadikan sebagai sampel, dapat disajikan hasil analisis presentase jenjang kognitif
soal latihan sebagai berikut dalam table 4.4. Tabel 4.4 Presentase Jenjang Kognitif Soal Latihan
No. Kode Buku Presentase Jenjang Kognitif Soal Latihan
C1 C2
C3 C4
C5 C6
1 A
8,33 27,5
37,5 26,67
2
B 12,45
50,94 36,61
3
C 8,8
22 48
21,2
Berdasar table 4.4 dapat dilihat bahwa untuk setiap sampel buku yang dianalisis memiliki perbedaan presentase jenjang kognitif soal latihan yang
berbeda. Buku ajar pertama terbitan Pusbuk memiliki presentase untuk jenjang soal C1 sebesar 8,33 dan untuk presentase jenjang soal C2 adalah 27,5,
sedangkan presentase untuk jenjang soal C3 dan C4 berturut-turut adalah 37,5 dan 26,67. Buku ajar kedua terbitan Erlangga memiliki presentase untuk jenjang
soal C1 sebesar 0 dan untuk jenjang soal C2 presentasenya adalah 12,45, sedangkan untuk jenjang soal C3 dan C4 presentasenya sebesar 50,94 dan
36,61. Selanjutnya dapat diamati presentase jenjang soal C1 untuk buku ketiga adalah 8,8 dan untuk jenjang soal C2 sebesar 22, sedangkan untuk jenjang
soal C3 dan C4 adalah sebesar 48 dan 21,2. Berdasarkan hasil analisis dapat
diketahui bahwa ketiga buku sampel yang dianalisis tidak terdapat jenjang soal C5 dan C6, sehingga presentase untuk jenjang soal C5 dan C6 pada ketiga buku
adalah 0. Hasil analisis secara lengkap masing-masing buku sampel dapat dilihat pada lampiran 19, 20, dan 21.
4.2 Pembahasan