9
1.4.1.2 Bagi penulis sendiri dapat menambah pengetahuan tentang pentingnya
pemberdayaan masyarakat melalui program PNPM Mandiri.
1.4.2 Manfaat Praktis
1.4.2.1 Bagi Masyarakat
Dapat digunakan oleh masyarakat sebagai sumbangan pengetahuan dan referensi bagi penelitian yang akan datang.
1.4.2.2 Bagi Pemerintah
Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan kebijakan terutama dalam bidang pemberdayaan masyarakat,
terutama pada program Pemberdayaan Masyarakat PNPM Mandiri.
1.5 Penegasan Istilah
1.5.1 Partisipasi
Partisipasi masyarakat menurut Isbandi 2007: 27 adalah keikutsertaan masyarakat dalam proses pengidentifikasian masalah dan potensi yang ada di
masyarakat, pemilihan dan pengambilan keputusan tentang alternatif solusi untuk menangani masalah, pelaksanaan upaya mengatasi masalah, dan keterlibatan
masyarakat dalam proses mengevaluasi perubahan yang terjadi. Partisipasi dalam penelitian ini adalah keterlibatan masyarakat dalam
program PNPM-Mandiri Perkotaan.
1.5.2 Pemberdayaan Masyarakat
Pemberdayaan adalah sebagai suatu hal yang memiliki pusat perhatian dalam membantu masyarakat pada berbagai tingkatan umur untuk tumbuh dan
berkembang melalui berbagai fasilitas dan dukungan agar mereka mampu
10
memutuskan, merencanakan, dan mengambil tindakan untuk mengelola dan mengembangkan lingkungan fisik serta kesejahteraan masyarakat Giarci, 2001.
Pemberdayaan masyarakat sebagai upaya yang disengaja untuk memfasilitasi masyarakat local dalam merencanakan dan mengelola sumberdaya local yang
dimiliki melalui collective action dan networking sehingga pada akhirnya mereka memiliki kemampuan dan kemandirian secara ekonomi, ekologi, dan sosial
Supriyanto, 2004. Yang dimaksud pemberdayaan dalam penelitian ini adalah sebagai upaya yang disengaja dalam membantu masyarakat pada tingkatan umur
agar mampu merencanakan, mengelola, dan mengembangkan lingkungan local, sehingga masyarakat memiliki kemampuan dan kemandirian secara ekonomi,
ekologi, dan sosial.
1.5.3 PMPM Mandiri
PNPM Mandiri adalah program nasional penanggulangan kemiskinan terutama yang berbasis pemberdayaan masyarakat.
Dengan demikian PNPM Mandiri adalah program nasional penanggulangan kemiskinan terutama yang berbasis pemberdayaan masyarakat Dalam
pelaksanaannya, program ini memusatkan kegiatan bagi masyarakat Indonesia miskin di wilayah perdesaan. Program ini menyediakan fasilitas pemberdayaan
masyarakat kelembagaan lokal, pendampingan, pelatihan, serta dana Bantuan Langsung untuk Masyarakat BLM kepada masyarakat secara langsung.
11
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1 Partisipasi
2.1.1 Partisipasi Masyarakat
Menurut Ach. Wazir Ws., et al. 1999: 29 partisipasi bisa diartikan sebagai keterlibatan seseorang secara sadar ke dalam interaksi sosial dalam situasi
tertentu. Dengan pengertian itu, seseorang bisa berpartisipasi bila ia menemukan dirinya dengan atau dalam kelompok, melalui berbagai proses berbagi dengan
orang lain dalam hal nilai, tradisi, perasaan, kesetiaan, kepatuhan dan tanggungjawab bersama.
Partisipasi masyarakat menurut Isbandi 2007: 27 adalah keikutsertaan masyarakat dalam proses pengidentifikasian masalah dan potensi yang ada di
masyarakat, pemilihan dan pengambilan keputusan tentang alternatif solusi untuk menangani masalah, pelaksanaan upaya mengatasi masalah, dan keterlibatan
masyarakat dalam proses mengevaluasi perubahan yang terjadi.
Mikkelsen 1999: 64 membagi partisipasi menjadi 6 enam pengertian, yaitu:
1. Partisipasi adalah kontribusi sukarela dari masyarakat kepada proyek tanpa
ikut serta dalam pengambilan keputusan; 2.
Partisipasi adalah “pemekaan” membuat peka pihak masyarakat untuk meningkatkan kemauan menerima dan kemampuan untuk menanggapi
proyek-proyek pembangunan;