Keadaan Umum Perikanan Tangkap di Cirebon

25

4. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Keadaan Umum Perikanan Tangkap di Cirebon

Kabupaten Cirebon merupakan salah satu wilayah pesisir di Pantai Utara Jawa yang memiliki potensi perikanan laut cukup tinggi. Cirebon terletak pada lintang 6 O LS – 7 O LS dan 108 O 32’ BT- 108 O 49’ BT. Wilayah tersebut mempunyai kisaran ketinggian 0-130 m di atas permukaan laut. Kedalaman perairan berkisar 0-20 m dengan dasar perairan berlumpur dan lumpur berpasir, dengan panjang garis pantai ± 54 km DKP Cirebon in Salamah 2007. Kabupaten Cirebon merupakan bagian dari wilayah Jawa Barat yang keadaan alamnya pada bagian timur dan barat sebagian besar terdiri atas daerah pantai, sedangkan daerah selatan merupakan daerah perbukitan. Lokasi penelitian di daerah Gebang Mekar yang merupakan salah satu desa pesisir di Kabupaten Cirebon yang terletak di wilayah Timur. Secara geografis Gebang Mekar terletak pada posisi 108 O 43’5’’ BT dan 6 O 49’ LS. Pangkalan Pendaratan Ikan PPI Gebang Mekar berada di sisi Timur Sungai Ciberes dengan luas 2.297 m 2 Salamah 2007. Gebang merupakan daerah yang strategis sebagai penghasil komoditi ikan laut dan ikan olahan. Pada tahun 2007, kecamatan ini mampu menghasilkan 19.245,7 ton dari hasil laut www.cps-sss.org. Produksi perikanan laut di Kabupaten Cirebon tahun 2004-2005 dapat dilihat pada Tabel 3. Daerah penangkapan ikan banban umumnya berada di sekitar pantai karena ikan ini hidup di perairan pantai pelagis atau sering ditemukan juga di sekitar muara sungai. Nelayan menangkap ikan banban ini menggunakan jaring rampus dengan ukuran mata jaring 1,5-1,75 inchi. Ikan banban merupakan ikan hasil tangkapan sampingan dari hasil tangkapan utama berupa ikan kembung, tongkol dan ikan pelagis kecil lainnya yang harga jualnya lebih mahal. 26 Tabel 2. Produksi perikanan laut di Kabupaten Cirebon tahun 2004-2005 DKP Cirebon 2006 in Khair 2007 No Kecamatan Produksi ton 2004 2005 1 Astanajapura 142,3 142,1 2 Cirebon Utara 6.876,3 6.827 3 Gebang 19.405,3 19.263,2 4 Kapetakan 4.394,6 4.369,4 5 Losari 2.537,3 2.519 6 Mundu 5.439,3 5.399 7 Pangenan 2.047,9 2.035 Jumlah 40.843 40.554,7 Ada tiga musim penangkapan ikan di perairan Cirebon, yaitu musim timur, musim kumbang, dan musim barat. Selama musim barat, kondisi gelombang dan angin sangat kuat sehingga nelayan enggan untuk pergi menangkap ikan ke laut. Musim kumbang atau sering disebut musim paceklik disebabkan adanya angin kumbang. Angin kumbang merupakan jenis angin fohn atau angin lokal. Puncak musim kumbang di Cirebon terjadi pada bulan Agustus. Puncak musim penangkapan ikan adalah pada saat musim timur April-September karena cuaca sedang baik, angin dan gelombang laut tidak besar.

4.2. Laju Mortalitas dan Eksploitasi